17 memar pada buah nanas
Gambar 8. Memar pada buah nanas pada pengamatan hari keempat
3.8 Rancangan percobaan
Penelitian  ini  dibagi  menjadi  dua  tahap,  yaitu  tahap  penelitian  pendahuluan  dan  tahap  penelitian utama.  Pada  tahap  penelitian  pendahuluan  dilakukan  penelitian  untuk  menentukan  perubahan  kualitas
nanas  setelah  ditransportasi  mulai  terjadi  pada  hari  ke  berapa.  Pada  penelitian  utama  dilakukan  dengan mengamati  kerusakan  mekanis,  perubahan  warna,  jumlah  total  padatan  terlarut,  tingkat  kekerasan  dan
susut bobot pada nanas setelah transportasi dengan menggunakan kemasan peti kayu dan karung plastik. Variabel  penelitian  yang  diterapkan  adalah  perbedaan  jenis  kemasan  yaitu  peti  kayu  dan  karung
plastik  serta  dikombinasikan  secara  acak  lengkap  dengan  dua  perlakuan  waktu  penggetaran  meja  getar. Dua  perlakuan  ini  akan  dikombinasikan  dalam    rancangan  percobaan  acak  kelompok  lengkap  faktorial
dengan  tiga  ulangan  dengan  faktor  pertama  berupa  jenis  kemasan  dan  faktor  kedua  berupa  lama penggetaran.
Faktor-faktor tersebut diidentifikasi sebagai berikut: a Jenis kemasan
B1 = Kemasan peti kayu
B2 = Kemasan karung plastik
b Lama penggetaran C1    =  54 menit
C2    =  104 menit Tabel 4. Faktor perlakuan buah nanas
Faktor 1,2
C1 C2
B1 B1C1
B1C2 B2
B2C1 B2C2
18 Tabel 5. Tabulasi data yang dapat dibuat dari kombinasi
B1 Ulangan
C1 C2
TotalY
i
1 Y
111
Y
121
Y
1i
2 Y
112
Y
122
3 Y
113
Y
123
Total Y
1j
Y
11
Y
11
B2 1
Y
211
Y
221
Y
2i
2 Y
212
Y
222
3 Y
213
Y
223
Total Y
2j
Y
21
Y
22
Total Y
j
Y
1j
Y
2j
Y
ijk
Faktor perlakuan buah nanas serta tabulasi data yang dapat dibuat dari kombinasi dapat dilihat pada Tabel 4 dan Tabel 5. Model rancangan percobaan yang digunakan ialah:
Y
ijk
= µ + B
i
+ C
j
+ BC
ij
+ ε
ijk
Keterangan: Y
ijk
= nilai pengamatan pada faktor A taraf ke-i, faktor B taraf ke-j dan ulangan ke-k µ
= nilai rata-rata dari seluruh nilai pengamatan A
i
= pengaruh utama faktor B jenis kemasan B
j
= pengaruh utama faktor C waktu simulasi ε
ijk
= pengaruh kesalahan percobaan Pengamatan  dilakukan  pada  hari  pertama  dan  keempat  terhadap  beberapa  respon.  Respon  yang
diamati  adalah  susut  bobot,  warna,  uji  kekerasan,  total  padatan  terlarut  dan  kerusakan  mekanis.  Pada setiap  respon  diamati  pengaruh  dari  kombinasi  faktor  yang  diberikan  sehingga  dapat  diketahui  apakah
jenis  kemasan  dan  waktu  penggetaran  akan  berpengaruh  terhadap  tingkat  kerusakan  buah  nanas.  Data dianalisis  dengan  menggunakan  analisis  ragam  dengan  taraf  nyata  5,  dan  dilanjutkan  dengan  analisis
Duncan Multiple Range Test DMRT.
19
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN