Karakteristik Umur, Lama Kerja, Tempat Tinggal, Pelatihan dan Pengetahuan

4.2. Analisis Univariat

Analisis univariat dimaksud untuk menggambarkan masing-masing variabel independen dan variabel dependen dengan menggunakan tabel distribusi frekuensi meliputi: Karakteristik individu umur, lama kerja, tempat tinggal, pelatihan pengetahuan, faktor organisasi kepemimpinan, disain kerja, intensif, dan faktor psikologis motivasi serta kinerja bidan desa pencapaian kegiatan pokok dan pencapaian kegiatan administratif dalam Program Kesehatan Ibu dan Anak KIA di Kecamatan Barumun Tengah Kabupaten Tapanuli Selatan Tahun 2009.

4.2.1. Karakteristik Individu

Karakteristik individu dalam penelitian ini adalah umur, lama kerja, tempat tinggal, pelatihan dan pengetahuan. Responden dalam penelitian ini adalah bidan desa yang berjumlah 39 orang. Berikut uraian gambaran karakteristik responden.

4.2.1.1. Karakteristik Umur, Lama Kerja, Tempat Tinggal, Pelatihan dan Pengetahuan

Hasil penelitian menunjukkan bidan berumur 26 sampai 30 tahun sebanyak 19 48,7, bidan yang sudah 5-7 tahun berkerja sebanyak 19 48,7, bidan yang bertempat tinggal di dalam desa, 20 51,3 selebihnya bidan tinggal diluar desa. Bidan desa yang mengikuti pelatihan 2-4 kali ada 17 43,6 dan mengikuti pelatihan lebih dari 7 kali ada 7 17,9. Hal ini dapat dilihat pada tabel 4.4. Tabel 4.4. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Karakteristik Umur, Lama Kerja, Tempat Tinggal dan Pelatihan Bidan Desa di Kecamatan Barumun Tengah Tahun 2009 Jumlah No Karakteristik Frekuensi Persen 1 Umur 20-25 Tahun 13 33,3 26-30 Tahun 30 Tahun 19 7 48,7 18,0 Total 39 100,0 2 Lama Bekerja 2-4 Tahun 17 43,6 5-7 Tahun 19 48,7 7 Tahun 3 7,7 Total 39 100,0 3 Tempat Tinggal Di dalam Desa 20 51,3 Di Luar Desa 19 48,7 Total 39 100,0 4 Pelatihan 2 -4 Kali 17 43,6 5-7 Kali 15 38,5 7 Kali 7 17,9 Total 39 100,0 4.2.1.2. Pengetahuan Bidan Desa Hasil penelitian berdasarkan pengetahuan bidan desa menunjukkan bahwa ketidak tahuan bidan desa yang tertinggi ada pada pengetahuan tentang menjaring kunjungan neonatal, kegiatan sasaran pada ibu hamil, kegiatan sasaran pada ibu beresiko dan kunjungan bidan desa minimal 2 kali kepada ibu hamil masing-masing sebanyak 18 orang 46,1 Tabel 4.5. Tabel 4.5. Distribusi Frekuensi Uraian Pengetahuan Bidan Desa Berdasarkan Item Jawaban Pada Kuesioner di Kecamatan Barumun Tengah Tahun 2009 Tahu Tidak Tahu No Uraian Pengetahuan Jlh Jlh 1 Menjaring kunjungan neonatal 21 53,8 18 46,1 2 Pertolongan Persalinan 35 89,7 4 10,3 3 Deteksi penemuan beresiko hamil 22 56,4 17 43,6 4 Melaksanakan pelayanan antenatal 27 69,2 12 30,8 5 Kontak dengan ibu hamil 28 71,8 11 28,2 6 Cakupan ibu hamil cakupan KI-K4 35 89,7 4 10,3 7 Sasaran ibu hamil 21 53,8 18 46,1 8 Pemeriksaan kehamilan 22 56,4 17 43,6 9 Pemberian Tetanus Toxoid 35 89,7 4 10,4 10 Penimbangan berat badan 26 66,6 13 33,3 11 Pemeriksaan tekanan darah 27 69,2 12 30,8 12 Mendapat tablet tambah darah 28 71,8 11 28,2 13 Kunjungan yang ke empat 23 59,0 16 41,0 14 Kontak tenaga kesehatan triwulan I, II,III 24 61,5 15 38,5 15 Kunjungan ulang 23 59,0 16 41,0 16 Sasaran kerja bidan pada ibu hamil 27 69,2 12 30,8 17 Sasaran kerja bidan desa pada ibu neonatal 24 61,5 15 38,5 18 Sasaran kerja bidan pada ibu beresiko 21 53,8 18 46,1 19 Kunjungan yang dilakukan minimal 2 kali oleh bidan desa setelah partus 21 53,8 18 46,1 20 Kunjungan pada bayi 1 bulan 23 59,0 16 41,0 21 Kunjungan yang dilakukan satu kali pada hari pertama sd ke sepuluh 25 64,1 14 35,9 Gambaran pengetahuan bidan desa di Kecamatan Barumun Tengah menunjukkan 14 35,9 bidan desa berpengetahuan baik dan yang berpengetahuan kurang 16 41,0 tentang program KIA. Hal ini dapat dilihat pada tabel 4.6 di bawah ini. Tabel 4.6. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Pengetahuan Bidan Desa di Kecamatan Barumun Tengah Tahun 2009 Jumlah Pengetahuan Bidan Desa Frekuensi Persen Baik 14 35,9 Sedang Kurang 9 16 23,1 41,0 Total 39 100,0 4.2.2. Faktor Organisasi Faktor organisasi dalam penelitian ini adalah kepemimpinan, desain kerja, dan insentif. Berikut jabaran komponen variabel faktor organisasi tersebut.

4.2.2.1. Kepemimpinan