Kerangka Konseptual dan Hipotesis Penelitian 1. Kerangka Konseptual

perataan laba. Nani Syahriana2000 – 2004 Analisis Perataan Laba dan Faktor- Faktor yang Mempengaruhi pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Jakarta BEJ Variabelindependen: Besaran Perusahaan, Net Profit Margin, Operating Profit Margin, Return on Asset Variabel dependen : Perataan Laba operasi perusahaan Operating Profit Margin berpengaruh secara signifikan, Net Profit Margin, Besaran Perusahaan, Return on Asset tidak berpengaruh signifikan

C. Kerangka Konseptual dan Hipotesis Penelitian 1. Kerangka Konseptual

Berdasarkan tinjauan teoritis dan penelitian terdahulu yang telah dikemukakan sebelumnya, maka dapat digambarkan kerangka konseptualpenelitian ini adalah sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara Gambar 2.2 Kerangka Konseptual Net Profit Margin, Operating Profit Margin dan Return on Asset merupakan rasio profitabilitas. Rasio ini mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan keuntungan profitabilitas pada tingkat penjualan. Net Profit Margin dan Operating Profit Margin menghitung sejauh mana kemampuan perusahaan menghasilkan laba bersih setelah pajak dan laba operasi pada tingkat penjualan tertentu. Rasio ini dapat diinterpretasikan juga sebagai kemampuan perusahaan menekan biaya-biaya di perusahaan pada periode tertentu. Return on Asset adalah rasio profitabilitas yang merupakan kemampuan perusahaan Perataan Laba Perataan L b Total Aktiva X1 Net Profit Margin NPM X2 Operating Profit Margin OPM X3 Return on Asset ROA X4 Universitas Sumatera Utara memperoleh laba dalam hubungannya dengan total aktiva. Profitabilitas dapat dijadikan patokan oleh investor maupun kreditor dalam menilai sehat tidaknya perusahaan.Profitabilitas perusahaan juga dapat digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba dan mengetahui efektivitas perusahaan dalam mengelola resources yang dimiliki.Profitabilitas juga diduga mempengaruhi perataan laba, karena profitabilitas secara langsung terkait dengan objek perataan laba. 2.Hipotesis Penelitian Menurut Ety Rochaety 2007:104, “hipotesis adalah pernyataan yang didefenisikan dengan baik mengenai karakteristik populasi”. Dalam penelitian ini peneliti mengemukakan sebagai berikut: H1 :Besaran Perusahaan berpengaruh terhadap perataan laba pada perusahaan barang konsumsi yang terdaftar di BEI. H2 :Net Profit Margin berpengaruh terhadap perataan laba pada perusahaan barang konsumsi yang terdaftar di BEI. H3 :Operating Profit Margin berpengaruh terhadap perataan laba pada perusahaan barang konsumsi yang terdaftar di BEI. H4 :Return on Asset berpengaruh terhadap perataan laba pada perusahaan barang konsumsi yang terdaftar di BEI. Universitas Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN

A. Populasi dan Sampel

Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan makanan dan minuman yang listing dari tahun 2005-2008 di BEI. Dipilihnya perusahaan yang terdaftar di BEI menjadi populasi dan sampel penelitian ini karena BEI dianggap memiliki data yang lebih lengkap dan telah terorganisasi dengan baik sehingga dapat digunakan menjadi sumber yang layak digunakan dalam penelitian ini.

1. Pemilihan Sampel

Teknik penarikan sampel penelitian ini adalah dengan menggunakan metode purposive judgement sampling yaitu sampel dipilih atas dasar kesesuaian karakteristik sampel dengan kriteria pemilihan sampel yang telah ditentukan. Sampel yang dipilih dalam penelitian ini adalah perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI dengan kriteria sebagai berikut: a. Perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI dari tahun 2005- 2008. b. Perusahaan yang menerbitkan laporan keuangan tahun 2005-2008. c. Perusahaan yang laporan keuangannya dari tahun 2005-2008 tidak pernah mengalami kerugiaan d. Perusahaan yang tidak melakukan akuisisi atau merger selama periode pengamatan. Bila perusahaan melakukan akusisi dan merger selama periode Universitas Sumatera Utara