Tabel 5.5. Distribusi Frekuensi Usia Menarche Terhadap Tingkat Kecemasan Responden Saat
Mengalami Menarche di SMPN 10 Medan Tahun 2013
No. Karakteristik Usia Menarche
dan Tingkat Kecemasan Frekuensi
1. Umur 12 tahun
a. Tidak cemas
b. Kecemasan ringan
c. Kecemasan sedang
13 17
4 38.24
50 11.76
2. Usia 12-13 tahun
a. Tidak cemas
b. Kecemasan ringan
c. Kecemasan sedang
23 45
6 31.08
60.81 8.11
3. Usia 13 tahun
a. Tidak cemas
b. Kecemasan ringan
c. Kecemasan sedang
1 100
Dari tabel 5.5 dapat diketahui bahwa mayoritas usia menarche responden 12 tahun mengalami kecemasan ringan saat menarche yaitu sebanyak 17 orang 50, usia
menarche responden 12-13 tahun mayoritas mengalami kecemasan ringan saat menarche
yaitu sebanyak 45 orang 60.81 dan usia menarche responden 13 tahun mayoritas tidak mengalami cemas saat menarche yaitu sebanyak 1 orang 100.
5.2. Pembahasan
Pembahasan adalah kesenjangan yang muncul setelah peneliti melakukan penelitian kemudian memandingkan antara teori dengan hasil penelitian. Penelitian ini merupakan
penelitian tentang faktor-faktor penyebab kecemasan dan tingkat kecemasan remaja putri saat mengalami menarche. Sampel dalam penelitian ini diambil dari siswi putri SMP
Negeri 10 Medan sebanyak 109 orang.
Universitas Sumatera Utara
1. Usia Menarche Responden
Menurut Pearce 1999, dalam Proverawati dan Siti Misaroh, 2009, menarche diartikan sebagai permulaan menstruasi pada seorang gadis pada masa pubertas yang
biasanya muncul pada usia 11 sampai 14 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang mengalami menarche pada
usia 12 tahun sebanyak 31,2 , usia 12-13 tahun sebanyak 67,9, dan usia 13 tahun sebanyak 0,9.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 109 responden yang mengalami kecemasan ringan saat menarche yaitu sebanyak 17 responden 50 berusia menarche
responden 12 tahun dan 45 responden 60,81 berusia menarche responden 12-13 tahun.
Sawitri 2008, didapatkan dari 29 responden yang mengalami kecemasan ringan yaitu 21 responden 72,4 berusia 11 tahun dan 8 responden 27,6 berusia 12 tahun.
Hasil penelitian ini tidak sejalan dengan penelitian Sawitri 2008. Menurut peneliti hal ini berarti responden dengan usia menarche 12 tahun memiliki tingkat kecemasan
lebih rendah dibandingkan dengan responden berusia menarche 12-13 tahun, hal ini dikarenakan responden yang berusia menarche 12-13 tahun merasa terlambat mendapatkan
menstruasi pertama sehingga menimbulkan ketakutan. Seorang gadis pada masa pubertas mendapatkan menarche terlalu awal dalam arti
anak gadis tersebut masih sangat muda usianya dan kurang mendisiplinkan diri dalam hal kebersihan badan sehingga mengakibatkan anak gadis tersebut tidak siap dengan keadaan
dirinya menyebabkan menstruasi yang dialaminya sebagai satu beban baru atau sebagai
Universitas Sumatera Utara
tugas baru yang tidak menyenangkan. Demikian juga dengan menarche yang terlambat akan mengalami kecemasan dalam menunggu haidnya.
2. Faktor-faktor Penyebab Kecemasan
a. Perasaan Takut Indikator Perilaku Psikologis