Rumusan Masalah Pembatasan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

politik. Ketika masa Deng Xiaoping tahun 1977, militer malakukan penarikan diri dari dunia politik dan kembali kepada tugas militer yang berpolitik pasif. Hal ini yang diterapakan oleh Deng, supaya tidak terlalu ikut dalam masalah-masalah politik-ekonomi dan lebih memperkuat kekuatan nasional atau fungsi militer daripada fungsi politik. 17 Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan diatas, Peneliti memiliki ketertarikan untuk membahas perbandingan dan analisis untuk mengenal bagaimana politik pembangunan yang dibuat oleh Indonesia dan China, terutama di masa Soeharto dan Deng Xiaoping. Dimana kedua-duanya memiliki kekuatan dalam menjalankan roda pemerintahan. Dimana Soeharto yang lebih menekankan kepada pertumbuhan ekonomi dengan mempunyai beberapa elemen sebagai kekuatan sehinggah lahirnya Orde Baru, dan dimasa Deng Xiaoping sebagai reformasi ekonomi China. Maka dalam hal ini peneliti mengangkat judul penelitian ini dengan “ Politik Pembangunan Indonesia-China Studi kasus: Terhadap Perbandingan Masa Pemerintahan Soeharto-Deng Xiaoping”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, yang menjadi perumusan masalah dalam penelitian ini adalah: “ Bagaimana Perbandingan Politik Pembangunan Indonesia-China di Masa pemerintahan Soeharto dan Deng Xiaoping?” 17 Arif Yulianto. Hal. 202-204 Universitas Sumatera Utara

1.3 Pembatasan Masalah

Pembatasan masalah berfungsi untuk membatasi pembahasan yang diangkat dalam sebuah karya ilmiahpenelitian agar tidak melebar dan tetap pada jalur permasalahan yang akan diteliti. Yang menjadi batasan masalah dalam penelitian ini adalah objek penelitian yang dilakukan fokus pada: 1. Menggambarkan Politik Pembangunan yang telah dibuat dimasa pemerintahan serta bidang politik, dan ekonomi oleh Soeharto dan Deng Xiaoping. 2. Analisis pengguna dan pembedah masa pemerintahan Soeharto dan Deng Xiaoping.

1.4 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai atau didapatkan dari penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui politik Pembangunan yang dibuat oleh pemerintah Indonesia khususnya di masa pemerintahan Soeharto, dan politik Republik Rakyat Cina dimasa pemerintahan Deng Xiaoping. 2. Untuk mengetahui perbandingan diantara keduanya, baik dimasa pemerintahan Soeharto maupun masa pemerintahan Deng Xiaoping.

1.5 Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan mampuh memberikan masukan bermanfaat, baik bagi peneliti maupun kepada semua pihak yang secara umum, yaitu: 1. Secara akademis penelitian ini bermanfaat sebagai penambah referensi dan menambah wawasan berpikir dikalangan mahasiswa, khususnya Departemen Ilmu Politik – FISIP USU. 2. Bagi penulis, penelitian ini bermanfaat untuk mengasah kemampuan berpikir dalam membuat karya tulis ilmiah dibidang politik dengan Universitas Sumatera Utara melihat fenomena yang terjadi, terutama dalam melihat politik pembangunan serta perbandingannya. 3. Hasil penelitian ini dapat memberikan informasi dan pengetahuan tentang politik pembangunan yang dilakukan oleh Indonesia terutama dimasa pemerintahan Soeharto dan Deng Xiaoping, serta menjadi sumbangan pemikiran bagi semua kalangan dalam membuat penelitian mengenai politik pembangunan dan perbandingan.

1.6 Kerangka Teori