0,60 – 0,40 –
0,20 – 0,00 –
Hasil uji reli dalam tabel berikut
Tabel 7. Hasil Variab
X
1
X
2
Sumber : Data
I. Teknik Analisis Data
Analisis data pengolahan data yang
1. Uji Prasyarat Ana
a Uji Linearitas
Uji line dan variabel
mengetahui ha rumusnya :
eterang =
= =
35 – 0,79
Kuat – 0,59
Sedang – 0,39
Rendah – 0,19
Sangat rendah
reliabilitas instrumen dengan SPSS 17,0 for w kut :
sil Uji Reliabilitas Instrumen iabel
r
11
Interpretas 0,897
Sangat kua 0,893
Sangat kua ata primer yang telah diolah
ta
ta meliputi pengolahan dan hasil interpreta ng diperoleh atas dasar tiap variabel.
nalisis itas
linearitas ini bertujuan untuk mengetahui aplik el terikat mempunyai hubungan linear a
hal tersebut, kedua variabel diuji dengan mengg
=
angan = harga F garis regresi
= rerata kuadrat garis regresi = rerata kuadrat garis residu
Sutrisno Hadi, windows dirangkum
tasi uat
uat
retasi terhadap hasil
likasi variabel bebas atau tidak. Untuk
nggunakan uji F yang
i, 2004: 14
36 Selanjutnya harga F
hitung
yang telah diperoleh dikonsultasikan dengan harga F
tabel
. Jika F
hitung
sama dengan atau lebih kecil harga F
tabel
pada taraf signifikansi 5 maka korelasi antara variabel bebas dengan variabel terikat
bersifat linear. Sebaliknya jika F
hitung
lebih besar dari F
tabel
maka variabel bebas dengan variabel terikat tidak linear.
b Uji Multikolinieritas
Uji multikolinearitas digunakan untuk mengetahui apakah hubungan antar variabel bebas terjadi ketergantungan atau tidak. Uji ini menggunakan
teknik korelasi product moment dari Pearson interpretasinya adalah jika nilai korelasi X
1
dan X
2
kurang dari 0,70 maka dapat diasumsikan tidak terjadi multikolinearitas. Jika lebih dari 0,70, maka diasumsikan terjadi korelasi yang
sangat kuat antar variabel independen sehingga terjadi multikolinearitas. Bhuono Agung Nugroho, 2005 : 58
= ∑
− ∑ ∑ ∑
− ∑ ∑
− ∑
Keterangan : = Koefisien korelasi
N = Jumlah subyek ∑ = Jumlah perkalian X dan Y
∑ = Jumlah skor X ∑ = Jumlah skor Y
∑ = Jumlah kuadrat dari X ∑ = Jumlah kuadrat dari Y
Suharsimi Arikunto, 2002: 146
Jika terjadi multikolinearitas antar variabel bebas maka uji korelasi ganda tidak dapat dilakukan. Akan tetapi jika tidak terjadi multikolinearitas
antar variabel bebas maka uji korelasi ganda dapat dilanjutkan.
37
2. Uji Hipotesis