Distribusi Onikomikosis Berdasarkan Daerah Tempat Tinggal Distribusi Onikomikosis Berdasarkan Jenis Kelamin dengan

onikomikosis pada petani yang disebabkan oleh peningkatan aktiviti fizikal luar dan berjalan tanpa alas kaki di atas tanah yang lembap Thomas et al, 2010.

5.2.5. Distribusi Onikomikosis Berdasarkan Daerah Tempat Tinggal

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penduduk yang tinggal di daerah Kota Medan mempunyai prevalensi onikomikosis yang tertinggi berbanding dengan daerah lain seperti Deli Serdang, Langkat, Padang Lawas, Aceh, Batu Bara dan Labuhan Batu. Penelitian sebelumnya, Elewski 2013 yang menyatakan bahwa cara kehidupan yang moderen modern lifestyle dapat menyebabkan peningkatan dari prevalensi terjadinya onikomikosis. Modern lifestyle sering diamalkan oleh penduduk dari daerah Kota Medan sedangkan penduduk dari daerah lain seperti Deli Serdang, Langkat, Padang Lawas, Aceh, Batu Bara dan Labuhan Batu hanya mengamalkan cara kehidupan yang sederhana sahaja. Modern lifestyle ini termasuklah pemakaian sepatu bertumit tinggi high heels yang ketat selama seharian sehingga dapat mengahalang daripada ventilasi. Kebiasaannya, penduduk yang mengamalkan modern lifestyle ini juga akan sering menghabiskan masa terluang mereka dengan pergi ke gym atau kolam renang sehingga menyebabkan mereka terpapar pada lingkungan yang lembap dan basah seperti berjalan tanpa alas kaki di kolam renang dan kamar mandi umum gym tersebut. Selain itu, kebiasaan melakukan manicure pedicure juga dapat menyebabkan onikomikosis dikarenakan peralatan yang digunakan tidak disterilisasi terlebih dahulu.

5.2.6. Distribusi Onikomikosis Berdasarkan Jenis Kelamin dengan

Umur. Hasil penelitian menunjukkan pada jenis kelamin perempuan dan lelaki, masing-masing mencatat golongan umur yang terbanyak menderita onikomikosis adalah pada golongan dewasa 18-45 tahun yaitu pada lelaki Universitas Sumatera Utara 44 adalah sebanyak 16 orang 13,8 dan pada perempuan adalah sebanyak 42 orang 36,2. Tingginya prevalensi onikomikosis pada usia dewasa tidak kira jenis kelamin lelaki atau perempuan adalah disebabkan oleh insufisiensi sirkulasi perifer, penyakit diabetes, penurunan imunitas, kelambatan dalam pertumbuhan kuku baru dan penebalan pada kuku, berkurangnya kemampuan untuk menjaga kebersihan diri dan sering terpapar pada lingkungan yang dapat menyebabkan penyakit jamur Amartya De et al,2013.

5.2.7 Distribusi Onikomikosis Berdasarkan Jenis Kelamin dengan

Dokumen yang terkait

Proporsi Pasien Dermatitis Seboroik di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan Periode Tahun 2010-2012

2 79 75

Prevalensi Karsinoma Hepatoseluler di Rumah Sakit Haji Adam Malik Medan pada tahun 2009-2012

1 66 71

Gambaran Distribusi Karakteristik Pasien Erupsi Obat Alergi Di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit Dan Kelamin Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Tahun 2010-2012

1 60 57

Prevalensi Konjungtivitis di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan pada Tahun 2009 dan 2010

2 77 53

Profil Onikomikosis di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan periode Januari 2007 – Desember 2012

0 0 13

Profil Onikomikosis di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan periode Januari 2007 – Desember 2012

0 1 1

Profil Onikomikosis di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan periode Januari 2007 – Desember 2012

0 1 5

Profil Onikomikosis di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan periode Januari 2007 – Desember 2012

0 0 22

Profil Onikomikosis di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan periode Januari 2007 – Desember 2012

0 0 4

Profil Onikomikosis di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan periode Januari 2007 – Desember 2012

0 0 10