Ruang Terbuka Hijau Tinjauan Pustaka 1. Penginderaan Jauh dan Uji

commit to user

3. Ruang Terbuka Hijau

a. Ruang Terbuka. Budihardjo,1999; 90 mendefinisikan ruang terbuka sebagai suatu wadah yang menampung aktivitas manusia dalam suatu lingkungan yang tidak mempunyai penutup dalam bentuk fisik. Jadi ruang terbuka merupakan penjabaran yang lebih rinci dan lebih luas yang merupakan satu kesatuan unsur – unsur yang berada di atasnya. Unsur utama dari lahan adalah tanah tetapi bukan berarti tanah saja, melainkan gabungan dari beberapa unsur lain yaitu antara lain tanah, iklim, topografi, penggunaan lahan, aktifitas manusia dan lain sebagainya. Satu kesatuan unsur inilah yang mendatangkan keuntungan bagi manusia dalam pengelolaan dan penggunaannya. b. Pengertian Ruang Terbuka Hijau. Ruang-ruang di dalam kota atau daerah yang lebih luas baik dalam bentuk areakawasan maupun dalam bentuk area memanjangjalur yang dalam penggunaannya lebih bersifat terbuka yang pada dasarnya tanpa bangunan yang berfungsi sebagai kawasan pertamanan kota, hutan kota, rekreasi kota, kegiatan Olah Raga, pemakaman, pertanian, jalur hijau dan kawasan hijau pekarangan Inmendagri no.141988. Menurut Dinas Pertamanan DKI Jakarta, Dinas Pertamanan mengkalasifikasikan ruang terbuka hijau berdasarkan pada kepentingan pengelolaannya adalah sebagai berikut : 1. Kawasan Hijau Pertamanan Kota, berupa sebidang tanah yang sekelilingnya ditata secara teratur dan artistik, ditanami pohon pelindung, semakperdu, tanaman penutup tanah serta memiliki fungsi relaksasi 2. Kawassan Hijau Hutan Kota, yaitu ruang terbuka hijau dengan fungsi utama sebagai hutan raya. 3. Kawasan Hijau Rekreasi Kota, sebagai sarana rekreasi dalam kota yang memanfaatkan ruang terbuka hijau. 10 commit to user 11 4. Kawasan Hijau kegiatan Olahraga, tergolong ruang terbuka hijau area lapangan, yaitu lapangan, lahan datar atau pelataran yang cukup luas. Bentuk dari ruang terbuka ini yaitu lapangan olahraga, stadion, lintasan lari atau lapangan golf. 5. Kawasan Hijau Pemakaman. 6. Kawasan Hijau Pertanian, tergolong ruang terbuka hijau areal produktif, yaitu lahan sawah dan tegalan yang masih ada di kota yang menghasilkan padi, sayuran, palawija, tanaman hias dan buah-buahan. 7. Kawasan Jalur Hijau, yang terdiri dari jalur hijau sepanjang jalan, taman di persimpangan jalan, taman pulau jalan dan sejenisnya. 8. Kawasan Hijau Pekarangan, yaitu halaman rumah di kawasan perumahan, perkantoran, perdagangan dan kawasan industri Kegiatan–kegiatan manusia yang tidak memperhatikan kelestarian lingkungan hijau mengakibatkan perubahan pada lingkungan yang akhirnya akan menurunkan kualitas lingkungan perkotaan. Kesadaran menjaga kelestarian lingkungan hijau pasti akan lebih baik jika setiap orang mengetahui fungsi RTH bagi lingkungan perkotaan. fungsi dari RTH bagi kota yaitu: untuk meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan dalam kota dengan sasaran untuk memaksimumkan tingkat kesejahteraan warga kota dengan menciptakan lingkungan yang lebih baik dan sehat. Berdasarkan fungsinya menurut Rencana Pengembangan Ruang terbuka hijau tahun 1989 yaitu : 1. RTH yang berfungsi sebagai tempat rekreasi dimana penduduk dapat melaksanakan kegiatan berbentuk rekreasi, berupa kegiatan rekreasi aktif seperti lapangan olahraga, dan rekreasi pasif seperti taman. 2. RTH yang berfungsi sebagai tempat berkarya, yaitu tempat penduduk bermata pencaharian dari sektor pemanfaatan tanah secara langsung seperti pertanian pangan, kebun bunga dan usaha tanaman hias. 3. RTH yang berfungsi sebagai ruang pemeliharaan, yaitu ruang yang memungkinkan pengelola kota melakukan pemeliharaan unusur-unsur commit to user perkotaan seperti jalur pemeliharaan sepanjang sungai dan selokan sebagai koridor kota. 4. RTH yang berfungsi sebagai ruang pengaman, yaitu untuk melindungi suatu objek vital atau untuk mengamankan manusia dari suatu unsur yang dapat membahayakan seperti jalur hijau disepanjang jaringan listrik tegangan tinggi, jalur sekeliling instalasi militer atau pembangkit tenaga atau wilayah penyangga. 5. RTH yang berfungsi sebagai ruang untuk menunjang pelestarian dan pengamanan lingkungan alam, yaitu sebagai wilayah konservasi atau preservasi alam untuk mengamankan kemungkinan terjadinya erosi dan longsoran pengamanan tepi sungai, pelestarian wilayah resapan air. 6. RTH yang berfungsi sebagai cadangan pengembangan wilayah terbangun kota di masa mendatang commit to user 9 Manfaat lahan terbuka berdasarkan fungsinya dibagi atas manfaat langsung dalam pengertian cepat dan bersifat tangible seperti mendapatkan bahan-bahan untuk dijual kayu, daun, bunga, kenyamanan fisik teduh, segar, keinginan dan manfaat tidak langsung berjangka panjang dan bersifat intangible seperti perlindungan tata air dan konservasi hayati atau keanekaragaman hayati. www.scripps.ohiou.edunewscmddArtikel_cd.htm-103k . c. Kecukupan Ruang Terbuka Hijau. Urban growth reduces open space in and around cities, impacting biodiversity and ecosystem services. Using land-cover and population data, we examined land consumption and open space loss between 1990 and 2000 for all 274 metropolitan areas in the contiguous United States. Nationally, 1.4 million ha of open space was lost. http:www.plosone.orgarticleinfo:doi2F10.13712Fjournal.pone.0009509. Berkaitan dengan kecukupan Ruang terbuka atau luas standar Ruang terbuka pada wilayah perkotaan secara khusus telah diterangkan pada Undang – Undang Republik Indonesia nomor 26 tahun 2007 tentang penataan ruang. Pada pasal 29 ayat 2 yang menerangkan bahwa Proporsi ruang terbuka hijau pada wilayah kota paling sedikit 30 tiga puluh persen dari luas wilayah kota.

4. Pemetaan