Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

keputusan dividen dibuat oleh dewan direksi pada saat rapat umum pemegang saham RUPS. Kebijakan dividen merupakan suatu kebijakan yang penting sehingga perlu dipertimbangkan oleh pihak manajemen karena kebijakan ini melibatkan kepentingan antara pemegang saham dengan dividennya dan kepentingan perusahaan dengan laba ditahannya. Pada hakikatnya kebijakan dividen merupakan penentuan berapa banyak laba yang diperoleh akan dibagikan kepada pemegang saham sebagai dividen, dan berapa banyak laba yang akan ditahan untuk reinvestasi Mulyati 2003. Sedangkan menurut Sartono 2008:281 kebijakan dividen adalah keputusan apakah laba yang diperoleh perusahaan akan dibagikan kepada para pemegang saham dalam bentuk dividen atau akan ditahan dalam bentuk laba ditahan yang akan digunakan untuk investasi di masa datang. Dengan demikian kebijakan dividen adalah suatu kebijakan apakah pihak manajemen akan membagikan laba perusahaan yang diperoleh dalam bentuk dividen atau ditahan dalam bentuk laba ditahan. Jika perusahaan memutuskan untuk membagikan laba tersebut dalam bentuk dividen, maka perusahaan harus menentukan seberapa besar laba yang akan dibagikan kepada para pemegang saham. Dividen yang akan dibagikan kepada para pemegang saham ditentukan dengan dividend payout ratio.

C. Dividend Signaling Theory

Menurut Ross dan dkk 1985 dalam Ambarwati 2010:82 dividend signaling theory didasarkan pada asumsi bahwa dividen diperlukan untuk memberikan informasi positif dari manajer tentang kondisi perusahaan yang sesungguhnya kepada para investor. Fenomena seperti ini terjadi karena adanya asymmetric information antara manager dengan investor. Pengumuman dividen sebagai alat untuk mengirimkan isyarat yang nyata kepada pasar tentang kondisi perusahaan sekarang dan di masa yang akan datang. Dikatakan Ross 1977 dalam Mulyati 2003 agar suatu isyarat bemanfaat maka harus mengikuti empat hal. Pertama, manajemen harus selalu mempunyai dorongan yang tepat untuk mengirimkan isyarat yang jujur. Kedua, isyarat dari perusahaan yang sukses tidak mudah diterima oleh pesaingnya yang kurang sukses. Ketiga, isyarat harus mempunyai hubungan yang cukup berarti dengan kejadian yang diamati. Keempat, tidak ada cara menekan biaya yang lebih efektif dari pada pengiriman isyarat yang sama. Selanjutnya dividend signaling theory dikembangkan oleh Bhattacharya. Menurut Bhattacharya 1979 dalam Mulyati 2003 dividend signaling theory merupakan suatu model yang dapat digunakan untuk menjelaskan mengapa perusahaan-perusahaan menggunakan dividen untuk memberikan isyarat walaupun menanggung kerugian saat melaksanakannya. Pembagian dividen kas oleh perusahaan merupakan hal yang mahal, karena perusahaan harus menghasilkan kas yang cukup untuk mendukung pembagian dividen secara tetap, dan karena kas dibagikan untuk dividen maka akan mengurangi kesempatan berinvestasi dengan net present value positif. Namun

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, Leverage, Free Cash Flow dan Ukuran Perusahaan terhadap Kebijakan Dividen pada Perusahaan Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2011-2013

6 65 94

Analisis Pengaruh Free Cash Flow, Insider Ownership, Likuiditas, Profitabilitas Dan Leverage Terhadap Dividend Payout Ratio (Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia)

4 120 76

Pengaruh Financial Leverage Dan Free Cash Flow terhadap Kebijakan Deviden Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Busra Efek Indonesia

4 52 85

Analisis Pengaruh Free Cash Flow, Struktur Aset Dan Profitabilitas Terhadap Kebijakan Hutang Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2012

1 62 99

Analsis Pengaruh Free Cash flow Dan Kepemilikan Manajerial Terhadap Kebijakan Hutang Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

3 40 90

Analisis Pengaruh Free Cash Flow, Kepemilikan Manajerial, Set Kesempatan Investasi, dan Ukuran Perusahaan terhadap Kebijakan Hutang pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

2 52 101

Analisis Pengaruh Free Cash Flow dan Kepemilikan Manajerial Terhadap Kebijakan Hutang pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 42 93

Analisis agency cost terhadap kecendrungan income smoothing (studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2006-2009)

20 122 94

Pengaruh free cash flow dan profit abilitas terhadap kebijakan pembayaran dividen studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2009 2011

0 0 81

PENGARUH FREE CASH FLOW, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN, KEBIJAKAN DIVIDEN, UKURAN PERUSAHAAN DAN PROFITABILITAS TERHADAP KEBIJAKAN HUTANG (Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2015)

0 0 17