Variabel Penelitian dan Pengukuran Variabel

muncul dalam melaksanakan CSR. Berikut adalah tabel kisi-kisi kuesioner penelitian mengenai penerapan CSR menurut GRI G4 dan Hambatan UMKM dalam menerapkan CSR berdasarkan pada indikator yang terdapat dalam GRI G4. Tabel 3.1 Kisi-kisi Instrumen Penelitian No. Variabel Indikator Item 1 Penerapan CSR berdasarkan GRI G4 Kategori Ekonomi G4-EC 1-6 Kategori Lingkungan G4-EN 7-36 Kategori Sosial G4-LA, HR, SO, PR 37-70 2 Hambatan-hambatan dalam menerapkan CSR berdasarkan pada indikator yang terdapat dalam GRI G4 Kategori Ekonomi 1-3 Kategori Lingkungan 1-5 Kategori Sosial 1-10

F. Variabel Penelitian dan Pengukuran Variabel

1. Corporate Social Responsibility Pengukuran variabel Corporate Social Responsibility dilakukan dengan memberikan nilai 1 pada item yang dilaksanakan oleh pengrajin batik dan memberikan nilai 0 pada item yang tidak dilaksanakan oleh pengrajin batik. Penilaian dilakukan dengan membandingkan item yang ada berdasarkan pada GRI G4 yang dilaksanakan oleh pengrajin batik dengan jumlah seluruh item yang dinyatakan dalam GRI G4 sebanyak 70 item. Hasil dari item Corporate Social Responsibility yang telah dilaksanakan oleh pengrajin batik selanjutnya diukur menggunakan Corporate Social Responsibility index CSRi untuk mengetahui tingkat penerapan Corporate Social Responsibility yang dilakukan Angela, 2015. Rumus untuk menghitung CSRi adalah: Keterangan: CSRi : Corporate Social Responsibility index V : Jumlah item pernyataan yang dilaksanakan oleh pengrajin batik M : Jumlah seluruh item pernyataan Tabel 3.2 Pengukuran Penerapan CSR dengan perhitungan CSRi Hasil CSRi Keterangan Semakin tinggi CSRi atau mendekati 1 UMKM batik semakin banyak dalam melaksanakan item-item CSR melalui item pernyataan penerapan CSR. Semakin rendah CSRi atau mendekati 0 UMKM batik semakin sedikit dalam melaksanakan item-item CSR melalui item pernyataan penerapan CSR. CSRi = V M 2. Hambatan dalam Menerapkan Corporate Social Responsibility Hambatan maupun kendala yang ditemukan dikelompokkan berdasarkan tiga kategori yang terdapat pada Corporate Social Responsibility yang dinyatakan dalam GRI G4. Pengukuran pada variabel hambatan-hambatan dalam menerapkan CSR menggunakan skala nominal dengan pilihan jawaban tidak berpendapat, tidak setuju dan setuju. Skala nominal adalah skala yang paling sederhana di mana angka yang diberikan kepada suatu kategori tidak menggambarkan kedudukan kategori tersebut terhadap kategori lainnya tetapi hanya sekedar kode maupun label Umar, 2007:44. Pengisian jawaban dilakukan melalui kuesionerangket yang berbentuk daftar checklist pernyataan yang diberikan. Berikut ini keterangan pilihan jawaban serta tabel keterangan jawabannya: 1 2 3 Tidak Berpendapat Tidak Setuju Setuju Tabel 3.3 Pengukuran Hambatan-hambatan Penerapan CSR Jawaban Keterangan Tidak Berpendapat UMKM batik tidak memberikan pendapat atas hambatan dalam menerapkan CSR Tidak Setuju TS UMKM batik menyadari bahwa tidak menjadi hambatan dalam menerapkan CSR Setuju S UMKM batik menyadari bahwa adanya hambatan dalam menerapkan CSR

G. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Corporate Social Responsibility Disclosure Terhadap Earning Response Coefficient (Studi Empiris Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia)

1 54 90

Pengaruh Implementasi Program Corporate Social Responsibility Beasiswa dan Citra Perusahaan(Studi Kasus Pengaruh Implementasi Program Corporate Social Responsibility Beasiswa Djarum Terhadap Peningkatan Citra Positif Perusahaan PT Djarum pada Mahasiswa US

4 66 121

Perbandingan Profitabilitas Sebelum dan Sesudah Penerapan Program Corporate Social Responsibilities (Studi Kasus pada PT. Pelabuhan Indonesia I Medan

8 78 105

Pelaksanaan Corporate Social Responsibility (Csr) Pt. Perkebunan Nusantara Iiidalam Pemberdayaan Umkm Kabupaten Asahan (Studi Pada Program Kemitraan Pt. Perkebunan Nusantara Iiidistrik Asahan)

4 63 140

Implementasi Corporate Social Responsibility (CSR) dalam menunjang kinerja UMKM (studi kasus pada sentra industri Kampoeng Batik Laweyan Solo).

3 28 120

Analisis penerapan corporate social responsibility dan hambatan penerapan corporate social responsibility pada UMKM Batik

0 3 162

Implementasi Corporate Social Responsibility (CSR) dalam menunjang kinerja UMKM (studi kasus pada sentra industri Kampoeng Batik Laweyan Solo)

3 10 118

Pelaksanaan Bina Lingkungan Dalam Program Corporate Social Responsibility (Tanggung Jawab Sosial Perusahaan) PT. Petrokimia Gresik (PERSERO) (Studi Kasus Tentang Program Kampung Sehat di Kelurahan Lumpur Kabupaten Gresik).

5 13 92

Pelaksanaan Bina Lingkungan Dalam Program Corporate Social Responsibility (Tanggung Jawab Sosial Perusahaan) PT. Petrokimia Gresik (PERSERO) (Studi Kasus Tentang Program Kampung Sehat di Kelurahan Lumpur Kabupaten Gresik)

0 0 22

PENERAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY MELALUI PROGRAM KEMITRAAN TELKOM COMMUNITY DEVELOPMENT CENTER SURABAYA TIMUR DALAM PEMBERDAYAAN USAHA KECIL PADA PENGRAJIN BATIK DI JETIS - SIDOARJO SKRIPSI diajukan untuk memenuhi sebagai persyaratan memperoleh G

0 1 21