BAB 3 KERANGKA KONSEP
3.1. Kerangka Konsep
Berdasarkan tujuan teoritis yang telah diuraikan sebelumnya, maka kerangka konsep dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
Karakteristik Penderita Kusta
1. Sosiodemografi
Umur Jenis kelamin
Suku Agama
Pendidikan Pekerjaan
Daerah asal
2. Tipe kusta MBPB
3. Tingkat Kecacatan
4. Status Akhir Pengobatan
3.2. Definisi Operasional
3.2.1. Penderita Penyakit Kusta adalah yang dinyatakan menderita kusta berdasarkan diagnosa dokter, dan hasil pemeriksaan Laboratorium Basil Tahan Asam BTA
yang dirawat inap di UPT Rumah Sakit Kusta Pulau Sicanang Medan Belawan tahun 2008 sesuai yang tercatat pada kartu status.
Universitas Sumatera Utara
3.2.2. Umur adalah usia penderita pada saat pertama kali datang berobat di Rumah Sakit Kusta Pulau Sicanang Medan Belawan, yang dinyatakan dalam tahun yang
dikategorikan atas:
16
1. 15 tahun
2. 15-24 tahun
3. 25-34 tahun
4. 35-44 tahun
5. 45 tahun
Untuk analisa statistika dikatagorikan atas: 1. 20 tahun
2. 20 tahun
3.2.3. Jenis Kelamin adalah jenis kelamin penderita kusta sebagaimana yang tercatat dalam kartu status, yang dikategorikan atas :
1. Laki-laki
2. Perempuan
3.2.4. Agama adalah kepercayaan yang dianut oleh penderita kusta yang dirawat di Rumah Sakit Kusta Pulau Sicanang Medan Belawan sebagaimana tercatat dalam
kartu status, yang dikategorikan atas : 1.
Islam 2.
Kristen Protestan 3.
Kristen Katolik 4. Budha
4. Hindu
3.2.5. Suku adalah keterangan mengenai etnis penderita kusta yang dirawat di Rumah Sakit Kusta Pulau Sicanang Medan Belawan sebagaimana yang tercatat dalam
kartu status, yang dibedakan atas : 1.
Batak 2.
Aceh 3.
Jawa 4.
Minang 5.
Lain-lain
Universitas Sumatera Utara
3.2.6. Pendidikan adalah jenjang pendidikan formal tertinggi yang telah dijalani oleh penderita kusta yang dirawat di Rumah Sakit Kusta Pulau Sicanang Medan
Belawan sebagaimana yang tercatat dalam kartu status, yang dikategorikan atas : 1. Belum sekolahTidak sekolah
2. SD 3. SLTP
4. SLTA 5. Akademi Perguruan Tinggi
3.2.7. Pekerjaan adalah kegiatan utama yang dikerjakan penderita penyakit kusta sesuai yang tercatat dalam kartu status, yang dibedakan atas :
1. Tidak bekerja
2. PelajarMahasiswa
3. Pegawai Negeri Sipil PNSTNIPolri
4. Pegawai Swasta
5. Wiraswasta Petani, Nelayan, Pedagang, Supir
3.2.8. Daerah Asal adalah daerah asal penderita kusta sebelum dirawat di Rumah Sakit Kusta Pulau Sicanang Medan Belawan sebagaimana yang tercatat dalam kartu
status, yang dibedakan atas : 1.
Kota Medan 2.
Luar Kota Medan 3.2.9. Tipe Kusta adalah jenis klasifikasi kusta sebagaimana yang tercatat dalam kartu
status penderita yang dirawat di Rumah Sakit Kusta Pulau Sicanang Medan Belawan, yang terdiri dari :
1. Tipe Multi Basiler MB
2. Tipe Pausi Basiler PB
Universitas Sumatera Utara
3.2.10. Tingkat kecacatan adalah tingkat cacat yang terdapat pada penderita kusta seperti yang tertera pada kartu status yang dikategorikan atas :
1. Tingkat 1
2. Tingkat 2
3.2.11. Status akhir pengobatan adalah keadaan dimana penderita telah menyelesaikan pengobatan sesuai dengan dosis dan waktu yang ditentukan, yang terdiri dari :
1. RFT Release from Treatment adalah keadaan dimana penderita telah
menyelesaikan pengobatan, kemudian masuk dalam masa pengamatan secara klinik dan bakterioskopik minimal sekali setahun selama 5 tahun untuk
penderita kusta multibasiler dan dikontrol secara klinik sekali setahun selama 2 tahun untuk penderita kusta pausibasiler.
2. Non RFC Release from Control adalah keadaan dimana penderita tidak
menyelesaikan pengobatan sesuai dengan dosis dan waktu yang ditentukan.
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 METODE PENELITIAN