Chandra Z.A : Pengaruh Dukungan Sosial Keluarga Terhadap Kesembuhan Penderita Post Traumatic Stress Disorder PTSD Di Pusat Pelayanan Terpadu PPT “Mawar” Rsud Dr. Fauziah Bireuen Tahun 2009, 2009
Berdasarkan hasil uji T-Test diperoleh nilai p=0,000 0,05 yang berarti ada perbedaan yang signifikan antara rata-rata skor dukungan informasi yang diperoleh
penderita PTSD yang sembuh dan yang tidak sembuh.
Tabel 4.19. Distribusi Rata-rata Skor Dukungan Informasi Berdasarkan
Kesembuhan Penderita Post Traumatic Stress Disorders di Pusat Pelayanan Terpadu Mawar RSUD dr. Fauziah Bireuen Tahun
2009
Rata-rata Skor Dukungan Informasi No Kesembuhan
Penderita Post
Traumatic Stress Disorders N
x
SD
1 Sembuh 16
21,00 0,408
2 Tidak Sembuh
26 18,85
0,375 t = 3,740
df = 40 p = 0,001
4.6. Analisis Multivariat
Analisi multivariat dilakukan untuk melihat pengaruh variable independen terhadap variable dependen secara bersamaan dengan menggunakan uji regresi
logistik berganda untuk mencari faktor yang dominan terhadap kesembuhan penderita PTSD di Pusat Pelayanan Terpadu Mawar RSUD dr. Fauziah Bireuen, dengan
beberapa langkah berikut : 1.
Melakukan analisa pada model deskriptif pada setiap variabel dengan tujuan untuk mengestimasi peranan masing-masing variabel.
2. Melakukan pemilihan variabel yang dipilih atau yang dianggap signifikan
yaitu variabel yang mempunyai nilai p0,25. 3.
Setelah diidentifikasi variabel yang signifikan, selanjutnya dilakukan pengujian secara bersamaan dengan metode stepwise untuk
Chandra Z.A : Pengaruh Dukungan Sosial Keluarga Terhadap Kesembuhan Penderita Post Traumatic Stress Disorder PTSD Di Pusat Pelayanan Terpadu PPT “Mawar” Rsud Dr. Fauziah Bireuen Tahun 2009, 2009
mengidentifikasi faktor yang paling dominan yang berpengaruh terhadap kesembuhan penderita PTSD di Pusat Traumatic Mawar RSUD
dr. Fauziah Bireuen pada nilai p0,25 dan dimasukkan dalam metode persamaan regresi logistik.
Dalam penelitian ini 4 variabel independen diduga berpengaruh terhadap
kesembuhan penderita PTSD di Pusat Pelayanan Terpadu Mawar RSUD dr. Fauziah Bireuen yaitu dukungan emosional, dukungan instrumental, dukungan
penilaian, dan dukungan informasional. Tahap selanjutnya 4 variabel ini dimasukkan sebagai kandidat untuk dilakukan analisis multivariat tabel 4.21
Analisis multivariat bertujuan mendapatkan model yang terbaik dalam menentukan variabel dominan. Namun hasil uji regresi logistik yang dilakukan pada
dukungan sosial keluarga tidak mempunyai pengaruh terhadap kesembuhan PTSD dengan nilai p 0,05 p = 0,998 dimana nilai
β = -21,778 dan exp β = 0,000 Tabel 4.20
Tabel 4.20. Hasil Uji Regresi Logistik Dukungan Sosial Keluarga Terhadap
Kesembuhan PTSD
Variabel P
β Exp β
Dukungan Sosial 0,998
-21,778 0,000
Overall percentage = 90,5 Dalam permodelan yang menggunakan metode forward stepwise terhadap 4
sub variabel menunjukkan bahwa dukungan emosional dan dukungan informasional
Chandra Z.A : Pengaruh Dukungan Sosial Keluarga Terhadap Kesembuhan Penderita Post Traumatic Stress Disorder PTSD Di Pusat Pelayanan Terpadu PPT “Mawar” Rsud Dr. Fauziah Bireuen Tahun 2009, 2009
berpengaruh terhadap kesembuhan penderita PTSD di Pusat Pelayanan Terpadu Mawar RSUD dr. Fauziah Bireuen tahun 2009. Dapat dilihat pada tabel 4.21.
Tabel 4.21. Hasil Uji Regresi Logistik Terhadap Sub Variabel dengan Metode Forward Stepwise
Sub Variabel P
β Exp β
Dukungan Emosional Dukungan Informasional
Dukungan Instrumental Dukungan Penilaian
0,000 0,015
0,009 0,026
4,723 3,818
1,476 1,618
112,515 45,527
4,373 5,045
Overall percentage = 90,5 Berdasarkan hasil uji regresi logistik, variabel yang masuk dalam model
adalah dukungan emosional dengan nilai p 0, 05 p = 0,00 dimana nilai β = 4.723
dan nilai exp β = 112.515 dan dukungan informasional p 0, 05 p = 0,015 dimana
nilai β = 3.818 dan nilai exp β = 45.527.
Variabel yang tidak masuk ke dalam regresi logistik yaitu dukungan instrumental dan dukungan penilaian tidak berpengaruh secara signifikan terhadap
kesembuhan penderita PTSD di Pusat Pelayanan Terpadu Mawar RSUD dr. Fauziah Bireuen meskipun dalam uji bivariat menunjukkan hasil yang signifikan.
Secara keseluruhan model ini dapat memprediksi besarnya pengaruh variabel dukungan emosional dan dukungan informasional terhadap kesembuhan penderita
PTSD di Pusat Pelayanan Terpadu Mawar RSUD dr. Fauziah Bireuen sebesar 90,5, sedangkan 9,5 dipengaruhi oleh faktor lainnya.
Chandra Z.A : Pengaruh Dukungan Sosial Keluarga Terhadap Kesembuhan Penderita Post Traumatic Stress Disorder PTSD Di Pusat Pelayanan Terpadu PPT “Mawar” Rsud Dr. Fauziah Bireuen Tahun 2009, 2009
BAB 5 PEMBAHASAN
5.1. Dukungan Emosional Terhadap Kesembuhan Penderita PTSD
Dukungan emosional merupakan salah satu dukungan yang sangat diperlukan dalam memperbaiki perasaan negatif terutama disebabkan stress. Dukungan
emosional dalam penelitian ini meliputi ekspresi empati yang diberikan keluarga kepada penderita PTSD mempunyai dampak positif terhadap kesembuhan PTSD.
Dari 38,1 penderita PTSD yang sembuh memperoleh rata-rata skor dukungan emosional 22,36 menunjukan bahwa dukungan emosional yang baik yang diberikan
keluarga kepada penderita memiliki pengaruh besar terhadap kesembuhan PTSD Tabel 4.16.
Berdasarkan uji statistik regresi logistik menunjukan terdapat pengaruh yang bermakna antara dukungan emosional terhadap kesembuhan penderita PTSD dengan
nilai p 0,005 p = 0,000, dimana nilai β = 3.912 dan Exp β = 50.006. Hal ini
menunjukkan bahwa dukungan emosional yang diberikan keluarga kepada penderita PTSD mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kesembuhan penderita PTSD.
Dan uji interaksi yang dilakukan terhadap ke empat variabel, dukungan emosional mempunyai pengaruh yang paling domian terhadap kesembuhan PTSD dengan nilai
p = 0,000, dimana nilai β = 4.723 dan Exp β = 112.515.