Memisahkan Biaya Tetap dengan Biaya Variabel

pencapaian tujuan perusahaan. Penggolongan biaya ini didasarkan pada hubungan biaya dengan: objek pengeluaran; fungsi pokok perusahaan yaitu biaya produksi, biaya pemasaran, dan biaya administrasi umum: sesuatu yang dibiayai yaitu biaya langsung dan biaya tidak langsung; volume kegiatan yaitu biaya variabel, biaya semivariabel, biaya semifixed, dan biaya tetap; dan jangka watu manfaatnya yaitu pengeluaran modal dan pengeluaran pendapatan.

3. Memisahkan Biaya Tetap dengan Biaya Variabel

Menurut Carter 2009:72 pemisahan biaya tetap dan biaya variabel diperlukan untuk tujuan-tujuan berikut: a. Perhitungan tarif biaya overhead yang ditentukan sebelumnya dan analisis varians. b. Penyusunan anggaran fleksibel dan analisis varians. c. Perhitungan biaya langsung dan analisis margin kontribusi. d. Analisis titik impas dan analisis biaya-volume-laba. e. Analisis biaya diferensial dan komparatif. f. Analisis maksimalisasi laba dan minimisasi biaya jangka pendek. g. Analisis anggaran modal. h. Analisis profitabilitas pemasaran berdasarkan daerah, produk, dan pelanggan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Terdapat tiga metode untuk memisahkan biaya semivariabel menjadi biaya tetap dan biaya variabel yaitu metode tinggi rendah high-low method, metode scattergraph, dan metode kuadrat terkecil least squares method. a. Metode tinggi rendah high-low method Metode tinggi-rendah adalah metode yang memperkirakan biaya pada tingkat kegiatan yang paling tinggi dan paling rendah di masa lalu dan selisih biaya yang dihitung yang merupakan unsur biaya variabel dalam biaya tersebut. b. Metode scattergraph Scattergraph Method Dalam metode ini, terdapat variabel dependen dan variabel independen. Variabel dependen mengenai data biaya dan diplot di garis vertikal atau sumbu y sedangkan variabel independen mengenai tingkat aktivitas dan diplot di garis horizontal atau sumbu x. Penggunaan metode scattergraph merupakan kemajuan dari metode tinggi-rendah karena bukan hanya menggunakkan dua titik data serta memungkinkan inspeksi data secara visual untuk menentukan apakah biaya tersebut tampak terkait dengan aktivitas dan apakah hubungannya mendekati linear. Namun, metode ini bisa saja menjadi bias karena garis biaya yang digambar melalui plot data berdasarkan pada interpretasi visual c. Metode kuadrat terkecil least square method. Metode ini menentukan dengan cara matematis atau garis regresi linear melalui sekelompok titik, sehingga jumlah pengkuadratan deviasi selisih vertikal antara titik-titik dengan garis akan minimum. Metode ini menganggap bahwa hubungan antara biaya dengan volume kegiatan berbentuk hubungan garis lurus dengan persamaan garis regresi yaitu y= a + bx, di mana y merupakan variabel tidak bebas dependent variable yaitu variabel yang perubahannya ditentukan oleh perubahan pada variabel x yang merupakan variabel bebas independent variable. 4. Biaya dan Fungsi Pemasaran Menurut Mulyadi 2015: 487-489 Biaya pemasaran adalah semua biaya yang sejak saat produk selesai diproduksi dan disimpan dalam gudang sampai dengan produk tersebut berubah kembali dalam bentuk uang tunai. Menurut fungsi pemasaran, biaya pemasaran digolongkan sebagai berikut: a. Fungsi penjualan. Fungsi penjualan terdiri dari kegiatan untuk memenuhi pesanan yang diterima dari pelanggan biaya fungsi-fungsi penjualan terdiri dari gaji karyawan fungsi penjualan, biaya depresiasi kantor, biaya sewa kantor. b. Fungsi advertensi. Fungsi terdiri dari kegiatan perencanaan dan pelaksanaan kegiatan order getting melalui kegiatan advertensi dan promosi. Biaya fungsi advertensi terdiri dari gaji karyawan fungsi advertensi, biaya iklan, biaya pameran, biaya promosi, biaya contoh cost of sample. c. Fungsi penggudangan. Fungsi penggudangan terdiri dari kegiatan penyimpanan produk jadi yang siap untuk dijual. Biaya fungsi pengudangan terdiri dari gaji karyawan bagian gudang, biaya depresiasi gudang, dan biaya sewa gudang. d. Fungsi pembungkusan dan pengiriman. Fungsi pembungkusan dan pengiriman terdiri dari kegiatan pembungkusan produk dan pengiriman produk kepada pembeli. Biaya fungsi pembungkusan dan pengiriman terdiri dari biaya karyawan fungsi pembungkusan dan pengiriman, biaya pengiriman, biaya depresiasi kendaraan, biaya operasi kendaraan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI e. Fungsi kredit dan penagihan. Fungsi kredit terdiri dari kegiatan pemantauan kemampuan keuangan pelanggan dan penagihan piutang dari pelanggan. Biaya fungsi kredit dan penagihan terdiri dari gaji karyawan bagian penagihan, kerugian penghapusan piutang, potongan tunai. f. Fungsi akuntansi pemasaran. Fungsi akuntansi pemasaran terdiri dari kegiatan pembuatan faktur dan penyelenggaraan catatan akuntansi penjualan. Biaya fungsi pemasaran terdiri dari gaji karyawan fungsi akuntansi pemasaran dan biaya kantor.

5. Karakteristik Biaya Pemasaran