11 b.
Asuransi Rekayasa engineering insurance Adalah salah satu bentuk asuransi yang memberikan pertanggungan atas risiko
kehilangan atau kerusakan terhadap objek yang dipertanggungkan biasanya terkait dengan konstruksi, material, peralatan atau mesin-mesin selama masa
konstruksi atau pemasangan mesin terhadap setiap risiko kehilangan atau kerusakan yang tidak terduga, bersifat tiba – tiba dan merupakan suatu
kecelakaan.
c. Asuransi Pengangkutan Barang marine cargo insurance Adalah asuransi yang menjamin kerusakan atau kerugian barang yang diangkut
dari satu tempat ke tempat lain baik dengan alat angkut darat truk, kereta, trailer , lauut kapal, atau udara pesawat udara terhadap risiko – risiko yang terjadi
selama pengangkutan barang.
d. Asuransi Rangka Kapal marine hull insurance Adalah asuransi yang memberikan jaminan atas kerusakan atau kerugian terhadap
kapal, mesin dan perlengkapannyadari bahaya laut dan risiko pelayaran.
e. Asuransi Penerbangan aviation insurance Adalah asuransi yang menjamin keruskan atau kerugian terhadap rangka pesawat,
suku cadang pesawat, risiko perang dan pembajakan, tanggung jawab hukum kepada pihak ketiga, tanggung jawab kepada penumpang pesawat.
f. Asuransi Minyak dan Gas Bumi oil and gas insurance Adalah asuransi yang menjamin kerusakan atau kerugian pada peralatan
eksplorasi dan produksi minyak lainnya baik didarat maupun dilaut.
2.3 Pemasaran dan Strategi Marketing Mix
2.3.1 Pengertian Pemasaran
Istilah pemasaran dalam bahasa Inggris dikenal dengan namamarketing. Dalam berbagai jenis perusahaan apakah perusahaan jasa, perusahaan dagang, maupun industri, kegiatan
12 pemasaran merupakan kegiatan yang sangat penting dan berperan dalam mensukseskan
tujuan perusahaan. Divisi marketing sangat berperan dalam menciptakan penjualan, dan melalui penjualan pula akan tercipta keuntungan perusahaan. Tujuan utama marketing
perusahaan tidak terlepas dari usaha untuk mengetahui apa yang dibutuhkan dan diinginkan oleh konsumen, selanjutnya memproduksi atau menghasilkan produk atau jasa yang
dibutuhkan tersebut.
Menurut Philip Kotler 1978:7 Manajemen Pemasaran adalah: Kegiatan menganalisa, merencana, mengimplementasi, dan mengawasi segala kegiatan program,
guna mencapai tingkat pemasaran sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Kegiatan utamanya terletak pada merancang penawaran yang dilakukan
perusahaan agar dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan pasar dengan menggunakan politik harga, cara-cara berkomunikasi, dan cara distribusi, menyajikan informasi,
memotivasi dan melayani pasar.
Menurut William j. Shultz 1961:160: Merencanakan, pengarahan dan pengawasan seluruh kegiatan pemasaran perusahaan ataupun bagian dari perusahaan.
Menurut William J. Stanton Pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan
mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan, baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial.
Menurut Kotler dan Amstrong Pemasaran 2012 : 29 adalah: proses yang dilakukan oleh setiap perusahaan untuk menciptakan nilai bagi pelanggan dan membangun hubungan
yang kuat dengan pelanggan itu sendiri dan mendapatkan nilai dari pelanggan sebagai balasannya.
Dari beberapa definisi para ahli tentang pemasaran diatas, maka dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan pemasaran adalah sebuah rangkaian bisnis yang bertujuan
untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan pelanggan.Kunci utama untuk mencapai sasaran tersebut adalah dengan mengenali kebutuhan, dan keinginan dari pasar sasaran, serta
merencanakan strategi campuran pemasaran atau biasa disebut dengan marketing mix yang lebih efektif dan efisien.
13
2.3.2 Strategi Marketing Mix atau Campuran Pemasaran