30
BAB III METODE PENELITIAN
3.1.
Jenis dan Desain Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Jenis rancangan penelitian ini adalah cross sectional study. Penelitian ini dilakukan dengan
pendekatan kuantitatif yang bertujuan untuk menghubungkan asupan natrium yang dengan kejadian hipertensi pada lansia di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Panti
Werdha Binjai. 3.2.
Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di UPT Pelayanan Sosial Usia Lanjut Panti Werdha Binjai pada bulan November 2014. Alasan pemilihan lokasi adalah UPT
Pelayanan Sosial Lanjut Usia Binjai merupakan panti terbesar di wilayah Medan dan Binjai yang menampung 180 lansia. Berdasarkan data yang diperoleh dari panti,
hipertensi merupakan penyakit terbanyak di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Binjai
dengan jumlah penderita sebanyak 53 orang. 3.3.
Populasi dan Sampel 3.3.1. Populasi Penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lansia yang berada di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Panti Werdha Binjai yang berjumlah 180 orang.
3.3.2. Sampel Penelitian
Jumlah sampel yang akan diteliti dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut Isgiyanto, 2009 :
Universitas Sumatera Utara
31
n =
N
n = n =
n = 62,62 ≈ 63 Keterangan :
n : Besar sampel
N : Besar populasi
Z
2 1-
2
: Tingkat keandalan atau derajad kepercayaan 95 ditetapkan 1,96 P
: Proporsi populasi dalam penelitian ini ditetapkan 0,5 d
: Galat pendugaan atau kesalahan maksimum yang diinginkan peneliti ditetapkan 10 0,1
Pengambilan sampel menggunakan kriteria sebagai berikut : a.
Kriteria inklusi pada penelitian ini adalah : 1.
Lansia yang mampu diajak berkomunikasi 2.
Bersedia menjadi responden dalam penelitian. b.
Kriteria Ekslusi pada penelitian ini adalah : 1.
Lansia yang menolak atau tidak mau berpartisipasi dalam penelitian.
3.3.3. Teknik Pengambilan Sampel
Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling yaitu
pemilihan sampel didasarkan pada pertimbangan tertentu yang dibuat oleh peneliti.
Universitas Sumatera Utara
32
3.4. Metode Pengumpulan Data
3.4.1. Data Primer
Data primer pada penelitian ini adalah : 1.
Data karakteristik lansia meliputi umur, jenis kelamin, suku, dan riwayat penyakit diperoleh melalui wawancara dengan responden dengan bantuan
formulir isian data penelitian. 2.
Data asupan antrium lansia diperoleh dari makanan yang dikonsumsi lansia selama satu hari. Makanan yang dikonsumsi dari dapur diperoleh denngan
penimbangan berat makanan yang dikonsumsi lansia. Penimbangan makanan dilakukan untuk makan pagi, siang dan malam hari. Kemudian
dicatat kedalam formulir food weighing. Sedangkan makanan selingan yang dikonsumsi lansia dari luar panti diperoleh dengan melakukan recall
terhadap lansia. Kemudian makanan yang dikonsumsi lanjut usia dianalisis dengan menggunakan software nutrisurvey versi Indonesia untuk
mengatahui asupan natrium lanjut usia selama satu hari. Pengukuran asupan natrium lansia di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Binjai
dilakukan selama dua hari tidak berturut. 3.
Data kejadian hipertensi diperoleh melalui pemeriksaan tekanan darah pada lansia dengan menggunakan alat tensimeter. Pemeriksaan tekanan darah
akan dibantu oleh perawat yang berada di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Binjai.
Universitas Sumatera Utara
33
3.4.2. Data Sekunder