Keuangan dan Administrasi Perkembangan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bulian Tebing Tinggi 1977-1990.

• Memupuk pendapatan PDAM Tirta Bulian Tebing Tinggi merupakan satu-satunya Perusahaan yang memasok kebutuhan air minum untuk 3 kecamatan yang ada di Tebing Tinggi sebagaimana yang telah disebutkan di atas. Sebelum dibentuk menjadi PDAM Tirta Bulian, pelayanan kebutuhan air minum di Kotamadya Tebing Tinggi dilaksanakan oleh Dinas Air minum dibawah pengelolaan Pemerintah Daerah. Sebagai Perusahaan yang berbadan hukum, PDAM Tirta Bulian Berlokasi di jalan Pusara Pejuang No. 5 Tebing Tinggi, yang berjarak kira-kira 80 Km dari Medan.

2.4 Keuangan dan Administrasi

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bahwa sejarah pengelolaan proyek air minum di kota Tebing Tinggi ini dilakukan oleh Dinas air minum maka untuk segala kebijaksanaan yang menyangkut masalah keuangan Dinas dilakukan oleh Bupati sendiri dengan menugaskan bendaharawan Pemerintah Daerah 14 - Anggaran Dinas Air Minum. . Dinas ini tidak memiliki kebijaksanaan didalam pengelolaan keuangan seperti pada Perusahaan Daerah Air Minum. Masalah yang berhubungan dengan keuangan dan administrasi tersebut mencakup persoalan sebagai berikut : - Penerimaan. - Pengeluaran. - Posisi keuangan dan hasil usaha. 14 Wawancara dengan Adriana, tanggal 5 Juni 2009 di Kantor PDAM Tirta Bulian Tebing Tinggi. Universitas Sumatera Utara - Sistem Tarif. - Tunggakan. Setelah PDAM Tirta Bulian ditetapkan menjadi suatu Perusahaan Daerah Air Minum pada tahun 1977 nampaknya terjadi perkembangan yang berarti bagi kelangsungan perusahaan tersebut. Hal ini didukung dengan adanya Peraturan Pemerintah melalui Instruksi Menteri Dalam Negeri yang menyatakan bahwa : “ Di Indonesia pemerintah kabupaten yang bertanggung jawab atas perusahaan air minum diijinkan untuk mengambil 55 dari keuntungan bersih yang diperoleh perusahaan air minum. Karena kebanyakan perusahaan air minum menerapkan penyusutan ini berarti bahwa 55 dari arus dana bisa meninggalkan perusahaan. Agar supaya PDAM lebih mampu mengembangkan usahanya dan dalam rangka mencapai target Dasawarsa Air Bersih 1981-1990 ialah berupa pencapaian target 75 pelayanan masyarakat di kota dan 60 di desa yang merupakan target nasional kita, yang berarti menjadi tanggung jawab kita semua dan mengingat pula bahwa kemampuan Keuangan Negara yang terbatas, maka dianjurkan kepada Saudara supaya mempertimbangkan kembali agar PDAM dibebaskan dari kewajiban penyetoran 55 dari laba bersihnya kepada Pemerintah Daerah sampai jangka waktu dimana PDAM sudah mampu melayani kebutuhan air minum untuk kurang lebih 75 penduduk kota. Berhubungan dengan itu dan dalam kenyataannya PDAM masih memerlukan pengerahan dana, baik yang berasal dari Perushaan Daerah itu sendiri maupun bantuan dana dari instansi Pemerintah Pusat ataupun Daerah. Dan oleh karena itu dana dari perusahaan itu sendiri seyogyanya dapat digunakan seluruhnya oleh proyek PDAM, baik untuk meningkatkan jaringan distribusi maupun untuk peningkatan pelayanan pada masyarakat.” 15 - Penjualan air minum kepada langganan yaitu tarif penjualan yang ditetapkan oleh Pemerintah Daerah Adapun sumber penerimaan Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Bulian berasal dari : - Ongkos pemasanganpenyambungan langganan baru. 15 Departemen Dalam Negeri RI, Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor : 6907027SJ tentang Pembebasan PDAM dari Kewajiban Menyetorkan 60 laba bersih pada Pemerintah Daerah, Jakarta : Depdagri, 1985, hal 27. Universitas Sumatera Utara Setelah mendapatkan penerimaan tersebut didapatkanlah keuntungan laba bersih yang dialokasikan untuk : a. Kas Daerah 25 b. Dana Pembangunan Daerah 30 c. Cadangan Umum 25 d. Jasa Produksi 10 e. Tunjangan Hari Tua 10 Untuk mendukung masalah keuangan perusahaan di atas perlu ditopang dengan peningkatan administratif perusahaan yang profesional ditambah lagi dengan peningkatan tenaga kerja yang dilakukan dengan berbagai pelatihan-pelatihan kerja yang pada akhirnya Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Bulian akan memiliki tenaga-tenaga administratif yang handal dan keuangan sendiri yang mandiri melalui pembinaan personalianya. Universitas Sumatera Utara BAB III PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM PDAM TIRTA BULIAN SELAMA TAHUN 1977-1990

3.1 Pembentukan Organisasi