Diversifikasi Produk Pengertian Pemasaran dan Manajemen Pemasaran, Jasa dan Bauran

g Suku bunga atau nisbah bagi hasil dalam bank syariah. 2 Perhimpunan dan Pembebanan Bunga Kredit. Perhitungan dan pembebanan bunga kredit harus dilakukan dengan benar, terutama mengenai dasar perhitungan, cara perhitungan, dan saat perhitungan. Karena dalam hal ini penulis mengambil topik mengenai bank syariah, maka bukanlah perhitungan bunga kredit melainkan perhitungan bagi hasil.

C. Diversifikasi Produk

1. Pengertian Produk

Menurut Kotler dalam Simamora 2000:139, produk adalah sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar untuk diperhatikan, dibeli, digunakan atau dikonsumsi yang dapat memuaskan kebutuhan atau kemauan. Menurut Kismono 2001:326, produk dalam istilah pemasaran marketing adalah bentuk fisik barang yang ditawarkan dengan seperangkat citra image dan jasa service yang digunakan untuk memuaskan kebutuhan. Jadi, produk merupakan segala sesuatu yang dapat ditawarkan produsen untuk diperhatikan, diminta, dicari, dibeli, digunakan, atau dikonsumsi sebagai pemenuhan kebutuhan atau keinginan pasar yang bersangkutan. Produk dibeli oleh konsumen karena dapat memenuhi kebutuhan tertentu atau memberi manfaat tertentu. Universitas Sumatera Utara

2. Pengertian dan Jenis-Jenis Diversifikasi Produk

Diversifikasi produk yaitu upaya untuk mencari dan mengembangkan produk atau pasar yang baru atau keduanya dalam rangka mengejar pertumbuhan, peningkatan penjualan, profitabilitas dan fleksibilitas Tjiptono, 2004:132. Menurut David 2006:236, ada tiga jenis strategi diversifikasi yaitu: a. Diversifikasi Konsentrik Yaitu menambah produk atau jasa baru, tetapi berhubungan atau terfokus. b. Diversifikasi Horizontal Yaitu menambahkan produk atau jasa baru, yang tidak berkaitan untuk pelanggan saat ini. c. Diversifikasi Konglomerat Yaitu menambahkan produk atau jasa baru yang tidak berkaitan.

D. Pengertian Pemasaran dan Manajemen Pemasaran, Jasa dan Bauran

Pemasaran Jasa 1. Pengertian Pemasaran dan Manajemen Pemasaran Banyak definisi yang dikemukakan oleh pakar pemasaran mengenai pengertian pemasaran, antara lain adalah sebagai berikut: a. Menurut Kotler dan Gary Armstrong 2001:7 “Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan lewat penciptaan dan pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang lain”. Universitas Sumatera Utara b. Menurut Sunarto 2006:4 “Pemasaran adalah proses sosial yang didalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang dibutuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain”. c. Menurut Lamb, Hair, dan Mc Daniel 2001:6 “Pemasaran adalah suatu proses perencanaan dan menjalankan konsep, harga, promosi, dan distribusi sejumlah ide, barang, dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang mampu memuaskan tujuan individu dan organisasi”. d. Menurut Boyd, Walker, dan Larreche 2000:4 Pemasaran adalah suatu proses sosial yang melibatkan kegiatan-kegiatan penting yang memungkinkan individu dan perusahaan mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui pertukaran dengan pihak lain dan untuk mengembangkan hubungan pertukaran. e. Menurut Simamora Simamora, 2001:1 Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial yang digunakan individu, rumah tangga maupun organisasi untuk memperoleh kebutuhan ataupun keinginan mereka dengan cara menciptakan dan mempertukarkan produk dan nilai dengan pihak lain, yang tujuannya untuk memenuhi kebutuhan individu maupun organisasi dimana kebutuhan yang dipenuhi dengan cara menciptakan dan mempertukarkan produk dan nilai. Manajemen pemasaran, yaitu proses perencanaan dan pelaksanaan dari perwujudan, pemberian harga, promosi, dan distribusi barang-barang, jasa, dan gagasan untuk menciptakan pertukaran dengan kelompok sasaran yang memenuhi tujuan pelanggan dan organisasi. Kotler dan Susanto, 2001:19 Definisi ini membuktikan bahwa manajemen pemasaran bertugas mempengaruhi tingkat waktu dan komposisi, permintaan untuk membantu perusahaan mencapai tujuannya. Universitas Sumatera Utara

2. Pengertian Jasa

a. Menurut Kotler dalam Lupiyoadi, 2006:6 Jasa adalah setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak kepada pihak lain, pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan kepemilikan apapun. Produksi jasa bisa berkaitan dengan produk fisik atau sebaliknya. b. Menurut Kotler dan Susanto 2001:602 “Jasa adalah setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak kepada pihak lain, pada dasarnya tidak berwujud dan tidak meningkatkan kepemilikan apapun”. c. Menurut Lamb, Hair, dan Mc. Daniel 2001:482 “Jasa adalah hasil dari usaha penggunaan manusia dan mesin terhadap sejumlah orang atau obyek”. Berdasarkan definisi di atas, di dalam jasa selalu ada aspek interaksi antara pihak konsumen dengan pemberi jasa, meskipun pihak-pihak terlibat tidak menyadari. Jasa juga bukan merupakan barang, jasa adalah suatu proses atau aktivitas dan aktivitas-aktivitas tersebut tidak berwujud.

3. Bauran Pemasaran Jasa

Bauran pemasaran marketing mix merupakan alat bagi pemasar yang terdiri atas berbagai unsur suatu program pemasaran yang perlu dipertimbangkan agar implementasi strategi pemasaran dan positioning yang ditetapkan dapat berjalan sukses. Bauran pemasaran pada produk barang yang kita kenal selama ini berbeda dengan bauran pemasaran untuk produk jasa. Hal ini terkait dengan perbedaan karakteristik jasa dan barang. Bauran pemasaran produk barang Universitas Sumatera Utara mencakup 4P: product, price, place, dan promotion. Sedangkan untuk jasa, keempat hal tersebut masih dirasa kurang mencukupi. Para pakar pemasaran menambahkan tiga unsur lagi : people, process, dan customer service. Ketiga hal ini terkait dengan sifat jasa di mana tahapan operasi hingga konsumsi merupakan suatu rangkaian yang tidak dapat dipisahkan serta mengikutsertakan konsumen dan pemberi jasa secara langsung, dengan kata lain terjadi interaksi langsung antara keduanya meski tidak untuk semua jenis jasa. Sebagai suatu bauran, unsur-unsur tersebut saling mempengaruhi satu sama lain sehingga bila salah satu tidak tepat pengorganisasiannya akan mempengaruhi strategi pemasaran secara keseluruhan Lupiyoadi, 2006:70. Unsur bauran pemasaran jasa terdiri atas 7 hal, yaitu: a. Product produk: Jasa seperti apa yang ingin ditawarkan. b. Price harga: Bagaimana strategi penentuan harga. c. Promotion promosi: Bagaimana promosi yang harus dilakukan. d. Place tempat: Bagaimana sistem penyampaian jasa yang akan diterapkan. e. People orang: Jenis kuantitas dan kualitas orang yang akan terlibat dalam pemberian jasa. f. Process proses: Bagaimana proses dalam operasi jasa tersebut. g. Customer Service layanan konsumen: Tingkat jasa yang bagaimana yang akan diberikan kepada konsumen. Universitas Sumatera Utara

E. Minat Menjadi Nasabah