Dampak Sibling Rivalry pada Anak

20 orang lain dan berhasil melakukan tugas yang di anggap sulit. Anak mengungkapkan kegembiraan dengan tersenyum dan tertawa, bertepuk tangan melompat-lompat atau memeluk benda atau orang yang membuatnya bahagia. 7 Sedih Anak-anak merasa sedih karena kehilangan segala sesuatu yang di cintai atau yang di anggap penting bagi dirinya apakah itu orang, binatang atau benda mati, seperti mainan secara khas anak mengungkapkan kesedihannya dengan menangis dan dengan kehilangan minat terhadap kegiatan normalnya termasuk makan. 8 Kasih sayang Anak-anak belajar mencintai orang, binatang atau benda yang menyenangkannya. Ia mengungkapkan kasih sayang secara lisan bila sudah besar tetapi ketika masih kecil anak menyatakannya secara fisik dengan memeluk, menepuk dan mencium objek kasih sayangnya.

2.4 Dampak Sibling Rivalry pada Anak

Dampak Sibling Rivalry bagi perkembangan emosi anak menyebabkan anak merasa minder atau rendah diri sedangkan dampak akibat ketidakadilan di rumah bisa membuat anak stres anak lebih temperamen dan agresif dalam kelakuannya. http:www.eccefau.blogfriendster.com, 2008. Adapun sikap yang sebaiknya di lakukan orangtua dalam menghadapi Sibling Rivalry Adalah: 1 Mempersiapkan kakak sebelum kehadiran adik Jauh sebelum anak kedua lahir, melibatkan kakak dengan aktivitas yang berhubungan dengan menyambut kehadiran adik baru, seperti mengajak kakak ke dokter saat memeriksakan kehamilan ibu. 21 2 Memperlakukan setiap anak sebagai individu berbeda Asas adil merata bukan merupakan prinsip yang dapat digunakan dalam mendidik anak, masing-masing anak individu yang unik. Memperlakukan anak-anak secara sama hanya akan menciptakan lebih banyak masalah. 3 Hindari membandingkan Kompetisi memang sering dilakukan orangtua untuk memotivasi anak-anak mereka, dengan memuji salah satu anak, anak lainnya merasa cemburu, meski maksud orangtua tidak demikian. 4 Menumbuhkan keunikan anak Setiap anak memiliki keunikan. Perhatikan bakat anak, kembangkan dengan memberikan kursus atau kegiatan khusus misalnya anak sulung menyukai musik dorong dia untuk mempelajari salah satu alat musik. Biarkan anak tumbuh dengan keunikannya, bakat khusus anak yang terus di asah akan membangun harga dirinya. 5 Menghabiskan waktu bersama anak sesuai prioritas Anak-anak akan menghargai saat-saat berharga ini. Setiap anak punya kebutuhan berbeda. 6 Membuat batasan yang jelas Anak-anak perlu menghargai satu sama lain. Biarkan mereka mempunyai barang yang tidak boleh digunakan oleh lainnya, ini akan mengajarkan mereka untuk saling menghargai. 7 Mendengarkan perasaan anak Mendengarkan perasaan anak penting untuk mengetahui apa sesungguhnya yang menjadi penyebab pertengkaran, biarkan anak mengungkapkan perasaan, tapi bukan berarti semua perilaku dapat diterima. 22 8 Jangan memihak Pertengkaran antara anak-anak memang membuat orangtua menjadi frustrasi dan ingin tahu, siapa sebenarnya yang salah, siapa yang memulai pertengkaran, namun biarkan anak-anak menyelesaikan sendiri pertengkaran mereka. Kecuali, jika mereka tampak membutuhkan anda memfasilitasi komunikasi keduanya. Orangtua perlu turun tangan jika pertengkaran terlihat membahayakan keduanya baik secara fisik maupun secara perasaan. 9 Menghindari memupuk kebiasaan mengadu Mengadu memang sering dilakukan antar saudara karena persaingan mereka, mengadu membuat anak satu tingkat lebih diatas anak lainnya, untuk terlihat lebih baik di mata orangtua. Hal ini menunjukkan bahwa anak telah paham mana sikap yang benar dan tidak. 10 Memberi Reward untuk perilaku kooperatif Saat anak-anak menunjukkan perilaku kooperatif, orangtua perlu memberi reward, pemberian reward dilakukan untuk memperkuat perilaku. Ini agar anak mengerti bahwa, perilaku inilah yang di harapkan dari anak.

2.5 Manfaat Sibling Rivalry pada Anak