22
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Karakteristik Responden
Responden berjumlah 10 orang, terdiri dari 3 orang laki-laki dan 7 orang perempuan. Karakterisitik dapat dilihat pada tabel 4.1.
Tabel 4.1. Karakteristik Responden Penelitian
No. Kode
Jenis kelamin
LP Umur
tahun Berat
badan kg
Tinggi badan m
IMT kgm
2
Glukosa Darah Puasa mgdL
1. CHA
P 19
50 1,55
20.8 98
2. ICH
L 20
65 1.72
22.0 85
3. IQD
L 19
63 1,66
22.9 79
4. LAT
P 19
56 1,57
22.7 99
5. INA
P 19
52 1,63
19.5 79
6. NAD
P 19
49 1,53
20.9 72
7. NIH
P 20
56 1,63
21.1 75
8. SHO
P 18
44 1,55
18.3 79
9. SYA
L 18
48 1,63
18.1 78
10. ZAI
P 19
55 1,56
22.6 89
Rerata P
19 53,8
1,60 20.8
83,3
Responden tidak memiliki gangguan metabolisme glukosa ditunjukkan dengan hasil pemeriksaan GDP dalam batas normal. Rerata GDP responden adalah
83,3 SDĀ±9.2.
4.2. Makanan Uji
Makanan uji menggunakan makanan berbahan dasar nasi yang diolah dalam cara yang berbeda-beda. Pemilihan jenis nasi dan lauk pauk disesuaikan dengan
makanan yang tersedia di kantin kampus FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Dalam hal ini, peneliti tidak melakukan pengolahan makanan uji. Pemberian
makanan uji kepada seluruh responden disesuaikan dengan satu porsi penyediaan makanan di kantin. Adapun kandungan nutrisi pada tiap-tiap makanan dapat dilihat
pada tabel 4.2.
Tabel 4.2. Kandungan Nutrisi pada Makanan Uji
Makanan uji Sajian
gram Karbohidrat
gram Protein
gram Lemak
gram Serat
gram -
Nasi goreng -
Tempe orek -
Telur dadar Total
160 5
25 190
64 0.7
- 64.7
6.4 0.5
3.1 10
5 5.3
7.2 17.5
0.3 0.3
- Nasi kuning
- Tempe orek
- Telur rebus balado
Total 150
5 26
181 60
0.7 -
60.7 6
0.5 3.3
9.8 0.4
5.3 2.3
8 0.3
0.3 -
Nasi putih -
Tempe orek -
Ayam goreng -
Sayur kacang panjang Total
200 25
63 40
328 80
3.5 -
2 85.5
8 2.5
11 0.4
21.9 -
6.5 8.1
5 19.6
1.5 12.8
14.3
Makanan uji berbahan dasar nasi diatas telah dihitung indeks glikemiknya sesuai dengan responden yang sama, yaitu nasi putih memiliki IG 97, nasi goreng
memiliki IG 93 sedangkan nasi kuning memiliki IG 86. Berdasarkan data diatas dapat disimpulkan bahwa ketiga makanan uji tergolong dalam indeks glikemik tinggi sesuai
dengan tabel indeks glikemik yang telah direvisi oleh American Journal of Clinical Nutrition tahun 2008
[14]
.