Tingkat Keberhasilan Pemuda Pelaksanaan Program Pemberdayaan
88
Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan peneliti dapat disimpulkan bahwa motivasi anggota karang taruna mengikuti program
pemberdayaan ini adalah rata-rata ingin meningkatkan kesejahteraan hidupnya, mengembangkan potensi yang mereka miliki serta dapat
membuka peluang usaha baru untuk mengurangi angka pengangguran. c.
Pelaksanaan Proses Pembelajaran Program Pemberdayaan
Program pemberdayaan pemuda ini diselenggarakan oleh karang taruna tunas bangsa Desa Kemanukan sejauh ini sudah terlaksana dengan
baik walaupun di dalam pelaksanaannya masih ada hambatan dan kekurangan. Program pemberdayaan pemuda ini disesuaikan dengan UU.
No. 112009 tentang Kesejahteraan Sosial revisi dari UU No.6 tahun 1974 tentang Ketentuan-ketentuan Pokok Kesejahteraan Sosial dan UU tentang
Program Pembangunan Nasional PROPENAS Pasal 2 Tahun 2000-2004. Tujuan program ini adalah untuk memberi peluang yang lebih besar
kepada pemuda guna memperkuat jati diri dan potensinya dengan berpartisipasi aktif dalam pembangunan termasuk upaya penanggulangan
berbagai masalah pemuda. Hal ini diperkuat dengan pernyataan yang diungkapkan oleh “SLT” selaku orang tua salah satu peserta bahwa :
“pelakasanaan program ini sangat bagus, karena anak saya yang tadinya pengangguran dengan program pemberdayaan melalui
budidaya jamur tiram ini sekarang anak saya mampu membuka usaha walaupun masih kecil, namun ada yang masih kurang.
Program ini masih kurang, karena hanya menghasilkan jamur tiram yang dijual mentah, sebagai acuan saja untuk kedepannya
juga dapat menjual jamur tiram dalam bentuk makanan yang
sudah siap dikonsumsi.”
89
Di mana ciri konsep pemberdayaan masyarakat antara lain : 1 umber perencanaan pembangunan adalah prakarsa dan inisiatif
masyarakat; 2 penyusunan program oleh masyarakat; 3 teknologinya merupakan teknologi tepat guna yang bersumber dari ide dan kreatif
masyarakat; 4 mekanisme kelembagaan bersifat bottom up; 5 menekankan pada proses dan hasil; 6 evaluasi berorientasi pada dampak
dan peningkatkan kapasitas masyarakat; 7 orientasinya adalah terwujudnya kemandirian masyarakat.
Berdasarkan hasil penelitian di Karang Taruna Tunas Bangsa Desa Kemanukan Bagelen Purworejo Jawa Tengah, pelaksanaan program
pemberdayaan pemuda dalam menciptakan peluang usaha melalui budidaya jamur tiram diprakarsai oleh pemuda dan masyarakat. Dengan
tujuan untuk mengembangkan potensi yang dimiliki pemuda agar berdaya dan mandiri, menumbuhkan jiwa berwirausaha yang baik serta penguasaan
management pemasaran yang tepat. Sehingga program pemberdayaan ini tidak hanya membekali pemuda dengan keahlian skills sebagai sarana
meningkatkan kesejahteraan
sosial namun
menumbuhkan jiwa
berwirausaha yang baik untuk kehidupannya dan kemandirian pada pemuda.
Pembelajaran mengandung berbagai fungsi seperti membantu, membimbing, melatih, memelihara, merawat, menumbuhkan, mendorong,
membentuk, meluruskan, menilai dan mengembangkan. Tutor sebagai