1
BAB I PENDAHULUAN
A. Penegasan Judul
Judul merupakan bagian terpenting dan mutlak kegunaannya dalam semua bentuk tulisan atau karangan, karena judul sebagai pemberi arah sekaligus dapat
memberikan gambaran dari semua isi yang terkandung didalamnya. Skripsi ini berjudul “Kompetensi pedagogik guru fiqh dalam melaksanakan evaluasi
pembelajaran ranah psikomotorik peserta didik kelas VII A di MTs Negeri 1 Lampung Tengah. Adapun penegasan yang dimaksud dalam skripsi ini adalah
sebagai berikut: 1. Kompetensi
Secara etimologi kompetensi berasal dari bahasa inggris “competence” yang
berarti kecakapan, kemampuan.
2
Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kompetensi memiliki arti kewenangan kekuasaan untuk menentukan atau
memutuskan suatu hal. Pengertian dasar kompetensi yakni kemampuan atau kecakapan yang artinya kemampuan, kesanggupan, keahlian, memenuhi syarat,
kesiapan, dan kepadanan.
3
2. Pedagogik
2
John M. Echols, Hasan Shadily, Kamus Inggris Indonesia Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 1996, h. 132.
3
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 2003, h.427.
2 Secara etimologis, pedagogik berasal dari kata Yunani “paedos” yang berarti
anak laki- laki, dan “agogos” artinya mengantar, membimbing. Secara kiasan
pedagogik ialah seorang ahli yang membimbing anak kearah tujuan hidup tertentu. Menurut Hoogveld, pedagogik adalah ilmu yang mempelajari masalah membimbing
anak ke arah tujuan tertentu, yaitu supaya ia kelak “mampu secara mandiri
menyelesaikan tugas hidupnya.” Jadi pedagogik adalah ilmu mendidik anak.
4
Berdasarkan penjelasan diatas dapat di simpulkan bahwa kompetensi pedagogik adalah kemampuan seorang guru dalam mengelola proses pembelajaran
peserta didik yang didasarkan pada ilmu mendidik. Seorang guru yang telah mempunyai kompetensi pedagogik minimal telah menguasai ilmu pendidikan.
3. Guru Fiqh Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar,
membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan
menengah.
5
Adapun yang dimaksud fiqh adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang hukum-
hukum syara’ atau hukum Islam mengenai perilaku atau perbuatan manusia,
4
Nur Irwanto Yusuf Suryana, Kompetensi Pedagogik Untuk Peningkatan dan Penilaian Kinerja Guru dalam Rangka Implementasi Kurikulum Nasional, Surabaya: Genta Group Production,
2016, h. 3.
5
Tim Penulis, Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen Jakarta: Sinar Grafika, 2006, h. 2.
3 baik yang bersifat individu mapun yang berbentuk masyarakat sosial, yang diambil
dari dalil-dalil yang terperinci.
6
Jadi guru Fiqh adalah orang dewasa yang bertanggung jawab memberikan bantuan kepada peserta didik dalam perkembangan jasmani dan rohaninya agar
mencapai kedewasaannya sesuai dengan ajaran Islam, supaya peserta didik mampu melaksanakan tugasnya sebagai makhluk Allah dan khalifah dimuka bumi ini baik
sebagai makhluk sosial maupun sebagai individu yang sanggup berdiri sendiri. 4. Evaluasi pembelajaran ranah psikomotorik
Evaluasi pembelajaran ranah psikomotorik merupakan kelanjutan dari hasil belajar kognitif memahami sesuatu dan hasil belajar afektif yang baru tampak
dalam bentuk kecendrungan untuk berperilaku.
7
Jadi evaluasi pembelajaran ranah psikomotorik merupakan kemampuan peserta didik yang berkaitan dengan gerak
tubuh atau bahasa tubuh.
B. Alasan Memilih Judul