Penelitian Terdahulu Kerangka Teori

Gaya hidup ini juga mencakup kepada pola konsumsi, dengan demikian istilah ini sering dihubungkan dengan dunia mode sehingga memiliki kecenderungan dengan spesifikasi akan identitas diri. Kecenderungan inilah yang mengakibatkan terbentuknya kelompok-kelompok yang memiliki ciri khas tersendiri tersebut, yang mana kecenderungan yang telah menjadi kelompok tersebut akan meluas menjadi interaksi dalam pergaulan yang khusus, dan biasanya terbentuk oleh adanya kesamaan minat, tujuan, profesi dan lain sebagainya Garret, 2003:60. Engel 2003:308 mengemukakan bahwa gaya hidup adalah sesuatu yang berada di luar dari kepribadian. Gaya hidup adalah konsep yang kontemporer, lebih komprehensif dan lebih berguna daripada kepribadian atau dengan kata lain gaya hidup merupakan pola di mana orang hidup dan menghabiskan waktu serta uang. Gaya hidup adalah fungsi motivasi konsumen dan pembelajaran sebelumnya. Jadi jelasnya apa yang dimaksud dengan gaya hidup ini sangat identik sekali dengan kata trend, yaitu bentuk aktivitas pada kelompok tertentu dalam rangka memperoleh pengakuan dari pihak lain yang berada di luar kelompoik sosial tertentu pasti menjadi bahasa kebanyakan orang untuk menyebutkan bahwa itu adalah gaya hidup kelompok tersebut. Gaya hidup yang akan diteliti disini adalah tren gaya hidup kaum urban yang berolahraga di berbagai pusat kebugaran yang berlokasi di tempat-tempat hiburan seperti mall.

2.1.7 Penelitian Terdahulu

Berikut ini ada beberapa penelitian dari luar negeri dan juga dalam negeri yang menceritakan tentang opini dan juga gaya hidup. Pertama adalah penelitian yang dilakukan oleh Siti Zaleha Shafi’e Fariza Md. Sham di Malaysia pada tahun 2013. Gaya hidup merupakan satu ciri tingkah laku dalam diri individu yang terdapat di dalamnya beberapa elemen iaitu hubungan sosial, penggunaan, hiburan dan cara berpakaian yang menjadi kelaziman dan tindakan berdasarkan logik. Gaya hidup yang diamalkan adalah melambangkan kepada sikap, nilai dan pandangan individu. Justru, gaya hidup ialah cara untuk memupuk konsep diri serta melambangkan kebudayaan yang menonjolkan satu identiti pribadi. Dengan Universitas Sumatera Utara ini, satu kajian literatur terhadap gaya hidup dalam kalangan remaja sekolah dibuat. Kajian ini adalah bertujuan untuk menyingkap konsep berkenaan gaya hidup dari sudut pandangan para sarjana, menganalisis teori-teori gaya hidup yang telah dikeluarkan oleh sarjana Islam dan Barat serta perbedaannya dan mengkaji bentuk-bentuk serta faktor-faktor yang mempengaruhi gaya hidup remaja. Secara keseluruhan, kajian ini adalah tertumpu kepada konsep gaya hidup. Untuk tujuan ini, kajian secara kepustakaan telah dilakukan iaitu kajian secara analisis kandungan yang melibatkan pencarian bahan-bahan seperti buku-buku, kertas kerja, jurnal, laporan tesis dan artikel. Kajian kepustakaan digunakan dalam kajian ini bagi membolehkan pengkaji mendapat pengetahuan dan kefahaman yang mendalam dari aspek teorikal yang menjadi fokus kajian. Hasil kajian menemukan konsep sebenar gaya hidup dan terdapat beberapa kaitan antara teori gaya hidup yang dikeluarkan oleh para sarjana Islam dan para sarjana Barat. Ini karena, para sarjana Islam berpegang kepada teori gaya hidup Islam yang berlandaskan kepada al-Quran dan al-Sunnah. Manakala, sarjana Barat berpegang kepada gaya hidup yang berdasarkan kepada kegiatan, minat dan pendapat individu. Justru, kajian ini menemui konsep dan teori gaya hidup Islam dan Barat yang jelas perbedaannya agar ia menjadi satu garis panduan dan memberi sumbangan terhadap bidang ilmu. Penelitian berikutnya masih dilakukan oleh mahasiswa dari luar negeri yakni oleh Jac Brown dan Doug Graham pada tahun 2008. Penelitian ini berkaitan dengan kepuasan akan bentuk tubuh pada pria yang aktif dalam kegiatan gym di pusat kebugaran, sebuah ekplorasi dari seksualitas, gender dan juga narsisme. Penelitian ini bersifat membandingkan antara 80 orang pria yang terdiri dari pria yang normal dan juga pria homosekual di Australia. Dalam penelitian ini diketahui bahwa, ada perbedaan antara tujuan yang ingin dicapai kedua kelompok pria tersebut datang berolahraga di berbagai pusat kebugaran yang biasa disebut tempat gym. Kelompok pria homoseksual mendatangi tempat gym sebagai bagian dari trend gaya hidup kelompok gay urban yang memiliki jiwa narsis dan kepribadian perfeksionis yang sangat mementingkan keindahan bentuk tubuh. Sementara itu, kelompok pria yang memiliki orientasi seksual yang normal, lebih Universitas Sumatera Utara memilih untuk berolahraga untuk mendapatkan tubuh yang sehat dan menjernihkan pikiran. Selanjutnya adalah penelitian yang berasal dari dalam negeri yang dilakukan oleh Rohmadian, mahasiswa Ilmu Administrasi Bisnis, FISIP UPN Veteran, Surabaya, tahun 2010 silam. Judul Penelitian ini adalah Pengaruh Gaya Hidup Lifestyle Terhadap Komitmen Pelanggan Dalam Menggunakan Jasa Fitnes Pada The Body Art Aerobic, Fitness and Swimming Pool di Surabaya. Konsumen di dalam memilih dalam suatu produk jasa dipengaruhi oleh faktor perilaku. Karena suatu kebutuhan konsumen memutuskan menggunakan suatu produk, perkembangan trend memiliki tubuh yang sehat dan pentingnya kesehatan berkembang kalangan masyarakat dewasa ini yang mulai sadar akan kebutuhan badan yang sehat dan bugar menjadi dasar bagi pengusaha di bidang jasa alat kebugaran dan sarana fitnes membidik pangsa pasar yang potensial ini. Para pemasar harus memahami mengapa dan bagaimana konsumen mengambil keputusan utuk menjadi member di perusahaan tersebut sehingga pemasar yang mengerti perilaku konsumen akan mampu memperkirakan bagaimana kecenderungan konsumen untuk bereaksi terhadap jasa yang diterimanya. Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah diatas dapat dirumuskan masalah sebagai berikut: Apakah gaya hidup lifestyle berpengaruh secara simultan dilihat dari Aktivitas, Minat, Opini terhadap komitmen pelanggan dalam menggunakan jasa fitness pada The Body Art Aerobic, Fitness and Swimming Pool?Apakah gaya hidup lifestyle berpengaruh secara parsial dilihat dari Aktivitas, Minat, Opini terhadap komitmen pelanggan dalam menggunakan jasa fitnes pada The Body Art Aerobic, Fitness and Swimming Pool? Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah keseluruhan pelanggan pada bulan Maret 2010 sampai dengan Mei 2010 sebanyak 162 orang pada The Body Art Aerobic, Fitness and Swimming Pool di Surabaya. Dikarenakan 162 pelanggan tersebut merupakan member-member yang aktif dan hadir dalam mengikuti fitness pada The Body Art Aerobic, Fitness and Swimming Pool di Surabaya. Adapun metode dan pemilihan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampel nonprobabilitas Non probability Sampling dengan jumlah sampel 115 orang. Hasil penelitian secara simultan Universitas Sumatera Utara dengan menggunakan uji F menunjukan adanya pengaruh secara signifikan antara variabel bebas dengan variabel terikat. Dari data yang ada menunjukan bahwa variabel bebas Gaya Hidup dilihat dari Aktifitas X1, Minat X2, Opini X3 berpengaruh secara simultan terhadap variabel terikat yaitu Komitmen Pelanggan Y. Secara parsial variabel Aktifitas X1 tidak berpengaruh secara signifikan terhadap variabel Komitmen Pelanggan Y, dan variabel Minat X2 berpengaruh secara signifikan terhadap variabel Komitmen Pelanggan Y, dan variabel Opini X3 berpengaruh signifikan terhadap variabel Komitmen Pelanggan Y. Terakhir adalah penelitian skripsi yang dilakukan oleh Anastasya Marina, Manajemen FE USU tahun 2011. Penelitian ini berjudul pengaruh gaya hidup terhadap pengambilan keputusan konsumen pada Restoran Nelayan Sun Plaza. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh aktivitas, minat dan opini pada Restoran Nelayan. Penelitian dilakukan pada konsumen Restoran Nelayan Sun Plaza Medan Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen Restoran Nelayan yang sulit untuk diketahui, maka dengan menggunakan rumus unidentified diperoleh jumlah sampel sebanyak 96 orang. Teknik penarikan sampel dengan menggunakan Accidental Sampling yaitu siapa saja yang kebetulan bertemu dapat dijadikan sampel jika memenuhi kriteria. Metode analisi yang digunakan adalah metode analisis deskriptif dan metode analisis regresi berganda. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif, dan data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder yang diperoleh melalui studi dokumentasi dan daftar pertanyaan yang pengukurannya menggunakan skala likert dan diolah secara statistic dengan program SPSS 18.00 for windows, yaitu model uji-t, uji F dan koefisien determinasi R2. Hasil yang didapat dalam penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan aktivitas, minat dan opini, berpengaruh positif dan signifikan pada keputusan konsumen Restoran Nelayan. Secara parsial dapat dilihat variabel aktivitas merupakan variabel yang paling dominan mempengaruhi keputusan konsumen pada Restoran Nelayan. Nilai Adjusted R Square =0,253, berarti 25,3 faktor-faktor yang mempengaruhi minat konsumen dapat dijelaskan oleh variabel bebas aktivitas, minat dan opini sedangkan sisanya 74,7. Universitas Sumatera Utara

2.2 Kerangka Konsep

Kerangka sebagai hasil pemikiran yang rasional merupakan uraian yang bersifat kritis dan memperkirakan kemungkinan hasil penelitian yang dicapai dan dapat mengantarkan penelitian yang dicapai dan dapat mengantarkan penelitian pada rumusan hipotesis Nawawi, 2001:40. Konsep adalah penggambaran secara tepat fenomena yang hendak diteliti yakni istilah dan definisi yang digunakan untuk menggambarkan secara abstrak kejadian, keadaan, kelompok atau individu yang menjadi pusat perhatian ilmu sosial Singarimbun, 2006:57. Jadi kerangka konsep adalah hasil pemikiran yang rasional dalam menguraikan rumusan hipotesis yang merupakan jawaban sementara dari masalah yang diuji kebenarannya. Agar konsep-konsep dapat diteliti secara empiris, maka harus dioperasionalisasikan dengan mengubahnya menjadi variabel. Konsep atau variabel yang terdapat dalam penelitian ini adalah opini publik terhadap fitness centre sebagai bagian dari tren gaya hidup masyarakat modern di Kota Medan. Adapun variabel tersebut dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Opini Pengunjung Celebrity Fitness Sun Plaza Medan sebagai Gaya Hidup Masyarakat Modern di Kota Medan. 2. Karakteristik responden. Karakteristik responden adalah nilai-nilai yang dimiliki oleh seseorang yang dapat membedakannya dengan orang lain, seperti umur, jenis kelamin, pendidikan dan penghasilan

2.3 Model Teoritis

Model teoritis merupakan paradigma yang mentransformasikan permasalahan-permasalahan terkait antara yang satu dan yang lainnya. Variabel- variabel yang telah dikelompokkan dalam kerangka konsep, dibentuk menjadi model teoritis sebagai berikut Rakhmat, 2004: 60: Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Opini Masyarakat terhadap Fitnes Centre Sebagai Gaya Hidup(Studi Deskriptif Opini Pengunjung Celebrity Fitness Sun Plaza Medan terhadap Fitness Centre sebagai Gaya Hidup Masyarakat Modern di Kota Medan

9 122 89

Gaya Hidup Fitness ( Study Etnografi Tentang Gaya hidup Fitness Di Lubuk Pakam)

6 98 127

Pengaruh Harga, Lokasi, Promosi, dan Gaya Hidup Mahasiswa Fakultas Ekonomi USU terhadap Minat Pembelian Ulang ke SOGO Department Store Sun Plaza Medan

5 54 96

Pengaruh Budaya, Gaya Hidup dan Psikologis terhadap Keputusan Berkunjung pada Restoran Shanghai Kitchen Sun Plaza Medan.

0 37 138

Pengaruh Gaya Hidup Terhadap Pengambilan Keputusan Konsumen Pada Restoran Nelayan Sun Plaza Medan

5 78 90

Pasar Modern Dan Gaya Hidup Remaja Di Kota Medan (Studi deskriptif di Sun Plaza Medan

3 39 79

Woman's Beauty Care And Fitness Centre

1 22 91

BAB II URAIAN TEORITIS 2.1 Kerangka Teori - Opini Masyarakat terhadap Fitnes Centre Sebagai Gaya Hidup(Studi Deskriptif Opini Pengunjung Celebrity Fitness Sun Plaza Medan terhadap Fitness Centre sebagai Gaya Hidup Masyarakat Modern di Kota Medan

0 1 27

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Semakin banyak orang yang sadar akan hidup sehat. Imbasnya, pusat - Opini Masyarakat terhadap Fitnes Centre Sebagai Gaya Hidup(Studi Deskriptif Opini Pengunjung Celebrity Fitness Sun Plaza Medan terhadap Fitnes

0 0 5

Pengaruh Harga, Lokasi, Promosi, dan Gaya Hidup Mahasiswa Fakultas Ekonomi USU terhadap Minat Pembelian Ulang ke SOGO Department Store Sun Plaza Medan

0 0 9