9
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang dan pengamatan yang dilakukan oleh penulis, masalah yang dihadapi yaitu:
1. Terdapat perbedaan dalam pengasuhan yang diterapkan orang tua terhadap anak, yaitu secara authoritarian, authoritative, dan permissive.
2. Kedisiplinan belajar siswa rendah.
C. Batasan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas, pembatasan masalah penelitian ini adalah peranan perbedaan pola asuh orang tua terhadap
kedisiplinan belajar siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri Se-Daerah Binaan V UPTD Pendidikan Kecamatan Trucuk Tahun Ajaran 2012 2013.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang, identifikasi dan batasan masalah yang telah dikemukakan, maka rumusan masalah yang diajukan pada penelitian ini
dirumuskan sebagai berikut. 1. Adakah perbedaan kedisiplinan belajar siswa yang mengalami kecenderungan
pola asuh authoritarian, authoritative, dan permissive? 2. Apakah tingkat kedisiplinan belajar siswa yang mengalami kecenderungan pola
asuh authoritative lebih tinggi daripada siswa yang mengalami kecenderungan pola asuh authoritarian dan permissive?
3. Adakah pengaruh pola asuh orang tua terhadap kedisiplinan belajar siswa kelas V sekolah dasar?
10
E. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji: 1. Perbedaan kedisiplinan belajar siswa yang mengalami kecenderungan pola
asuh authoritarian, authoritative, dan permissive. 2. Tingkat kedisiplinan belajar siswa yang mengalami kecenderungan pola asuh
authoritative lebih tinggi daripada siswa yang mengalami kecenderungan pola asuh authoritarian dan permissive.
3. Pengaruh pola asuh orang tua terhadap kedisiplinan belajar siswa kelas V sekolah dasar.
F. Manfaat Hasil Penelitian
1. Manfaat Teoritis Memberikan wawasan secara nyata dalam dunia pendidikan bahwa pola
asuh orang tua berperan bagi kepribadian anak terutama kedisiplinan belajar. 2. Manfaat Praktis
a. Bagi Orang Tua Sebagai bahan masukan bagi orang tua dalam memahami peran pola asuh
dalam kedisiplinan belajar anak. b. Bagi Siswa
Kedisiplinan menciptakan keteraturan dan kelancaran dalam belajar, maka untuk kegiatan ini siswa harus mengikuti aturan yang ditetapkan di sekolah dan di
rumah. c. Bagi Mahasiswa
Sebagai bahan referensi dalam pengembangan karya ilmiah.
11
BAB II KAJIAN TEORI