commit to user
bisa membedakan yang salah dan yang benar, yang tepat dan yang menyimpang. 9 Percaya pada kemampuannya. 10 Memiliki perasaan
yang baik terhadap dirinya. d Membantu siswa untuk mengurangi dari rasa takut, tidak seorangpun
dapat melepaskan diri dari pengaruh ketakutan. Tetapi tak seorangpun yang ingin takut.
2. Deskripsi penelitian Siklus II a. Perencanaan Tindakan Pembelajaran dan penilaian
Perencanaan tindakan pembelajaran disiapkan secara baik agar pelaksanaan pembelajaran dan penilaian berjalan lancar, antara lain:
1
Mensosialisasikan upaya pencapaian kopetensi mengukur besaran dan menerapkan satuannya dalam indikator, melakukan pengukuran dengan benar
yang berkaitan dengan besaran pokok panjang,massa, waktu dengan mempertimbangkan ketepatan dan ketelitian, menerapkan analisis dimensional
dalam pemecahan masalah, mengidentifikasi angka penting dan menerapkan pada pengukuran.
2 Mensosialisasikan pembelajaran Fisika dengan model Quatum Teaching dengan Study Group.
3 Mensosialisasikan teknik penilaian sikap percaya diri siswa dengan obsevasi 4 Menentukan materi pembelajaran Fisika pada tindakan siklus II, secara
keseluruhan yang terangkum dalam tabel 6 berikut:
commit to user
Tabel 6 Materi pembelajaran praktek tindakan siklus II
Bulan Pertemuan Tindakan
Kompetensi dasar dan indikator September 3-4
Asas TANDUR
A.1 Mengukur besaran-besaran pokok dan turunannya
1.Melakukan pengukuran dengan benar yang berkaitan dengan
besaran pokok panjang,massa, waktu dengan
mempertimbangkan ketepatan dan ketelitian.
2.Menerapkan analisis dimensional dalam pemecahan masalah
3.Mengidentifikasi angka penting dan menerapkan pada pengukuran
Pada pertemuan ke 4 untuk kelas X Teknik kontruksi Kayu pada tanggal 7 September 2010, pada kopetensi Mengukur besaran-besaran pokok dan
turunannya dengan indikator melakukan pengukuran dengan benar yang berkaitan dengan besaran pokok panjang, massa, waktu dengan
mempertimbangkan ketepatan dan ketelitian, menerapkan analisis dimensional dalam pemecahan masalah, mengidentifikasi angka penting dan menerapkan
pada pengukuran.
commit to user
5 Menyiapkan media pembelajaran dan penilaian yang mendukung kelancaran tindakan pembelajaran dan penilaiaan, seperti alat ukur jangka sorong, mikro
meter skrop, alat ukur meteran, rekap nilai prestasi belajar, lembar presensi, lembar observasi sikap percaya diri
6 Mendiskripsikan secara jelas peran guru sebagai fasilitator, konsultan pembelajaran bagi siswa, dan sebagai observer. Peran guru sebagai fasilitator
adalah sebagai penyedia segala fasilitas pembelajaran Fisika. Peran guru sebagai konsultan adalah melayani segala pertanyaan siswa dalam
mengerjakan soal dalam diskusi, dan sebagai motivator yang mendorong siswa untuk meningkatkan sikap percaya diri siswa. Sebagai observer bertugas
mengamati perilaku dan perkembangan belajar siswa. 7 Melakukan simulasi contoh pengukuran dengan menggunakan jangka sorong
dan mikrometer skrop.
b. Pelaksanaan tindakan
Pada pelaksanaan tindakan siklus II yaitu pertemuan ke 4 pada tanggal 7 September 2010, siswa belajar tentang melakukan pengukuran dengan benar
yang berkaitan dengan besaran pokok panjang, massa, waktu dengan mempertimbangkan ketepatan dan ketelitian, menerapkan analisis dimensional
dalam pemecahan masalah, mengidentifikasi angka penting dan menerapkan pada pengukuran. Pada awal pembelajaran Fisika selalu diawali dengan materi
pengantar untuk mengadakan diskusi. Secara umum gambaran pembelajaran pada siklus II adalah sebagai berikut:
commit to user
Langkah-langkah kegiatan : Kegiatan awal Pendahuluan 15 menit
1 .Membahas tugas PR dari pertemuan 2 2.Mengingat kembali tentang difinisi pengukuran yang berkaitan dengan
besaran pokok. 3.Materi ini akan sangat membantu dalam ilmu pembangunan, terutama
untuk membuat rumah, gedung. motivasi.
Kegitan inti : 60 menit
1. Siswa dibentuk kelompok, tiap kelompok terdiri 5 orang, kemudian disuruh menjelaskan difinisi notasi ilmiah, difinisi angka penting dan
siswa dapat menjelaskan tentang aturan-aturan angka penting
tumbuhkan. 2. Siswa dapat menulis hasil pengukuran dari notasi ilmiah. alami
3. Siswa dapat menentukan menghitung angka penting .namai