21
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Pendekatan Penelitian
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini dipilih berdasarkan kesesuaian terhadap objek dan tujuan. Peneliti menggunakan dua pendekatan,
yaitu pendekatan teoretis dan pendekatan secara metodologis. Pendekatan penelitian secara teoretis dalam penelitian ini menggunakan teori sosiopragmatik
yaitu pendekatan penelitian yang berhubungan dengan sosiolinguistik pragmatik, pendekatan ini mengkaji makna dari ujaran dalam situasi tertentu dalam lingkup
tertentu Leech 1993:10 Pendekatan penelitian secara metodologis yaitu pendekatan deskriptif
kualitatif. Pendekatan deskriptif kualitatif digunakan dalam penelitian ini karena menggambarkan sesuatu berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau apa adanya.
Pendekatan deskriptif bertujuan untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang melatarbelakangi munculnya humor dalam lawakan Peyang Penjol.
3.2 Data dan Sumber Data
Data dalam penelitian ini berupa tuturan dalam lawakan Peyang Penjol yang mengandung humor yang digunakan penutur untuk mengekspresikan hal-hal yang
dimaksudkan untuk disampaikan kepada mitra tutur dalam hal ini penonton. Jadi yang menjadi objek penelitian ini adalah tuturan humor pada wacana Peyang
Penjol dan data yang dipaparkan berupa hasil deskripsi lawakan.
22
Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskripsi lawakan Peyang Penjol
yang diambil dari http:www.4shared.com dengan tema 1 Ciri Wanci, 2 Awak apes, 3 Iguh Pretikel, 4Pinter Keblinger, 5 Guyon dadi Lakon.
3.3 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode simak catat. Disebut metode simak karena dilakukan dengan menyimak, yaitu menyimak
tuturan dalam lawakan Peyang Penjol. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini
adalah teknik catat, sehingga data yang semula berwujud lisan menjadi data yang berwujud tertulis. Peneliti menyimak tuturan di dalam wacana humor Peyang
Penjol kemudian mencatat penggalan tuturan yang mengandung unsur humor
yang ada di dalamnya. Selanjutnya tuturan dianalisis berdasarkan faktor-faktor yang menjadi sumber humor. Hasil analisis kemudian disimpan dalam kartu data.
Contoh kartu data dalam penelitian ini sebagai berikut: No Data
Sumber data Tuturan
Analisis 1. Jenis-jenis humor
2.Faktor-faktor yang melatarbelakangi munculnya humor
Keterangan:
23
Kartu data terdiri atas tiga baian yang diuraikan sebagai berikut: a.
bagian pertama terdiri dari dua kolom: 1.
kolom kesatu berisi nomor data. 2.
kolom kedua berisi sumber data. b.
bagian kedua berisi tuturan. c.
bagian ketiga berisi analisis data, analisis dijabarkan menjadi: 1.
jenis-jenis humor. 2.
faktor-faktor yang melatarbelakangi munculnya humor.
3.4 Metode Analisis Data