37
Tabel 4. 1
Coding
pada Masing-masing Variabel No
Variabel Kode
1 ABJ
b. Tidak Bebas = 0
c. Bebas = 1
2 TPS Terbuka
a. Ada = 0
b. Tidak Ada = 1
3 Pengepul Barang Bekas
a. Ada = 0
b. Tidak Ada = 1
4 PJB
a. Kurang Terlaksana = 0
b. Terlaksana = 1
5 Pemberian Penyuluhan
a. Tidak Ada = 0
b. Ada = 1
6 PSN
a. Kurang Terlaksana = 0
b. Terlaksana = 1
7 Pengetahuan
a. Rendah = 0
b. Tinggi = 1
8 Sikap
a. Kurang Baik = 0
b. Baik = 1
9 Motivasi
a. Rendah = 0
b. Tinggi = 1
3. Data
Entry
atau Prosessing Data
Entry
merupakan proses memasukkan data yang sudah di
coding
ke  dalam  program  komputer  setelah  semua  isian  kuesioner  terisi  penuh  dan benar dan juga sudah melewati pengkodingan.
4.
Cleaning Cleaning
merupakan  proses  pengecekan  kembali  terhadap  data  yang sudah  dimasukkan,  untuk  melihat  kemungkinan-kemungkinan  adanya
kesalahn-kesalahan  kode,  ketidaklengkapan,  dan  sebagainya,  kemudian dilakukan pengoreksian atau pembetulan Notoatmodjo, 2012.
4.7 Analisis Data
4.7.1 Analisis Univariat
Analisis  univariat  adalah  cara  analisis  untuk  variabel  tunggal.  Tujuan analisis univariat  dalam penelitian ini adalah untuk  mendeskripsikan masing-
38
masing  variabel  yaitu  variabel  independen  yang  terdiri  dari  PJB,  pemberian penyuluhan, PSN, pengetahuan, sikap, dan motivasi, lingkungan serta variabel
dependen yaitu ABJ. Analisis data univariat pada penelitian ini menggunakan analisis distribusi frekuensi.
Variabel  PJB,  pemberian  penyuluhan,  PSN,  pengetahuan,  sikap,  dan motivasi dikategorikan berdasarkan total skor yang dibandingkan dengan nilai
mean  atau  median  dari  hasil  penelitian  ini.  Mean  digunakan  apabila  data penelitian  berdistribusi  normal.  Sedangkan  median  digunakan  apabila  data
penelitian tidak berdistribusi normal. Pada penelitian ini semua variabel tidak berdistribusi normal, sehingga total skor masing-masing variabel dibandingkan
dengan nilai median. Data disajikan dalam bentuk tabel. Sementara  itu  Faktor  lingkungan  seperti  TPS  terbuka  dan  tempat
pengepul  barang  bekas  dikategorikan  berdasarkan  ada  atau  tidaknya  pada wilayah penelitian.  Data disajikan dalam bentuk grafik. Penyajian data faktor
lingkungan  dilihat  dari  keberadaan  TPS  dan  tempat  pengepul  barang  bekas berdasarkan tinggi rendahnya ABJ.
4.7.2 Analisis Bivariat
Analisis  bivariat  di  lakukan  untuk  mengetahui  ada  atau  tidaknya hubungan  antara  satu  variabel  dependen  dan  satu  variabel  independen.
Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara upaya pencegahan DBD oleh  jumantik  dengan  ABJ.  Uji  statistik  yang  digunakan  pada  penelitian  ini
adalah Uji
Chi Square
dengan α=0.05. Interpretasi hasil analisis yaitu apabila diperolah  p≤α,  maka  Ho  ditolak  dan  Ha  diterima  yang  diartikan  terdapat
hubungan antar variabel. Sebaliknya, apabila diperolah pα, maka Ho diterima
39
dan Ha ditolak yang diartikan tidak terdapat hubungan antar variabel. Keeratan hubungan antar variabel dihitung dengan nilai
Odds Ratio
OR. Apabila nilai OR1 disimpulkan variabel independen meningkatkan risiko terhadap variabel
dependen,  apabila  nilai  OR1  maka  variabel  independen  mengurangi  risiko terhadap  variabel  dependen,  apabila  nila  OR=1  maka  tidak  ada  hubungan
asosiasi antara variabel independen dan variabel dependen.
4.7.3 Analisis Multivariat