84 pada kurva diatas menunjukan adanya kecenderungan produksi lestari yang
meningkat manakala kuota diterapkan. Gambar dan perhitungan di atas menunjukan bahwa pembatasan kuota paling optimal adalah mengurangi produksi
penangkapan sebesar 5.
4.6.3 Pengurangan jumlah kapal
Sebagaimana dijelaskan dalam 4.3.2 bahwa pengelolaan paling optimal adalah pada kondisi dinamik dengan tingkat effort sebesar 77518 day-fish atau jumlah
kapal dipertahankan sebanyak 258 unit. Oleh karena itu, jumlah kapal yang ada saat ini sebanyak 355 unit perlu dikurangi sebanyak 97 kapal atau sekitar 27.
Timbul permasalahan kapal-kapal mana saja yang harus dikurangi agar tidak menimbulkan masalah. Pertimbangan yang digunakan dalam pemilihan kapal
yang dikurangi adalah hasil DEA menggunakan data kapal-kapal pukat udang tahun 2003, yaitu berdasarkan efisiensi. DEA menghasilkan kesimpulan bahwa
untuk meningkatkan efisiensi secara keseluruhan, salah satunya adalah dengan pengurangan jumlah kapal sebanyak 15. Dengan menggabungkan hasil analisis
bioekonomi dinamik dan DEA, maka pengurangan jumlah kapal sebanyak 27 akan menghasilkan dua sasaran pengelolaan sekaligus yaitu optimal secara
bioekonomi dan efisien atau overcapacity teratasi. Sebagaimana dijelaskan sebelumnya bahwa penetapan kebijakan selalu
mendatangkan reaksi dan resistensi, maka penerapan kebijakan dengan pengurangan jumlah kapal juga perlu mempertimbangkan prinsip kehati-hatian
dengan cara dilakukan secara bertahap. Salah satu prioritas pengurangan jumlah kapal adalah penghapusan decomissioning kapal-kapal yang berusia di atas 30
tahun. Batas umur 30 tahun bagi kapal perikanan ditetapkan, dengan
85 pertimbangan mengikuti standard kapal-kapal lain seperti kapal perang TNI AL
dan kapal kargo dan penumpang, pada umumnya usia kapal di atas 30 tahun tidak efisien dilihat dari biaya operasional dan pemeliharaan.
Daftar kapal yang tidak termasuk kapal yang berumur di atas 30 tahun sebagaimana Tabel 12 berikut.
Tabel 12. Kapal-kapal pukat udang tidak termasuk yg berumur 30 th ke atas.
KAPAL HR
TRIP GT UMUR
BIAYA PENDAPATAN
PUTIH WINDU
LAIN
Binama no. 15 171 104
9 445.667
2.302.333 5.454 15.207 22.248
Binama no. 12 228 105
10 438.154
2.290.999 6.662 15.161 20.936
Binama no. 1 281 137
29 892.731
3.426.516 5.080 20.054 38.575
Binama no. 10 222 137
24 756.413
3.078.653 1.368 19.611 36.102
Binama no. 2 181 137
29 534.623
2.296.237 2.162 16.929 23.540
Binama no. 3 225 137
27 726.347
2.804.890 2.612 17.953 31.508
Binama no. 5 286 137
29 920.880
3.559.718 4.776 21.353 40.031
Binama no. 6 180 137
29 557.120
2.656.957 2.462 15.034 31.830
Binama no. 7 180 137
28 570.146
2.287.035 3.030 15.993 23.481
Binama no. 8 227 137
27 535.050
2.860.979 3.908 17.917 31.352
khamsin A 289 118
2 3.474.777 3.718.565
3.270 9.550 11.582 Mina raya no. 21
90 149 26
463.642 916.146
3.708 16.796 28.290 nusa aman 1
323 157 10 2.663.000
3.557.250 13406
28187 24282
nusa aman 2 332 157
10 2.766.000 3.356.424
9976 26290
25890 nusantara bina
258 163 27 2.224.000
3.260.304 3928
31973 24475
nusantara megah 260 163
27 2.138.000 2.458.512
7564 18435
19529 nusa asri
340 166 5 2.851.000
4.080.456 9062
35583 30919
nusa ayu 351 166
5 2.859.000 3.582.522
5476 34982
25885 Merbah
217 170 24
925.203 1.881.399
7445,5 12001,5
15766 Mina raya no. 20
105 198 30
904.538 1.156.412
4136 5132
10598 Binama no. 16
264 204 5 1.497.489
3.913.499 11046
28809,5 33169
merawal II 251 229
22 1.372.471 2.195.435
11376 17264
12585 Merbuk II
258 240 22 1.447.864
6.509.525 80425
20854 23289
mentilau II 245 243
22 1.718.250 2.971.281
10785,5 24024,5
20753 Binama no. 11
267 246 17 1.109.685
4.007.578 3652
30740,5 40004,5
toyo 56 328,02 253
17 2.803.707
9338 21265,5
26972,5 nusantara jaya 2
214 260 8 2.344.000
2.209.302 5242
19670 16001
toyo 51 378 280
17 2.858.723
10992 18496,5
22766 Mina raya no. 25
235 235 16
980.211 2.753.230
6536 15792
27100 toyo 23
427,5 306 7
3.574.723 16400
24098,5 28601,5
nusantara elok 248 450
5 3.906.000 2.529.954
7886 20837
18128 toyo 57
332,4 490 12
2.577.011 12892
19160,5 22473,52 Merpati II
263 532 22 3.396.231
3.514.841 22347
22106,5 21753,5
Mina raya no. 22 126 352
26 1.684.117 1.807.476
4470 10408
16404 Mina raya no. 24
93 417 25
974.029 882.108
2472 4703
8188
86 Selanjutnya diadakan perhitungan DEA, hasilnya adalah sebagaimana Tabel
13 berikut.
Tabel 13. Efisiensi tanpa kapal umur 30 th ke atas
In Rank order Rank
DMU Score
1 Toyo 57 1
1 binama no. 15 1
1 binama no. 12 1
1 Toyo 23 1
1 binama no. 10 1
1 Toyo 56 1
1 binama no. 11 1
1 binama no. 5 1
1 binama no. 6 1
1 merbuk II 1
1 binama no. 8 1
1 khamsin A 1
1 Mina raya no. 21 1
1 binama no. 16 1
1 Nusa asri 1
1 nusantara bina 1
17 binama no. 1 0,985674
18 Nusa ayu 0,98311
19 binama no. 2 0,942698
20 Nusa aman 1 0,912921
21 binama no. 3 0,908425
22 binama no. 7 0,895892
23 Toyo 51 0,895501
24 Nusa aman 2 0,855143
25 nusantara jaya 2 0,803307
26 Mentilau II 0,798325
27 Mina raya no. 25 0,778254
28 nusantara elok 0,767464
29 merpati II 0,754944
30 Mina raya no. 22 0,73785
31 nusantara megah 0,67051
32 merawal II 0,586994
33 Mina raya no. 20 0,568589
34 Merbah 0,547984
35 Mina raya no. 24 0,492079
Jika dibandingkan dengan efisiensi setelah pengurangan kapal berumur di atas 30 tahun dengan sebelumnya, terjadi kenaikan angka efisiensi total 5.7 dan jumlah
87 kapal yang efisiensinya sama dengan 1 semula hanya 13 kapal menjadi 16 kapal.
Pengurangan kapal yang berumur di atas 30 tahun berjumlah 4 kapal sekaligus mengurangi effort sebesar 10.25 .
4.6.4 Pengaturan musim tangkapan