Tindak Tutur Komisif Berjanji Tindak Tutur Komisif Bersumpah

48 dituturkan. misalnya berjanji promising, bersumpah vowing, dan menawarkan sesuatu offering.

4.2.4.1 Tindak Tutur Komisif Berjanji

Tindak tutur berjanji adalah suatu tindakan bertutur yang dilakukan oleh penutur dengan menyatakan janji akan melakukan sesuatu pekerjaan yang diminta orang lain. Janji itu dilakukan dalam kondisi tulus sungguh-sungguh. Orang yang akan melakukan tindakan itu ialah orang yang mempunyai kesanggupan atas pekerjaannya. Dalam bahasa Melayu Tanjung Balai dapat dilihat sebagai berikut : 51 Janji aku mak, bulan sabolas ni aku wisuda ‘janji aku ibu, bulan sebelas ini aku wisuda’ Fungsi tindak tutur ini adalah untuk menyatakan janji kepada ibunya bahwasanya penutur akan menyelesaikan kuliahnya dan akan wisuda pada bulan sebelas. 52 Kalok dibolikkan kareto baru aku ondak sekolah. ‘kalau dibelikan sepeda motor baru aku mau sekolah’ Fungsi tindak tutur ini adalah untuk menyatakan janji kepada mitra tutur jikalau penutur di belikan sepeda motor maka dia akan sekolah. 53 Dapat kau sajo ranking tigo, sepeda baru bapak bolikkan. ‘dapat kau saja ranking tiga, bapak belikan sepeda baru’ 49 Fungsi tindak tutur ini adalah untuk berjanji kepada mitra tutur, kalau bisa saja mitra tutur mendapatkan ranking tiga maka mitra tutur akan diberi sepeda baru oleh penutur.

4.2.4.2 Tindak Tutur Komisif Bersumpah

Tindak tutur bersumpah adalah tindak tutur yang meyakinkan tutur tentang apa yang dilakukan atau dituturkan oleh penutur bahwa yang dikatakannya itu benar. Tuturan bersumpah ini menggunakan penanda tuturan yang dapat meyakinkan mitra tutur, sering kali dengan menyebut saksi yang derajatnya lebih tinggi. Dalam bahasa Melayu Tanjung Balai dapat dilihat sebagai berikut : 54 Tuhan saksinya, kalok aku tak ado mancuri di bot itu ‘Tuhan saksinya, kalau aku tidak ada mencuri di kapal itu’ Fungsi tindak tutur ini adalah untuk menyatakan sumpah dengan mengikut sertakan nama Tuhan, bahwasanya penutur tidak ada melakukan pencurian apapun dikapal tersebut. 55 Tak salamat aku, kalok ado mambongak samo kau, lagian apolah untungnyo samo aku. ‘tidak selamat aku, kalau ada berbohong sama kau, lagian apalah untungnya sama aku.’ Fungsi tindak tutur ini adalah untuk bersumpah kepada mitra tutur jikalau penutur ada berbohong maka dia akan tidak selamat dalam melakukan hal apapun dan terlebih lagi tidak ada yang didapatkannya dari berbohong tersebut. 50 56 Sumpah, botulnyo yang kubilang tu. ‘sumpah, betulnya yang aku bilang itu’ Fungsi tindak tutur ini adalah untuk meyakinkan mitra tutur dengan bersumpah bahwasanya semua apa yang telah disampaikan oleh penutur kepada mitra tutur benar adanya tanpa ada yang direkayasa.

4.2.4.3 Tindak Tutur Komisif Menawarkan Sesuatu