bermain peran, diberi skala antara 1 hingga 4. Untuk menentukan nilai akhir siswa, digunakan rumus : Skor yang diperoleh × 100.
Skor maksimal Sesuai Permendikbud No. 81A Tahun 2013, kriteria peserta didik
memperoleh skor adalah sebagai berikut. 1
Sangat Baik : apabila memperoleh skor 3,33 skor ≤ 4,00.
2 Baik
: apabila memperoleh skor 2,33 skor ≤ 3,33.
3 Cukup
: apabila memperoleh skor 1,33 skor ≤ 2,33. 4
Kurang : apabila memperoleh skor ≤ 1,33.
3.5.3 Pedoman Wawancara
Wawancara digunakan untuk memperoleh data berisi pendapat peserta didik mengenai desain pembelajaran saintifik teks narasi bahasa Jawa di Kota
Semarang. Aspek yang diungkapkan meliputi 1 pendapat tentang proses pembelajaran dengan pendekatan saintifik, 2 pendapat tentang pemahaman
materi pemebelajaran teks narasi bahasa Jawa, dan 3 saran peserta didik untuk pembelajaran saintifik teks narasi bahasa Jawa tersebut.
3.6 Metode Analisis Data
Metode analisis data dalam penelitian ini meliputi deskripsi data, uji prasyarat analisis, dan analisis akhir uji hipotesis.
3.6.1 Deskripsi Data
Data dalam penelitian ini berupa data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif adalah data yang berbentuk kata, kalimat, gerak tubuh, ekspresi wajah,
bagan, gambar, dan foto. Sedangkan data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka atau data kualitatif yang diangkakan Sugiyono, 2011:6. Data kualitatif
dalam penelitian ini berupa penilaian proses pembelajaran siswa baik di kelas kontrol maupun di kelas eksperimen. Sedangkan data kuantitatifnya berupa nilai
hasil pembelajaran siswa dari masing-masing kelas yang termasuk data ratio, yaitu data kuantitatif yang jaraknya sama dan mempunyai nilai nol absolutmutlak.
3.6.2 Uji Prasyarat Analisis
Uji prasyarat analisis data dalam penelitian ini diolah menggunakan program aplikasi IBM SPSS Statistics 20. Uji prasyarat analisis yaitu uji
homogenitas data dan uji-t. Uji prasyarat analisis dalam penelitian ini dijelaskan sebagai berikut.
3.6.3 Analisis Akhir Uji Hipotesis
Uji hipotesis dilakukan untuk menguji perbedaan aktivitas dan hasil belajar dari kedua kelas setelah mendapatkan perlakuan yang berbeda. Apabila data
berdistribusi normal, pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan statistik parametris menggunakan uji t. Uji-t bertujuan untuk menguji
perbedaanrata-rata dua kelompok kelas eksperimen dan kontrol yang independent. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan program aplikasi
IBM SPSS Statistics 20. Ketentuan dalam uji t yaitu apabila t-hitung
≥ t-tabel atau nilai signifikansi ≤ 0,05, maka Ho ditolak dan H
1
diterima. Sebaliknya, apabila t-hitung t-tabel atau nilai signifikansi
≥ 0,05, maka Ho diterima dan H
1
ditolak.