Tujuan Pemberian Motivasi Kerja Pustakawan

d Ada Jaminan Karir penghargaan atas prestasi. Setiap orang akan bersedia untuk bekerja keras jika memperoleh jaminan karir untuk masa depan, baik berupa promosi jabatan, pangkat, maupun jaminan pemberian kesempatan dan penempatan untuk dapat mengembangkan potensi yang ada pada dirinya. e Status dan Tanggung Jawab. Status atau kedudukan dalam jabatan tertentu merupakan dambaan dan harapan setiap karyawan dalam bekerja. Seseorang yang menduduki jabatan akan merasa dirinya dipercayai, diberi tanggung jawab dan wewenang yang lebih besar untuk melakukan kegiatannya. f Peraturan yang Fleksibel. Faktor lain yang dapat mempengaruhi motivasi didasarkan pada hubungan yang dimiliki para karyawan dalam organisasi. Bidang-bidang seperti kelayakan dari kebijakan manajemen, keadilan dari tindakan disipliner, cara yang digunakan untuk memutuskan hubungan kerja dan peluang kerja yang akan mempengaruhi retensi karyawan. Apabila karyawan merasakan bahwa kebijakan terlalu kaku atau diterapkan secara tidak konsisten, mereka akan cenderung untuk mempunyai motivasi kerja yang rendah.

2.5.5. Tujuan Pemberian Motivasi Kerja Pustakawan

Motivasi sangat penting dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan suatu organisasi. Untuk itu manajer perlu memahami apa yang memotivasi karyawan untuk melaksanakan tugasnya. Menurut Hasibuan 1996: 97-98, tujuan pemberian motivasi adalah: 1. Mendorong gairah dan semangat kerja karyawan 2. Meningkatkan moral dan kepuasan kerja karyawan 3. Meningkatkan produktivitas kerja karyawan 4. Mempertahankan loyalitas dan kesetabilan karyawan 5. Meningkatakan kesetabilan dan menurunkan tingkat absensi karyawan 6. Mengefektifkan pengadaan karyawan 7. Menciptakan suasana dan hubungan kerja yang baik 8. Meningkatkan kreativitas dan partisipasi karyawan 9. Meningkatkan tingkat kesejahteraan karyawan 10. Mempertinggi rasa tanggung jawab karyawan terhadap tugas-tugasnya 11. Meningkatkan efisiensi penggunaan alat-alat dan bahan buku Menurut surat keputusan bersama antara Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Negara dan Pendayagunaan Aparatur Negara pada tahun 1988 kemudian disusul dengan surat keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan Badan Administrasi Kepegawaian Negara yang dikutip oleh Jonner Hasugian 2009: 137 – 138, menyebutkan bahwa pustakawan adalah mereka yang memperoleh pendidikan minimal Universitas Sumatera Utara D2 ke atas dan bekerja di perpustakaan, dokumentasi, dan pusat informasi lainnya. Dalam hal ini pendidikan minimal D2 yang dimaksud harus dalam bidang ilmu perpustakaan. Pustakawan harus menjadikan suasana perpustakaan seperti yang diinginkan penggunanya dan pengguna harus merasa ada dalam lingkungannya. Ini menuntut adanya perubahan motivasi kerja pustakawan. Motivasi dapat memperbaiki dan mengembangkan minat dalam meningkatkan kerja parapustakawan. Hal ini penting untuk menilai seberapa jauh hasil yang dicapai dengan adanya motivasi. Salah satu upaya untuk mengembangkan motivasi para pustakawan adalah meningkatkan pengetahuan dibidang perpustakaan melalui pendidikan, kursus, mengikuti penataran, simposium, seminar dsb. Dengan demikian kualitas pelayanan informasi akan menjadi lebih tepat dan cepat sesuai dengan dinamika yang diharapkan. Dari uraian di atas maka diperoleh gambaran bahwa seorang pustakawan dapat meningkatkan motivasi kerjanya karena dukungan lingkungan dan orang-orang yang berada di tampat kerjanya serta motivasi dari dalam dirinya sendiri untuk mencapai keberhasilan kerja, dan pertumbuhan organisasi perpustakaan tersebut. Universitas Sumatera Utara

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif berjenis asosiatif dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Dikatakan penedekatan kuantitatif karena penelitian ini menekankan pada pengujian toeri melalui pengukuran variabel penelitian dengan angka dan melakukan analisis data dengan prosedur statistik Erlina, 2011: 12. Dikatakan penelitian asosiatif karena dalam penelitian ini menghubungkan dua variabel atau lebih Erlina, 2011: 29.

3.2. Tempat Dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Perpustakaan Universitas Sumatera Utara yang beralamat di Jalan Perpustakaan No.1 Kampus USU Medan. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan November 2012 sampai dengan bulan Mei 2013. 3.3. Populasi Dan Sampel 3.3.1. Populasi Populasi adalah keseluruhan objeksubjek penelitian yang dibutuhkan pada saat melaksanakan penelitian. Menurut Djarwanto dan Subagyo yang dikutip Sunyoto 2011: 163, populasi adalah jumlah dari keseluruhan objek atau subjek yang akan diteliti karakteristiknya dan ditentukan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Dalam penelitian ini yang dijadikan populasi adalah seluruh pustakawan yang menjabat sebagai fungsional pustakawan. Populasi penelitian berjumlah 21 orang. Universitas Sumatera Utara