Analisis Rasio Keuangan KERANGKA TEORITIS

27 e. Jika dua perusahaan dibandingkan bisa saja teknik standar akuntansi yang dipakai tidak sama.

2.6. Analisis Rasio Keuangan

Mengadakan analisis terhadap hubungan dari berbagai pos dalam suatu laporan keuangan merupakan dasar untuk bisa menginterpretasikan kondisi keuangan dan hasil operasi dalam suatu perusahaan. Untuk mengadakan interpretasi tersebut tentunya seorang analisis memerlukan suatu ukuran. Ukuran yang umum digunakan untuk mengetahui kinerja perusahaan dibidang keuangan adalah analisis keuangan. Rasio merupakan alat yang digunakan dalam artian relative maupun absolute untuk menjelaskan hubungan tertentu antara angka yang satu dengan angka yang lain dari suatu laporan keuangan Alwi, 1994:107. Rasio keuangan adalah rasio merupakan alat yang dinyatakan dalam arithmaticalterm yang dapat dipergunakan untuk menjelaskan hubungan antara dua macam data financial Riyanto, 2001:329. Rasio keuangan adalah perbandingan antara dua elemen laporan keuangan yang menunjukkan suatu indikator kesehatan keuangan pada waktu tertentu Helfert, 1996 : 87. Rasio keuangan adalah angka yang diperoleh dari hasil perbandingan dari satu pos laporan keuangan dengan pos lainnya yang mempunyai hubungan yang relevan dan signifikan Syarif, 1998. Tujuan analisis rasio keuangan adalah untuk mengetahui hubungan-hubungan antara pos-pos neraca dan laba rugi dan merupakan alat untuk mengukur kemampuan dan kelemahan suatu perusahaan berdasarkan dari data yang diperoleh dari laporan keuangan perusahaan yang bersangkutan. UNIVERSITAS SUMATRA UTARA 28 Menurut Riyanto 1996:331 analisis rasio keuangan dibagi menjadi tiga bagian yaitu : 1. Rasio Likuiditas Rasio likuiditas adalah rasio yang digunakan untuk menganalisis dan menginterpretasikan posisi keuangan jangka pendek. Rasio ini sangat bermanfaat bagi manajemen untuk mengecek efisiensi modal kerja yang digunakan dalam perusahaan maupun bagi kreditur jangka panjang dan pemegang saham untuk mengetahui prospek deviden dan pembayaran bunga di masa yang akan datang. Rasio likuiditas terdiri dari current ratio, cash ratio dan quick ratio. 2. Rasio Leverage Rasio leverage adalah rasio yang digunakan untuk mengetahui besarnya aktiva perusahaan dibiayai dengan hutang. Rasio leverage terdiri dari total debt to equity ratio, total debt to total capital assets, long term debt to equity ratio, dan time interest earned ratio. Financial leverage menunjukkan proporsi atas penggunaan utang untuk membiayai investasinya. Perusahaan yang tidak mempunyai leverage berarti menggunakan modal sendiri 100. 3. Rasio Aktifitas Rasio aktifitas adalah rasio yang digunakan untuk mengukur efektifitas perusahaan dalam menggunakan sumber-sumber dananya. Rasio ini terdiri dari inventory turnover, total asset turnover, receivaible turnover, average collection period dan working capital turnover. UNIVERSITAS SUMATRA UTARA 29

2.7. Analisa Rasio Berdasarkan KEPMEN BUMN No. KEP-100MBU2002