Penelitian Terdahulu Hipotesis TINJAUAN PUSTAKA

2.5. Penelitian Terdahulu

Tabel 2 1 Penelitian Terdahulu No Peneliti Tahun Penelitian Judul Penelitian Metode Yang Digunakan Hasil Penelitian 1 Rini Fitri Irawan Fakultas Pendidikan Ekonomi Bisnis, Universitas Pendidikan Indonesi 2013 Pengaruh Rekrutmen dan Seleksi Terhadap Kinerja Karyawan PT Livineth Collection Bandung Metode deskriftif dan verifikatif Dari hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa rekrutmen dan seleksi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan dalam suatu perusahaan, pemimpin perlu mengetahui hasil kerja yang sudah dilakukan oleh karyawan 2 Febriyanti Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya 2010 Pengaruh Pelatihan terhadap Kompetensi dan Kinerja Karyawan studi pada PT. Perkebunan Nusantara X PERSERO PG. Lestari Nganjuk Teknik analisis deskriptif, dan analisis jalur. . Berdasarkan hasil analisis inferensial dengan menggunakan analisis jalur menujukkan bahwa variabel materi pelatihan X1 mempunyai pengaruh langsung yang signifikan terhadap kompetensi karyawan Y1 .Variabel metode pelatihan X2 mempunyai pengaruh langsung yang signifikan terhadap kompetensi karyawan Y1. Variabel materi pelatihan X1 mempunyai pengaruh langsung yang signifikan terhadap kinerja karyawan Y2 Sementara variabel kompetensi Y1 berpengaruh langsung yang signifikan terhadap kinerja karyawan Y2 3 Muhammad Fiqra Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Hasanuddin 2013 Pengaruh Proses Rekrutmen dan Seleksi Terhadap Kinerja Karyawan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, Makasar Metode Explanatory Survey Berdasarkan hasil analisis rekrutmen dan seleksi berpengaruh secara simultan terhadap kinerja karyawan hal ini dibuktikan dengan Uji Koefisien Determinasi R 2 dengan nilai sebesar 0,309 atau 30,9 sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor- faktor lain dari penelitian. Terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel RekrutmenX1 dan Seleksi X2 karyawan pada PT Bank Muamalat Indonesia,Tbk Cabang Makassar . Sumber : Rini Fitri Irawan 2013, Febriyanti 2010, Muhammad Fiqra 2013 , diolah 2015.

2.6. Kerangka Konseptual

Untuk lebih mengetahui konsep penulisan dan lebih memahami variabel- variabel dasar dapat ditarik suatu pengertian tentang variabel tersebut sebagaimana tertulis dalam kerangka konsep. Kerangka konsep menurut penulis adalah :

2.6.1. Pengaruh rekrutmen terhadap kinerja karyawan

Rekrutmen merupakan serangkaian aktivitas untuk mencari dan memikat pelamar kerja dengan motivasi, kemampuan, keahlian dan pengetahuan yang diperlukan guna menutupi kekurangan yang diidentifikasikan dalam perencanaan perolehan karyawan. Rekrutmen karyawan merupakan langkah pertama dan yang mencerminkan berhasil tidaknya suatu perusahaan mencapai tujuannya. Jika karyawan yang diterima berkompeten maka usaha untuk mecapai tujuan relatif mudah. Sebaliknya apabila karyawan yang diperoleh kurang memenuhi syaratsulit bagi perusahaan untuk mencapai tujuannya. Karyawan yang cakap, mampu, dan terampil belum menjamin produktivitas kerja yang baik, apabila moral dan kedisiplinannya rendah. Mereka baru bermanfaat dan mendukung terwujudnya tujuan perusahaan jika mereka berkeinginan tinggi untuk berprestasi Hasibuan, 2009:27. Pengadaan karyawan merupakan langkah pertama dan yang mencerminkan berhasil tidaknya suatu perusahaan mencapai tujuannya. Jika karyawan yang diterima berkompeten, maka usaha untuk mewujudkan tujuan relatif mudah yaitu karyawan yang mempunyai produktivitas kerja baik dan mempunyai keinginan tinggi untuk berprestasi.

2.6.2. Pengaruh pelatihan terhadap kinerja karyawan

Pelatihan adalah suatu kegiatan dari perusahaan yang dimaksud untuk memperbaiki dan mengembangkan sikap, tingkah laku, keterampilan dan pengetahuan dari para karyawan sesuai dengan keinginan dari perusahaan yang bersangkutan. Pelatihan bermanfaat dalam situasi dimana para karyawan kekurangan kecakapan dan pengetahuan. Pelatihan tidak dimaksudkan untuk menggantikan kriteria seleksi yang tidak memadai, ketidaktepatan rancangan pekerjaan, atau imbalan organisasi yang tidak memadai. Pelatihan lebih sebagai sarana yang ditujukan pada upaya untuk mengaktifkan kerja para anggota organisasi yang kurang aktif sebelumnya, mengurangi dampak negatif yang dikarenakan kurangnya pendidikan, pengalaman yang terbatas, atau kurangnya percaya diri dari anggota atau kelompok anggota tertentu Gomes, 2003:198. Program pengembangan karyawan hendaknya disusun secara cermat dan didasarkan kepada metode ilmiah serta berpedoman pada keterempilan yang dibutuhkan perusahaan saat ini maupun masa depan. Pengembangan harus bertujuan untuk meningkatkan kemampuan teknis, teoritis, konseptual dan moral karyawan supaya prestasi kerjanya baik dan mecapai hasil yang optimal Hasibuan, 2009:68. Tidak semua karyawan yang melalui proses rekrutmen mempunyai keahlian sesuai dengan pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya, oleh karena itu dibutuhkan pelatihan agar dapat membentuk karyawan yang mempunyai keahlian tinggi sehingga kinerja karyawan akan meningkat kualitas dan kuantitas output akan semakin baik karena technical skill, human skill, dan managerial skill karyawan yang semakin baik.

2.6.3. Pengaruh rekrutmen dan pelatihan terhadap kinerja karyawan

Rekrutmen adalah proses mendapatkan sejumlah calon tenaga kerja yang qualified untuk jabatan atau pekerjaan tertentu dalam sebuah organisasi atau perusahaan Sutrisno, 2010: 5. Manfaat rekrutmen adalah mempunyai fungsi “The Right Man in The Right Place” harus merupakan suatu pegangan bagi manajer dalam menempatkan tenaga kerja didalam perusahaannya. Kualitas sumber daya manusia ditentukan sejauh mana sistem dibidang sumber daya manusia sanggup menunjang dan memenuhi keinginan karyawan dan perusahaan. Peningkatan pengetahuan, skill, perubahan sikap, perilaku, koreksi terhadap kekurangan-kekurangan kinerja dibutuhkan untuk meningkatkan kinerja atau produktivitas melalui pelatihan kerja. Berdasarkan kepada kemampuan- kemampuannya, maka dalam konteks pekerjaan penempatan pegawai harus sesuai dengan keahliannya The right man in the right place, the right man on the right job. Gambar 2 2 Kerangka Konseptual

2.7. Hipotesis

Berdasarkan perumusan masalah yang telah dikemukakan, maka hipotesis dari penelitian ini adalah: 1. Rekrutmen berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan pada PT Sinarniaga Sejahtera 2. Pelatihan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan pada PT Sinarniaga Sejahtera 3. Rekrutmen dan Pelatihan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan pada PT Sinarniaga Sejahtera Rekrutmen X1 Program Pelatihan X2 Kinerja Y

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang dilakukan adalah jenis penelitian deskriptif dan asosiatif. Menurut Sugiyono 2010:147 Metode Deskriptif adalah metode yang digunakan untuk menganalisis data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. Tujuan dari penelitian deskriptif ini adalah untuk membuat deskripsi, gambaran, atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antarfenomena yang diselidiki. Menurut Sugiyono 2008:11 penelitian asosiatif merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih. Dengan penelitian ini maka akan dapat dibangun suatu teori yang dapat berfungsi untuk menjelaskan, meramalkan dan mengontrol suatu gejala.

3.2. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada PT. Sinarniaga Sejahtera Jln Pelita Raya 1 Blok F3-F4 Kimstar Tanjung Morawa. Penelitian dilakukan mulai bulan Juli 2015 sampai bulan Agustus 2015.