2. Sasaran studi kasus dapat bersifat tunggal atau suatu kelompok, seperti suatu
kelas dan kelompok profesional. 3.
Masalah yang dipelajari atau diteliti dapat bersifat sederhana atau kompleks. 4.
Tujuan yang ingin dicapai adalah pemahaman yang mendalam tentang suatu kasus, atau dapat dikatakan untuk memahami makna data bukan sekedar
deskripsi suatu fenomena. 5.
Studi kasus tidak bertujuan untuk melakukan generalisasi, walaupun studi kasus dapat dilakukan terhadap beberapa kasus.
Dapat disimpulkan bahwa penelitian studi kasus adalah penelitian yang meneliti fenomena kontemporer secara utuh dan menyeluruh pada kondisi yang sebenarnya,
dengan menggunakan berbagai bentuk data kualitatif.
35
Dengan pendekatan kualitatif ini penulis harap dapat menggambarkan bagaimana implementasi CSR dengan
program-program yang dilakukan dalam upaya pemberdayaan terhadap masyarakat muslim.
36
B. Jenis dan Sumber Data
Penelitian ini menggunakan berbagai sumber data. Penggunaan berbagai sumber data dimaksudkan untuk mendapatkan data yang terperinci dan komprehensif yang
menyangkut objek yang diteliti. Hal ini dimaksudkan untuk mencapai validitas kredibilitas dan reliabilitas konsistensi penelitian. Dengan adanya berbagai sumber
35
Imam Gunawan, Metode Penelitian Kualitatif: Teori dan Praktik, Jakarta: PT Bumi Aksara: 2013, h. 131.
36
Imam Gunawan, Metode Penelitian Kualitatif.., h. 129.
data tersebut, peneliti dapat meyakinkan kebenaran dan keakuratan data yang diperolehnya. Adapun bentuk-bentuk data tersebut dapat berupa catatan hasil
wawancara, pengamatan lapangan, pengamatan artefak, dan dokumen. Dalam menyusun skripsi ini penulis akan menggunakan 2 jenis sumber data,
yaitu: 1.
Data Primer Data Primer merupakan data yang didapatkan langsung dari hasil wawancara
kepada pihak PT Tugu Pratama Indonesia yang ditujukan kepada divisi yang berwenang dan berkaitan langsung dengan masalah yang dibahas yaitu Divisi
Corporate Secretary Group. 2.
Data Sekunder Data sekunder merupakan data yang didapatkan dari literatur-literatur
kepustakaan seperti buku serta sumber lain yang berkaitan dengan penyusunan skripsi ini.
Agar sesuai dengan permasalahan yang diangkat, maka penulis menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut:
a. Penelitian Lapangan Field Research, merupakan data primer yang didapatkan
dari PT Tugu Pratama Indonesia. Dengan menggunakan metode ini penulis mendapatkan data dan informasi langsung dari PT Tugu Pratama Indonesia
mengenai alokasi CSR PT Tugu Pratama Indonesia terhadap pemberdayaan masyarakat.
b. Dokumentasi, yaitu teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data dari
dokumen dan rekaman. Hasil penelitian akan lebih dapat dipercaya jika didukung oleh dokumen. Penggalian studi dokumentasi dapat menjadi
pelengkap bagi proses penelitian kualitatif. Dokumen sebagai sumber data banyak dimanfaatkan oleh para peneliti, terutama untuk menguji, menafsirkan,
dan bahkan untuk meramalkan. Alasan kenapa studi dokumen berguna bagi penelitian kualitatif, yaitu karena merupakan sumber yang stabil dan kaya,
berguna sebagai bukti untuk suatu pengujian, berguna dan sesuai karena sifatnya yang alamiah, sesuai dengan konteks, lahir dan berada dalam konteks,
relatif murah dan tidak sukar ditemukan, hasil pengkajian isi akan membuka kesempatan untuk lebih memperluas tubuh pengetahuan terhadap sesuatu yang
diselidiki.
37
Dokumentasi pada penelitian ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data- data atau laporan yang diperoleh dari PT Tugu Pratama Indonesia yang terkait dengan
CSR dan laporan lainnya yang berkaitan dengan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini.
a. Penelitian kepustakaan library research, merupakan data sekunder yang
mendukung data primer. Penulis akan melakukan penelitian terhadap literatur
37
Imam Gunawan, Metode Penelitian Kualitatif.., h. 178.
yang terkait dengan masalah dalam penulisan skripsi ini. Literatur ini bisa berupa buku, internet, surat kabar, majalah, dan lain-lain yang berkaitan dengan tema
yang akan dibahas dalam penulisan ini. b.
Wawancara Interview, merupakan suatu bentuk komunikasi antara dua orang, melibatkan seseorang yang ingin memperoleh informasi dari seorang lainnya
dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan, berdasarkan tujuan tertentu.
38
. wawancara dilakukan untuk memperoleh data atau informasi sebanyak mungkin
dan sejelas mungkin kepada subjek penelitian. Wawancara pada penelitian kualitatif merupakan pembicaraan yang mempunyai tujuan dan didahului
beberapa pertanyaan informal. Dalam penelitian ini peneliti langsung mewawancarai CSR Specialist Corporate Secretary yaitu Bapak Suliansyah
mengenai kegiatan CSR yang dilakukan dan yang terkait terhadap upaya pemberdayaan masyarakat.
C. Wilayah Penelitian