Langkah-langkah strategis Pengembangan Wilayah Pesisir Terpadu yang Berkelanjutan Langkah-langkah strategis Mitigasi Bencana Alam di Wilayah Pesisir
kemampuan untuk dapat melakukannya secara mandiri. Berkaitan dengan hal tersebut beberapa langkah strategis yang dapat dilakukan antara lain :
• Meningkatkan koordinasi dengan berbagai pihak terkait termasuk
kerjasama internacional sesuai dengan UU 221999 dan UU 242007. •
Memberdayakan masyarakat pesisir dalam bidang penanggulangan bencana •
Merevisi RTRW Pesisir dan peraturannya dengan mempertimbangkan aspek mitigasi bencana alam.
• Mempersiapkan data dan peta rawan bencana alam serta prakiraan risiko
bencana yang akan terjadi. •
Mempersiapkan NSPM norm standard procedure manual bangunan rumah, bangunan gedung dan bangunan air di wilayah rawan bencana
• Menyederhanakan SOP mitigasi bencana dengan SMART.
Dari beberapa langkah-langkah di atas baik yang berkaitan dengan pengembangan wilayah pesisir maupun mitigasi bencana di wilayah pesisir
khususnya Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Ciamis Gambar 75, selanjutnya diharapkan pemerintah setempat dapat menyusun program-program
pengelolaan dan mitigasi untuk mendukung penerapan kebijakan pengelolaan wilayah pesisir secara terpadu yang bekelanjutan dan mitigasi bencana.
Pemerintah Kabupaten sesuai dengan UU 32 tahun 2004 tentang pemerintahan daerah memiliki kewenangan untuk menentukan program pembangunan
sekaligus dengan anggaran pembangunannya, termasuk bentuk mitigasi yang efektif dan sesuai untuk diterapkan
Gambar 75. Diagram alir rumusan arahan kebijakan, landasan strategi umum, landasan strategi pengembangan dan strategi empat jalur
pengembangan wilayah pesisir berkelanjutan berperspektif mitigasi bencana serta langkah-langkah strategis yang diperlukan
Landasan strategi pengembangan wilayah pesisir yang berkelanjutan
adalah meningkatkan ketahanan pangan dengan
membangun industri berbasis pesisir yang ramah lingkungan dan meningkatkan daya
saing lokal serta melakukan kemitraan yang saling menguntungkan
dengan melaksanakan program CSR bagi BUMN
besar sebagai pendamping program bantuan dan perlindungan sosial,
Pemberdayaan masyarakat PNPM Mandiri, dan kredit usaha rakyat yang
dilaksanakan pemerintah
Landasan strategi pengembangan wilayah pesisir berperspektif
mitigasi bencana
adalah mengalokasikan anggaran yang
proporsional untuk mewujudkan pembangunan prasarana dan sarana
ekonomi berbasis kekhasan daerah yang bersangkutan endegenous development
yang terintegrasi sepenuhnya dengan sistem perlindungan pesisir
Rumusan arahan kebijakan
pengembangan wilayah pesisir yang
berkelanjutan berperspektif
mitigasi bencana
Mengembangkan prasarana dan sarana wilayah pesisir
berperspektif mitigasi bencana serta meningkatkan
partisipasi stakeholder untuk mencapai co-management
dalam rangka optimasi produktivitas wilayah pesisir
dan optimasi perlindungan sistem penyangga kehidupan
Langkah-langkah Strategis Berkelanjutan
• Mengembangkan teknologi pengelolaan
pesisir yang ramah lingkungan •
Mengembangkan sistem informasi manajemen dan keterampilan masyarakat
• Memberdayakan masyarakat pesisir melalui
pengembangan usaha-usaha yang dapat dikembangkan di wilayah pesisir
• Meningkatan kapasitas kelembagaan terpadu
dan pemasaran produk unggulan pesisir •
Melakukan penataan ruang wilayah pesisir sesuai dengan status dan fungsi wilayah
• Meningkatkan pengawasan dan pengendalian
pemanfaatan sumberdaya alam pesisir
Langkah-langkah Strategis Mitigasi Bencana
• Meningkatkan koordinasi pihak terkait
termasuk kerjasama internasional sesuai dengan UU 221999 dan UU 242007
• Memberdayakan masyarakat pesisir dalam
bidang penanggulangan bencana •
Merevisi RTRW pesisir dan peraturannya dengan mempertimbangkan aspek mitigasi
• Mempersiapkan data, peta rawan bencana
dan prakiraan risiko yang akan terjadi
•
Mepersiapkan NSPM bangunan rumah, bangunan gedung, bangunan jalan dan
bangunan air di wilayah rawan bencana
•
Menyederhanakan SOP mitigasi bencana dengan
SMART.
Pro growth Pro job
Pro poor
Pro mitigation
Strategi empat jalur
Quarter track
strategy Landasan
strategi umum pengembangan
sumber daya alam
adalah meletakkan
pengembangan ekonomi lokal atas
dasar prakarsa inisiatif serta
kekhasan daerah yang bersangkutan
endegenous development,
melalui pemanfaatan sumberdaya lokal
yang di perkokoh dengan ikatan modal
sosial Sanim, 2006 Hasil penelitian
mengemukakan bahwa endegenous
development Kab. Indramayu dan Kab.
Ciamis adalah sektor perikanan.
Hasil analisis
198 198