Nilai Kejujuran Materi pendidikan moral dalam keluarga

75 Cara lain yang harus orangtua lakukan adalah memberikan teladan yang baik, mengajarkan anak bukan saja apa yang harus dilakukan dan bagaimana cara melakukannya namun juga bagaimana orangtua melakukan tugas semacam itu. Karena rasa tanggung jawab pada anak, akhirnya akan kembali pada orangtua masing-masing. Dengan kata lain kembali pada nilai-nilai dalam diri orangtua, yaitu tercermin dalam mengasuh dan mendidik anak. Dalam menanamkan rasa tanggung jawab kepada anak, orangtua di Kampung Jambon cenderung demokratis dengan memerikan aturan yang jelas yang dapat dimengerti oleh anak.

2. Pendidik dalam Keluarga

Selain materi yang harus diberikan orangtua dalam mendidik moral anak, pendidik merupakan hal terpenting dalam menyampaikan pendidikan moral tersebut. Pada Keluarga di kampung Jambon terdapat beberapa macam pendidik dalam setiap keluarga, ada ibu sebagai pendidik utama dalam keluarga ada pula ayah sebagai pendidik utamanya. Hal ini terjadi karena alasan yang sama yaitu baik ayah maupun ibu tersebut memiliki waktu yang cukup banyak di rumah dan dapat mengawasi anak setiap hari. Santhut 1998:17 berpendapat bahwa, dalam keluarga peran ibu lebih besar dibanding dengan peran ayah. Ibu lebih banyak bergaul dengan anak dan memiliki naluri lebih dekat dengan anak. Meskipun ada pula 76 ayah yang lebih banyak menghabiskan waktunya di rumah dan memperhatikan setiap perkembangan anak, namun pada dasarnya kerjasama antara ayah dan ibu sangat diperlukan dalam perkembangan kepribadian anak. Disamping itu peran serta masyarakat juga dibutuhkan untuk mengontrol atau sebagai pengawas ketika anak di luar rumah.

3. Metode Pendidikan Moral Dalam Keluarga

Selain menanamkan nilai-nilai moral tersebut kepada anak, orangtua juga harus memberikan contoh atau teladan yang baik. Karena apa yang mereka lihat maka itulah yang akan mereka lakukan, anak merupakan cermin dari perilaku dan perbuatan orangtua. Hal ini sangat berpengaruh pada perkembangan moral anak. Untuk itu teladan yang baik sangat dibutuhkan dalam menanamkan pendidikan moral pada diri anak. Seperti pendapat Santhut 1998:85 tentang metode teladan, merupakan metode terbaik dalam pendidikan moral. Keteladanan selalu menuntut sikap yang konsisten serta kontinu baik dalam perbuatan maupun budi pekerti yang luhur. Keteladanan ini telah dilakukan oleh orangtua di Kampung Jambon dengan memperlihatkan contoh-contoh kepada anak yang orangtua lakukan setiap hari. Orangtua percaya bahwa dengan memberikan keteladanan anak akan lebih cepat mengerti dan melakukan apa yang orangtua lakukan.