28
e. Pengelompokan Masalah Keperawatan Anak yang Dirawat di Rumah Sakit Nursalam, 2004.
1. Masalah fisik Masalah fisik yan terjadi bisa berupa perubahan tanda- tanda vital :
suhu, pernafasan, nadi dan tekanan darah, gangguan terhadap kebutuhan cairan dan nutrisi, gangguan terhadap aktivitas dan istirahat, penurunan
respon imun. 2. Masalah psikis
Masalah psikis pada anak yang sering terjadi adalah perasaan tidak berdaya karena perpisahan dengan keluarga atau pengasuh caregiver,
protes, apatis despair, penolakan, Cemas serta takut terhadap lingkungan baru alat- alat, peraturan, dan sikap petugas kesehatan.
Masalah sosial yang sering terjadi pada anak adalah perasaan terisolasi dan suka menyendiri. Sedangkan masalah ketergantungan bisa
berupa perasaan bersalah, dan memerlukan pertolongan.
f. Pedoman orientasi ruangan pada penderita anak Dikembangkan dari Skripsi Agung P, 2001, dalam Nursalam, 2004.
1. Mengenalkan kepada perawat jaga. 2. Perawat memberikan orientasi ruangan kepada pasien seperti tempat tidur
tempat tidur dan fasilitas lainnya, cara memanggil petugas tombol atau lampu , hiburan TV, jika ada , kamar mandi dan penggunaan telepon
3. Memperkenalkan dengan teman sekamar.
29 4. Menunjukkan tempat khusus : tempat bermain, tindakan medis, dapur,
dan ruangan lain. 5. Memberitahukan peraturan di rumah sakit : jam berkunjung, siapa yang
boleh berkunjung jam makan dan aturan membawa makanan, waktu istirahat, dll.
6. Melaksanakan kegiatan rutin : observasi tanda – tanda vital dan hal – hal yang lain
7.Memberikan peraturan mengenai peran keluarga dalam perawatan anak.
30
BAB 3 KERANGKA PENELITIAN
A. Kerangka Penelitian
Perawatan atraumatik pada anak adalah merupakan asuhan keperawatan
yang terapeutik yaitu perawatan yang tidak menimbulkan trauma bagi anak.
Skema 1: Kerangka Konsep Persepsi Perawat Terhadap Perawatan Atraumatik Pada Anak di Ruang III RSU Dr. Pringadi Medan.
Keterangan: : Variabel yang di teliti
: Variabel yang tidak diteliti Faktor-faktor yang
mempengaruhi persepsi: 1.
Diri orang yang bersangkutan
2. Sasaran persepsi
tersebut 3.
Faktor situasi Karakteristik
Demografi Perawat Prinsip Perawatan Atraumatik
1. Menurunkan atau mencegah
dampak dari perpisahan keluarga 2.
Meningkatkan kemampuan orangtua dalam mengontrol
perawatan pada anak.
3. Mencegah atau mengurangi
cedera dan nyeri. 4.
Tidak melakukan kekerasan pada anak.
5. Modifikasi lingkungan fisik.
Persepsi Perawat - Baik
- Cukup baik -
Kurang baik -
Tidak baik
Tidak terjadi trauma fisik dan
psikis pada anak