Pertimbangan Dasar Penyebaraan Media. Konsep Visual Gaya, Kesan dan Sifat Visual.

32

3.8.1. Pertimbangan Dasar Penyebaraan Media.

Adapun pertimbangan dasar penyebaraan media yang dipakai yaitu.Tempat-tempat umum yang menjadi pergerakan kaum perempuan di wilayah kota Bandung, baik itu pusat perbelanjaan atau pertokoan kosmetik, tempat perawatan kecantikan. Tujuannya adalah untuk dapat merubah pola pikir atau persepsi masyarakat dan memberi informasi mengenai cara dalam memilih kosmetik yang tepat dan aman. Penyebaraan informasi yg tepat juga menjadi salah satu pertimbangan dalam menentukan dmana dan kapan informasi ini disampaikan sehingga pesan informasi bisa diterima dengan baik sehingga dapat merubah pola pikir target audience dalam menentukan pilihannya menggunakan kosmetik pewarna kuku Kuteks tersebut.

3.8.2. Konsep Visual

Konsep visual merupakan salah satu pemikiran dasar dari suatu gagasan pesan, dan ide kreatif yang disampaikan dengan menggunakan bahasa visual komunikasi visual. Dalam perancangan media informasi, konsep visual adalah acuan dalam mengkomunikasikan sesuatu pesan non verbal.Tujuannya untuk menguatkan dan mengefektifitaskan kemampuan komunikasi verbal yang menjadi pesan informasi. Tema visual dari me dia informasi ini adalah “Menjadikan wanita lebih mengerti akan informasi bahaya penggunaan Kuteks tanpa ijin ”.Cara memilih kosmetik yang tepat dan aman,dan bagaimana merubah pandangan mereka tentang kecantikan dari sisi lain yaitu iner beauty sehingga tidak selalu menjadikan kosmetik sebagai alat poles untuk mempercantik diri. 33

3.8.3. Gaya, Kesan dan Sifat Visual.

Gaya yang diangkat dalam media informasi ini mengambil gaya dan bentuk yang sederhana dengan lebih mengutamakan tampilan layout yang ditata sesederhana mungkin agar mudah dimengerti.Sederhana dalam artian bahwa media ini memiliki system navigasi yang tidak terlalu rumit dan lebih bisa bercerita sehingga informasi yang akan disampaikan dapat dengan mudah diterima oleh audience. Gaya visual yang diangkat dalam informasi ini memadukan antara unsur-unsur fhotografi dan ilustrasi dimaksudkan untuk menghindari kejenuhan. Hal itu dapat dilihat dari beberapa media yang memadukan kedua unsur ini.Maksud dan tujuan dari pengangkatan gaya kartun dan gaya fotografi adalah dengan pertimbangan untuk menarik perhatian khalayak sasaran dengan menampilkan sesuatu yang informatif dan komunikatif. Jadi hanya dengan melihat visualnya saja diharapkan khalayak sudah bisa mengerti. Dan kesan yang akan dimunculkan dalam media informasi ini adalah kesan ceria, bebas dan feminism karena menggunakan warna-warna cerah pada layout backgraound dan unsure fotografi yang digunakan. Visualisasi dari fhoto yang ditampilkan berupa wanita yang menggengam sesuatu yang menonjolkan kuku yang sehat dan indah tanpa harus menggunakan kuteks yang dimaksudkan perumpaman bahwa kuku kita dapat terlihat lebih cantik dan indah tanpa harus di bumbui cat atau kosmetik lainya jika kita merawat kuku dengan baik dan benar, dan maksud dari perumpamaan tersebut adalah kita bisa memiliki kuku indah yang sehat an terhindar dari efek yang diakibatkan dari penggunaan zat kimia yang terdapat pada Kuteks tersebut bila digunakan dalam jangka waktu lama. 34 Kesan sederhana dapat dilihat dari keseluruhan desain yang hanya menggunakan beberapa unsur grafis. Unsur-unsur grafis yang disertakan dalam setiap desain ,semata-mata bertujuan agar ilustrasi menjadi focus dalam layout desain. Sifat dari desain visual dalam media informasi, hal ini dimaksudkan untuk memperkuat pesan yang dibawa dalam setiap item. Dengan demikian khalayak sasaran akan lebih mudah terpengaruh dan dapat merubah sikap dari si penerima pesan tersebut.

3.8.4. Keterkaitan Ilustrasi,Typografi dan Warna