Nurlaila Agustiani, 2014 PENGARUH MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SQUARE BERBANTUAN APLIKASI
MICROSOFT POWERPOINT TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
A. Lokasi, Populasi dan Sampel Penelitian
1. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian merupakan suatu tempat atau wilayah dimana penelitian tersebut dilakukan. Adapun penelitian yang dilakukan oleh penulis
mengambil lokasi di SMP Negeri 43 Bandung Jln. Kautamaan Istri No 31 TelpFax 022 4234863 Bandung 40251.
2. Populasi Penelitian
Menurut Sugiyono 2013: 117, “populasi adalah wilayah generalisasi yang
terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari kemudian ditarik
kesimpulannya “. Maka populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII
SMP Negeri 43 Bandung yang terdiri dari 11 kelas. Tabel 3.1
Gambaran Populasi Penelitian SMP Negeri 43 Bandung
No Kelas
Jumlah Siswa
1. VII-1
35 2.
VII-2 35
3. VII-3
34 4.
VII-4 35
5. VII-5
34 6.
VII-6 35
7. VII-7
34 8.
VII-8 34
9 VII-9
34 10.
VII-10 35
11. VII-11
35
Jumlah Total 380
Nurlaila Agustiani, 2014 PENGARUH MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SQUARE BERBANTUAN APLIKASI
MICROSOFT POWERPOINT TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
3. Sampel Penelitian
Sampel menurut Sugiyono 2013: 118 adalah “bagian dari jumlah
karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut “. Untuk menentukan sampel
yang akan digunakan dalam penelitian, terlebih dahulu harus ditentukan teknik sampling yang akan digunakan. Dalam penelitian ini cara pengambilan
sampel yang digunakan adalah probability sampling. Masih menurut Sugiyono 2013:120
“probabililty sampling adalah merupakan teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur
anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel ”.
Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah cluster random sampling.
Menurut Arifin 2011:222 “Cluster sampling adalah cara pengambilan sampel yang berdasarkan sekelompok individu dan tidak
diambil secara individu atau perseorangan ”. Random yang dimaksud dalam
penelitian ini hanya digunakan untuk membantu dalam pengambilan sampel dimana digunakan untuk mengacak kelasnya saja berdasarkan kelompok yang
sudah ada. Untuk menyesuaikan dengan desain penelitian yang digunakan yaitu one group pretest and posttest design, maka sampel yang dibutuhkan
dalam penelitian ini hanya satu kelas saja. Langkah dalam pengambilan sampel dilakukan dalam satu tahap, yaitu dengan melakukan undian terhadap
populasi yang ada. Maka berdasarkan hasil undian, dari 11 kelas VII yang ada, terpilihlah kelas kelas VII-4 SMP Negeri 43 Bandung yang berjumlah 35
siswa untuk dijadikan sampel dalam penelitian. B.
Desain Penelitian
Salah satu kegiatan dalam penelitian eksperimen adalah menentukan desain eksperimen. Dalam penelitian ini menggunakan desain One-group
pretest and posttest design, karena dalam rancangan ini hanya melibatkan satu kelompok yaitu kelompok eksperimen yang diberikan pretest sebelum
diberikan perlakuan treatment kemudian diberikan posttest setelah diberikan perlakuan treatment. Desain dapat digambarkan seperti berikut :
Nurlaila Agustiani, 2014 PENGARUH MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SQUARE BERBANTUAN APLIKASI
MICROSOFT POWERPOINT TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Tabel 3.2
One-group pretest and posttest design
Arifin, 2011:77
X adalah perlakuan yang diberikan dan dilihat pengaruhnya dalam eksperimen tersebut. Perlakuan yang dimaksud berupa penggunaan model
Cooperative Learning tipe Think Pair Square berbantuan aplikasi Microsoft PowerPoint. O1 adalah tes yang dilakukan sebelum perlakuan diberikan
pretest, sedangkan O2 adalah tes yang dilakukan setelah perlakuan diberikan posttest. Hasil pengukuran yang dilakukan melalui posttest akan
dibandingkan dengan hasil pretest untuk mengetahui adakah pengaruh model Cooperative Learning tipe Think Pair Square berbantuan aplikasi Microsoft
PowerPoint terhadap peningkatan hasil belajar ranah kognitif siswa pada mata pelajaran TIK.
C. Metode Penelitian