Perlakuan Cuplikan Polycyclic Aromatic Hydrocarbons PAH

disimpan dalam boks es selama transportasi ke laboratorium dan dalam laboratorium disimpan dalam pembeku sampai siap untuk dianalisis.

3.4 Analisis Cuplikan

3.4.1 Perlakuan Cuplikan

Sebelum dianalisis cuplikan sedimen, daging dan cuplikan hati ikan Nomei terlebih dahulu dikeringkan dengan pengering beku freezed dried. Cuplikan air terlebih dahulu di saring untuk menghilangkan partikel sedimen, kemudian disimpan pada kondisi beku sampai analisis dilakukan.

3.4.2 Polycyclic Aromatic Hydrocarbons PAH

Prosedur analisis yang digunakan untuk PAH dalam air dilakukan menurut Yu et al. 2009 yang dimodifikasi Lampiran 1. Cuplikan air sebanyak 2 liter diekstraksi menggunakan 30 ml dicloromethan sebanyak tiga kali. Supernatan kemudian dimurnikan dengan kolom gelas yang diisi dengan aluminasilica 1:2 30 gr. Fraksi alifatik dielut dengan 20 ml hexan dan fraksi kedua yang merupakan PAH dielut dengan 70 ml diclorometanhexan 3:7. Analisis PAH dalam sedimen, daging dan hati ikan Nomei dilakukan dengan metode soxhlet Liu et al. 2007 yang dimodifikasi Lampiran 2. Cuplikan sedimen 40 gr kering diekstraksi menggunakan soxhlet ±16 jam dengan pelarut hexanaseton 1:1 150 ml. Supernatan kemudian diberikan perlakuan dengan bubuk tembaga untuk menghilangkan sulfur dan dimurnikan di kolom gelas dengan menggunakan silica gel yang diaktifkanAl 2 O 3 Fraksi alifatik dielut dengan hexan 40 ml dan fraksi aromatik dibilas dengan diclorometanhexan 3:7. Cuplikan daging yang digunakan adalah 10 gr dan cuplikan hati 5 gr. Standar eksternal yang digunakan dalam penelitian ini adalah fluorin 100 ppm, fenantrena 100 ppm, antrasena 100 ppm dan fluorantena 100 ppm. 1:2 10 gr. Analisis jenis PAH dalam cuplikan sedimen, air, daging dan hati ikan Nomei dilakukan dengan menggunakan GC-MS tipe Shimadzu QP2010, dengan detektor ionisasi nyala FID, injeksi pisah split injector dan menggunakan silica lebur kolom coulumn fused silica DB5 MS dengan panjang 30 m, diameter inline 0.32 mm. Temperatur program GC diatur pada 40 o C selama 1 min, di naikkan 6 o Cmenit sampai 300 o C, kemudian 300 o C dipertahankan selama 20 min. Untuk mengidentifkasi jenis dan nama PAH, pada internal sistem GC-MS Shimadzu QP2010 menggunakan library National Institute of Standards and Technology NIST 27, NIST147 dan WILEY7. Selain internal library juga digunakan single ion monitoring SIM dalam Orecchio et al. 2009 Tabel 11. Tabel 11 Daftar 28 jenis PAH, kuantifikasi ion dan konfirmasi ion untuk SIM single ion monitoring GC-MS yang digunakan dalam mengidentifikasi senyawa PAH selain menggunakan library internal GC-MS Orecchio et al. 2009. Kelompok Jenis PAH Ion tertinggi Ion penanda 1 Asenaftilen 152 76, 151 Asenaftena 154 152, 76 Fluorena 166 164,165 Asenaftena d 164 10 2 Fenantrena 178 188, 89 Antrasena 178 188, 89 2-Metil fenantrena 192 96, 82 2-Metil antrasena 192 96, 82 9-Metil fenantrena 192 96, 82 9-Metil antrasena 192 96, 82 2,4-Dimetil fenantrena 206 191 Fluorantena 202 101, 200 1,2-Dimetil fenantrena 206 191 Pirena 202 101, 200 1-Metilpirena 216 108, 94 Benz[a]antrasena 228 114, 226 Fenantrena d 188 10 3 Krisena 228 114, 226 Benzo[b]Fluorantena 252 126, 250 Benzo[k]Fluorantena 252 126, 250 Benzo[e]pirena 252 126, 250 Benzo[a]pirena 252 126, 250 Krisena d 240 12 4 Perilen 252 126, 250 Indeno[1,2,3-cd]pirena 276 277, 138 Dibenz[a,h]antrasena 278 279, 139 Benzo[g,h,i]perylen 276 277, 138 Dibenzo[a,l]pirena 302 151 Dibenzo[a,e]pirena 302 151 Dibenzo[a,i]pirena 302 151 Dibenzo[a,h]pirena 302 151

3.4.3 Analisis Lipid

Dokumen yang terkait

PROFIL POLYCYCLIC AROMATIC HYDROCARBONS (PAHs) PADA PERAIRAN DAN SEDIMEN HUTAN MANGROVE KOTA BANDAR LAMPUNG

3 26 82

Kajian Ekobiologi Ikan Pepija (Harpadon Nehereus, Ham 1822) Sebagai Dasar Pengelolaan Berkelanjutan di Perairan Pulau Tarakan

4 37 94

Kajian Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir terhadap Peningkatan Kesejahteraan Nelayan Ikan Nomei (Harpodon nehereus Ham. Buch) di Kelurahan Juata Laut Kota

0 9 143

Grilling Process Optimization for Reducing Polycyclic Aromatic Hydrocarbons (PAHs) in Grilled Fish and Chicken.

1 7 180

Karakteristik Polycyclic Aromatic Hydrocarbons (PAHs) di Air dan Sedimen Serta Akumulasinya pada Tubuh Ikan Nomei (Horpodon nehereus) Di Kota Tarakan

1 10 110

Kajian Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir terhadap Peningkatan Kesejahteraan Nelayan Ikan Nomei (Harpodon nehereus Ham Buch) di Kelurahan Juata Laut Kota

0 5 133

Grilling Process Optimization for Reducing Polycyclic Aromatic Hydrocarbons (PAHs) in Grilled Fish and Chicken

2 12 98

APPLICATION OF FENTON’S REAGENT ON REMEDIATION OF POLYCYCLIC AROMATIC HYDROCARBONs (PAHs) IN SPIKED SOIL | Nafie | Indonesian Journal of Chemistry 21700 40786 1 PB

0 1 6

Preferensi Pemijahan dan Habitat Ikan Nomei (Harpodon nehereus) di Perairan Juata Laut Tarakan Sebagai Upaya Konservasi

0 0 6

Masyarakat Iktiologi Indonesia Hidrokarbon aromatik polisiklik dalam air dan sedimen laut serta akumulasinya pada ikan nomei, Harpadon nehereus (Hamilton, 1822) perairan Tarakan

0 0 21