UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Tripsin adalah suatu enzim proteolitik pemecah protein yang mengkatalisis pemutusan ikatan peptida hanya pada sisi karboksil residu lisin dan arginin
Yuwono, 2005.
17
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1. Kerangka Penelitian
Alga segar
Alga ukuran kecil 1cm
Serbuk alga
Ekstrak alga
Supernatan ekstrak kasar alga Dibersihkan
Dipotong Ditimbang
Dimasukan kedalam lumpang Ditambahkan nitrogen cair
Digerus
Diekstraksi secara maserasi kinetik dengan stirer magnetik
Buffer PBS pH 7. Suhu 4 ͦC
Selama 8 jam Disaring
Disentrifugasi Suhu 4
o
C Kecepatan 10.000 rpm
Selama 30 menit
Uji kadar protein total
Uji aktivitas hemaglutinasi
Native Dengan perlakuan tripsin
Dimasukan ke conical tube Disimpan dalam lemari
pendingin -20
o
C Dicairkan
Dimasukan ke tabung Eppendorf
Eritrosit Eritrosit manusia A,B dan
Analisis
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
3.2. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Bioteknologi, Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan, Badan Litbang
Kelautan dan Perikanan – Departemen Kelautan dan Perikanan RI. Waktu penelitian dilakukan bulan Februari sampai dengan Agustus 2015.
3.3. Alat dan Bahan 3.3.1. Alat
Alat yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: timbangan analitik Mettler PE 360 dan Adventurer, gunting, lumpang, alu, wadah plastik, sudip, batang
pengaduk, alat sentrifugasi dingin Beckman coulter avanti J-26Xpi, Centurition Scientific dan Hettich, microplate reader Thermo Scientific Multiskan GO, pH
meter Thermo Orion 420, biosafety cabinet Faster BH-EN 2004, inkubator Lab- line Instrument, vortex Thermolyne, stirer magnetik Thermo Scientific, pipet
serologi sekali pakai Nunc, conical tube, mikropipet, microtiter 96 well U-plates, dan tabung eppendorf, alat-alat gelas Pyrex.
3.3.2. Bahan 3.3.2.1 Sampel Tumbuhan
Sampel tumbuhan yang digunakan dalam penelitian ini adalah 9 spesies alga koleksi Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan
Perikanan, Badan Litbang Kelautan dan Perikanan-Departemen Kelautan dan Perikanan RI hasil sampling dari perairan pantai di Manado Indonesia. Adapun 9
sampel alga masih dalam bentuk kode yaitu M 21, M 22, M 26, M 27, M 28, M 29, M 30, M 31 dan M 32.
3.3.2.2 Klasifikasi Tumbuhan Dari 9 sampel 2 diantaranya yaitu :
a. Kode M-21-2-14 Alga Hijau Halimeda macroloba
FilumDivisio : Chlorophyta