RESTATEMENT OF CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

PT SELAMAT SEMPURNA Tbk. Laporan Tahunan 2015 222 The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT SELAMAT SEMPURNA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2015 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain PT SELAMAT SEMPURNA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2015 and For the Year Then Ended Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated 41. PENYAJIAN KEMBALI lanjutan 41. RESTATEMENT continued Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 Year ended December 31, 2014 Dilaporkan Penyesuaian sebelumnya penyajian kembali As previously Restatement Disajikan kembali reported adjustments As restated Pos yang tidak akan direklasifikasi Item that will not be reclassfied ke laba rugi to Profit or loss Pengukuran kembali atas Remeasurement of long-term liabilitas imbalan kerja, employee benefit liabilities, setelah pajak - 9.933 9.933 net of tax Laba periode berjalan yang dapat Profit for the year diatribusikan kepada: attributable to: Pemilik entitas induk 391.155 579 391.734 Owners of the parent entity Kepentingan nonpengendali 30.312 80 30.392 Non-controlling interests Total penghasilan komprehensif tahun berjalan yang dapat Total comprehensive income diatribusikan kepada: for the year attributable to: Pemilik entitas induk 390.124 8.554 381.570 Owners of the parent entity Kepentingan nonpengendali 30.312 721 29.591 Non-controlling interest 1 Januari 201431 Desember 2013 January 1, 2014December 31, 2013 Dilaporkan Penyesuaian sebelumnya penyajian kembali As previously Restatement Disajikan kembali reported adjustments As restated ASET ASSETS ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS Aset pajak tangguhan - neto 5.764 5.147 10.911 Deferred tax assets - net LIABILITAS LIABILITIES LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES Liabilitas imbalan kerja Long-term employee jangka panjang 56.488 20.589 77.077 benefits liabilities EKUITAS EQUITY Saldo laba Retained earnings Belum ditentukan penggunaannya 615.392 13.652 601.740 Unappropriated Kepentingan nonpengendali 169.240 1.790 167.450 Non-controlling interests PT SELAMAT SEMPURNA Tbk. Annual Report 2015 223 The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT SELAMAT SEMPURNA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2015 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain PT SELAMAT SEMPURNA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2015 and For the Year Then Ended Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated

42. STANDAR AKUNTANSI

YANG TELAH DISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF 42. ACCOUNTING STANDARTS ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE Berikut ini adalah beberapa standar akuntansi yang telah disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan ”DSAK” yang dipandang relevan terhadap pelaporan keuangan Kelompok Usaha namun belum berlaku efektif untuk laporan keuangan tahun 2015: The following are several issued accounting standards by the Indonesian Financial Accounting Standards Board “ DSAK ” that are considered relevant to the financial reporting of the Group that but not yet effective for 2015 financial statements: a Amandemen PSAK 1, “Penyajian Laporan Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan”, berlaku efektif 1 Januari 2017. a Amendments to PSAK 1, “Presentation of Financial Statements on Disclosures Initiative”, effective January 1, 2017. Amandemen ini mengklarifikasi, bukan mengubah secara signifikan, persyaratan PSAK No 1, antara lain, mengklarifikasi mengenai materialitas, fleksibilitas urutan sistematis penyajian catatan pengidentifikasian atas laporan keuangan dan kebijakan akuntansi signifikan. This amendment clarify, rather than significantly change, existing PSAK No 1 requirements, among others, to clarify the materiality, flexibility as to the order in which they present the notes to financial statements and identification of significant accounting policies. b Amandemen PSAK 4, “Laporan Keuangan Tersendiri tentang Metode Ekuitas dalam Laporan Keuangan Tersendiri”, berlaku efektif 1 Januari 2016. c b Amendments to PSAK 4, “Separate Financ ial Statements on Equity Method in Separate Financial Statements”, effective January 1, 2016. Amandemen ini memperkenankan penggunaan metode ekuitas untuk mencatat investasi pada entitas anak, ventura bersama dan entitas asosiasi dalam laporan keuangan tersendiri. The amendments will allow entities to use the equity method to account for investments in subsidiaries, joint ventures and associates in their separate financial statements. c Amandemen PSAK 16, “Aset Tetap tentang Klarifikasi Metode yang Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi”, berlaku efektif 1 Januari 2016. c Amendments to PSAK. 16, “Property, Plant and Equipment on Clarification of the Accepted Method for Depreciation and Amortization”, effective January 1, 2016. Amandemen ini mengklarifikasi prinsip yang terdapat dalam PSAK. 16 dan PSAK No. 19, “Aset tak Berwujud”, bahwa pendapatan mencerminkan suatu pola manfaat ekonomis yang dihasilkan dari pengoperasian usaha yang mana aset tersebut adalah bagiannya daripada manfaat ekonomis dari pemakaian melalui penggunaan aset. Sebagai kesimpulan bahwa penggunaan metode penyusutan aset tetap yang berdasarkan pada pendapatan adalah tidak tepat. The amendments clarify the principle in PSAK No. 16 and PSAK. 19, “Intangible Assets”, that revenue reflects a pattern of economic benefits that are generated from operating a business of which the asset is part rather than the economic benefits that are consumed through use of the asset. As a result, a revenue-based method can not be used to depreciate the fixed assets.