50
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Analisis Deskripsi Data Hasil Penelitian
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui “Pengaruh Perbedaan Pola Asuh Orang Tua terhadap Kedisiplinan B
elajar Siswa Kelas V Sekolah Dasar”. Terdapat empat data yang diperoleh dalam penelitian ini, yaitu data mengenai
pola asuh authoritarian, pola asuh authoritative, pola asuh permissive, dan kedisiplinan belajar.
1. Variabel Pola Asuh Orang Tua
Data diperoleh dengan membagikan skala kepada siswa yang menjadi responden. Skala diberikan kepada responden yang berjumlah 184 siswa. Variabel
pola asuh orang tua diukur melalui 30 soal yang terbagi menjadi 10 butir soal untuk masing-masing jenis pola asuh. Kategorisasi dilakukan berdasarkan
kecenderungan pola asuh yang dialami oleh siswa. Nilai pola asuh authoritarian, authoritative, dan permissive setiap responden dibandingkan. Skor tertinggi antara
ketiga pola asuh tersebut menunjukkan kecenderungan pola asuh yang dialami oleh siswa. Data mengenai kecenderungan pola asuh siswa dijelaskan pada tabel
berikut.
Tabel 5. Distribusi Frekuensi Absolut dan Relatif Pola Asuh Authoritarian,
Authoritative, dan Permissive Variabel
Frekuensi Absolut
Relatif
Pola Asuh Authoritarian 31
16,85 Pola Asuh Authoritative
142 76,63
Pola Asuh Permissive 11
5,98 Sumber: Data primer yang diolah, 2013
51 Tabel di atas menunjukkan kategorisasi untuk setiap pola asuh. Siswa yang
cenderung mengalami pola asuh authoritarian sebanyak 31 anak, pola asuh authoritative sebanyak 142 anak, dan pola asuh permissive sebanyak 11 anak.
Data tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar siswa kelas V SD Negeri Se- Dabin V UPTD Pendidikan Kecamatan Trucuk Tahun Ajaran 20122013
mengalami kecenderungan pola asuh authoritative. Kategori kecenderungan pola asuh yang dialami siswa dapat dituangkan pada diagram berikut.
Gambar 2. Diagram Frekuensi Absolut Pola Asuh Authoritarian,
Authoritative, dan Permissive
2.
Variabel Kedisiplinan Belajar
Data mengenai kedisiplinan belajar diperoleh dengan membagikan skala kepada responden yang berjumlah 184 siswa. Variabel kedisiplinan belajar diukur
melalui 20 soal. Hasil statistik deskriptif kedisiplinan belajar berdasarkan kecenderungan pola asuh yang dialami ditunjukkan dalam tabel berikut.
31 142
11 20
40 60
80 100
120 140
160
Authoritarian Authoritative
Permissive Kategori Pola Asuh
52
Tabel 6. Data Statistik Deskriptif Kedisiplinan Belajar Berdasarkan Kecenderungan Pola Asuh
Authoritarian, Authoritative, dan Permissive
Sumber: Data primer yang diolah, 2013 Data kedisiplinan belajar menunjukkan skor tertinggi yang dicapai adalah
75 dan skor terendah yaitu 43. Skor minimum siswa dengan pola asuh authoritarian diperoleh sebesar 44 dengan skor maksimum 69. Rata-rata skor
kedisiplinan belajar didapatkan sebesar 55,871 serta standar deviasi sebesar 6,037. Pola asuh authoritative memperoleh skor minimum 43 dan skor maksimum 75.
Hal ini menunjukkan bahwa skor minimum dan maksimum dari keseluruhan berada pada pola asuh ini. Rata-rata skor kedisiplinan belajar sebesar 62,437 dan
standar deviasi 6,059. Pola asuh permissive menunjukkan nilai minimum sebesar 46 serta nilai maksimum 66. Rerata skor diperoleh sebesar 58,727 dengan standar
deviasi 6,198. Rata-rata skor kedisiplinan belajar pada setiap pola asuh diperoleh angka
yang lebih tinggi daripada rata-rata ideal yaitu sebesar 50, sehingga kondisi kedisiplinan belajar pada siswa kelas V SD Negeri se-Dabin V UPTD Pendidikan
Kecamatan Trucuk menunjukkan kedisiplinan belajar yang baik. Rerata skor kedisiplinan belajar siswa berdasarkan pola asuh yang dialami dapat dijabarkan
dalam diagram berikut.
Variabel Minimum Maksimum
Rerata Standar
Deviasi
Pola Asuh Authoritarian 44
69 55,87
6,037 Pola Asuh Authoritative
43 75
62,44 6,059
Pola Asuh Permissive 46
66 58,73
6,198
53
Gambar 3. Diagram Rerata Kedisiplinan Belajar Berdasarkan Kecenderungan Pola Asuh
B. Analisis Statistik Data Hasil Penelitian