17
LANDASAN TEORI
A. Kajian Teori 1. Kompetensi Pedagogik
a. Pengertian Kompetensi Pedagogik
Sebelum menguraikan tentang kompetensi pedagogik guru secara utuh, maka akan diuraikan tentang pengertian kompetensi terlebih dahulu. Menurut
kamus bahasa Indonesia kompetensi berarti kewenangan kekuasaan untuk menentukan atau memutuskan sesuatu hal. Pengertian dasar kompetensi
competency yakni kemampuan atau kecakapan.
24
Sedangkan dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang
Guru dan Dosen, dijelaskan bahwa “kompetensi adalah seperangkat pengetahuan, keterampilan dan perilaku yang harus dimiliki, dihayati, dan
dikuasai oleh guru atau dosen dalam melaksanakan tugas keprofesionalannya.
25
Pedagogik adalah ilmu yang mempelajari masalah membimbing anak kearah tujuan tertentu, yaitu supaya ia kelak mampu secara mandiri
menyelesaikan tugas hidupnya.
26
Lukmanul Hakim menyatakan “kompetensi pedagogik bahwa kemampuan guru untuk mengelola proses belajar mengajar, termasuk di dalamnya
24
Moh. Uzer Usman, Menjadi Guru Profesional, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2013, h. 14.
25
E. Mulyasa, Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru, Bandung: Rosdakarya, 2013, h. 25.
26
Imas Kurniash Berlin Sani, Sukses Uji Kompetensi Guru-Panduan Lengkap, Surabaya: Kata Pena, 2015, h. 39.
18 perencanaan dan pelaksanaan, evaluasi hasil belajar mengajar dan pengembangan
peserta didik sebagai individu- individu”.
27
Dari pernyataan tersebut dapat diketahui bahwa kompetensi pedagogik merupakan salah satu kemampuan guru dalam kegiatan pembelajaran. Kegiatan
pembelajaran tidak terlepas dari kegiatan manajemen, yaitu mulai dari perencanaan, pelaksanaan, penilaian, dan juga pengembangan. Guru harus
mampu membuat perencanaan terlebih dahulu terkait dengan materi dan kegiatan apa saja yang akan dilaksanakan, melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan
menyesuaikan pada perencanaan yang telah dibuat, penilaian yaitu menilai hasil belajar mengajar setelah dilaksanakan, dan juga pengembangan yaitu
mengembangkan kemampuan peserta didik berdasarkan bakat dan minat kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan.
b. Komponen Kompetensi Pedagogik