diharapkan pada program keahlian tersebut.  Adanya dorongan psikologis atau penggerak  dalam  diri  siswa  tersebut  dapat  dilihat  melalui  skala  motivasi
keahlian dengan indikikator sebagai berikut: 1 Tekun Menghadapi tugas; 2 Kreatif  menghadapi  kesulitan  belajar;  3  Lebih  senang  belajar  mandiri;  4
Dapat  mempertahankan  pendapatnya;  5  Senang  mencari  dan  memecahkan masalah  soal-soal;  6  Tertarik  pada  guru  artinya  tidah  acuh  tak  acuh;  7
Tertarik  pada  mata  pelajaran  yang  diajarkan;  dan  8  Cepat  bosan  pada  tugas
yang rutinmonoton.
3.4 Populasi, Sampel dan Teknik Sampling
3.4.1 Populasi
Menurut  Sugiyono  2006:  55  populasi  adalah  wilayah  generalisasi  yang terdiri  atas:    obyek  atau  subyek  yang  mempunyai  kuantitas  dan  karakteristik
tertentu  yang  ditetapkan  oleh  peneliti  untuk  dipelajari  dan  kemudian  ditarik kesimpulannya.  Sedangkan  menurut  Arikunto  2006:  130  populasi  adalah
keseluruhan subjek penelitian. Dalam penelitian ini yang menjadi subyek penelitian adalah seluruh siswa
kelas  X  RPL  di  SMK  Negeri  1  Wonosobo.  Jumlah  seluruh  populasi  dijabarkan secara rinci dalam tabel berikut.
Tabel 3.3 Populasi Penelitian
No  Kelas Jumlah siswa
1. X RPL 1
32 siswa 2.
X RPL 2 34 siswa
3. X RPL 3
36 siswa Jumlah
102 siswa
3.4.2 Sampel dan Teknik Sampling
Menurut  Sugiyono  2006:  56  sampel  adalah  sebagian  dari  jumlah  dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Menurut Arikunto 2006: 131,
sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Teknik  sampling  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah  teknik
Simple  random  sampling  yaitu  menentukan  sampling  secara  acak  tanpa mempertimbangkan tingkatan motivasi keahliannya, baik itu sangat tinggi, tinggi,
sedang, rendah maupun sangat rendah, semuanya mempunyai peluang yang sama Sugiyono, 2006: 118.
Menurut  Arikunto  2006:  136  ada  tiga  cara  dalam  pengambilan  sampel pada  populasi  yang  dianggap  memperoleh  kesempatan  yang  sama  yaitu  undian
untung-untungan,  ordinal  tingkatan  sama,  dan  menggunakan  tabel  bilangan random. Dari  beberapa cara pengambilan  sampel  tersebut, peneliti  menggunakan
cara  undian  sebagai  cara  pengambilan  sampel  dalam  penelitian  ini.  Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
1  Buat daftar yang berisi semua subyekindividu 2  Beri kode nomor urut kepada semua subyekindividu
3  Tulis kode-kode itu masing-masing dalam selembar kertas kecil 4  Gulung kertas-kertas itu baik-baik
5  Masukkan gulungan-gulungan kertas itu kedalam tempolong 6  Kocok baik-baik tempolong itu
7  Ambil kertas-kertas gulungan itu satu demi satu sampai jumlah yang
kita perlukan tercapai. Hadi, 2004: 184
Dalam  penelitian  ini  teknik  pengambilan  sampel  dilakukan  dengan membuat  3  gulungan  kertas  yang  sebelumnya  telah  ditulis  nama  dari  masing-
masing  kelas.  Dari  3  gulungan  kertas  tersebut  kemudian  dilakukan  pengundian
dengan  mengambil  salah  satu  gulungan  kertas  yang  ada.  Berdasarkan  hasil pengundian diperoleh kelas X RPL1 sebagai sampel penelitian.
Tabel 3.4 Jumlah siswa kelas X RPL1 di SMK 1 Wonosobo
tahun ajaran 2012  2013 Jumlah
siswa Laki – Laki
Perempuan
32 orang 15 orang
17 orang
3.5 Metode dan Alat Pengumpul Data