3 siswa tidak menjawab dengan baik, bahkan ada yang menjawab dengan asal-
asalan. Saat guru memberi kesempatan bertanya kepada siswa mengenai materi yang belum atau kurang dipahami, siswa hanya diam saja, sehingga guru
menganggap siswa sudah jelas. Namun ketika guru meminta siswa untuk menjawab pertanyaan secara lisan, mereka hanya terdiam dan menunggu guru
untuk memanggil nama mereka. Pemilihan metode pembelajaran hendaknya harus disesuaikan dengan
tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, kemampuan guru, karakteristik siswa dan lingkungan. Untuk meningkatkan ketrampilan siswa dalam mata pelajaran
peminatan perlu diterapkan suatu metode pembelajaran yang sesuai dengan materi dan kondisi siswa, salah satunya dengan tipe
Think Pair Share TPS. Pada tipe ini siswa dituntuk berperan aktif dalam pembelajaran dengan cara
bekerja kelompok guna bertukar pikiran dengan satu kelompok. Melalui metode pembelajaran
Think Pair Share TPS diharapkan bisa mengetahui metode pembelajaran yang cocok dan sesuai dengan karakteristik sekolah.
Berdasarkan uraian dan penjelasan dan latar belakang diatas , maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian yang berjudul
“Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Mata Pelajaran Perakitan komputer dengan Metode
Think Pair Share TPS pada Siswa X SMK Muhammadiyah 1 Bantul”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang ada beberapa masalah yang dapat diidentifikasikan sebagai berikut :
1. Perlunya metode pembelajaran siswa aktif untuk mendukung terlaksananya
kurikulum 2013.
4 2.
Jumlah presentase siswa di kelas X Rekayasa Perangkat Lunak 1 yang mencapai KKM pada nilai ulangan harian pada kompetensi merakit
komputer sebesar 45 , sehingga hasil belajar belum dikatakan optimal. 3.
Belum pernah diterapkannya metode pembelajaran Think Pair Share TPS
pada jurusan Rekayasa Perangkat Lunak di SMK Muhammadiyah 1 Bantul. 4.
Keaktifan siswa kelas X RPL 1 SMK Muhammadiyah 1 Bantul dalam proses pembelajaran di kelas masih rendah.
5. Belum diketahuinya metode pembelajaran kooperatif yang cocok untuk
pelajaran perakitan komputer.
C. Batasan Masalah
Berdasarkan identifikasi permasalahan yang ada, maka penelitian ini dibatasi pada hasil belajar siswa kelas X RPL 2 jurusan rekayasa perangkat
lunak di SMK Muhammadiyah 1 Bantul tahun ajaran 20142015. Mata pelajaran yang diteliti yaitu perakitan komputer pada bab langkah-langkah perakitan
komputer pada penilaian kognitif. Pada penelitian ini dibatasi untuk mengetahui bagaimana proses pelaksanaan dan hasil proses pembelajaran dengan metode
pembelajaran baru, yaitu metode pembelajaran Think Pair Share TPS.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan identikasi masalah dirumuskan permasalahan sebagai berikut : 1.
Bagaimana aktifitas belajar mata pelajaran perakitan komputer dengan model pembelajaran
Think Pair Share TPS pada siswa Kelas X program keahlian Rekayasa Perangkat Lunak di SMK Muhammadiyah 1 Bantul?
5 2.
Bagaimana hasil belajar mata pelajaran perakitan komputer dengan
metode pembelajaran Think Pair Share TPS pada tahun ajaran
20142015? E.
Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk :
1. Mengetahui aktifitas belajar mata pelajaran perakitan komputer dengan
model pembelajaran Think Pair Share TPS pada siswa Kelas X program
keahlian Rekayasa Perangkat Lunak di SMK Muhammadiyah 1 Bantul. 2.
Mengetahui hasil belajar mata pelajaran perakitan komputer dengan metode pembelajaran
Think Pair Share TPS pada tahun ajaran 20142015.
F. Manfaat Penelitian