Pengertian Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP

xxxii Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP bagi para guru cukup menjadi beban, karena kurikulum ini harus dibuat oleh guru pada setiap satuan pendidikan yang diimplementasikan dalam pembelajaran. Bagi sekolah atau daerah yang belum siap, guru akan menjadi bingung, kepala sekolah menjadi resah, dan pengawas pun merasa was-was. Dengan KTSP, kurikulum yang disusun harus disesuaikan dengan kondisi masing-masing daerah yang memungkinkan untuk memberikan porsi muatan lokal yang lebih besar. Landasan yang digunakan dalam pelaksanaan KTSP yaitu: 1 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan 3 Permendiknas No. 222006 tentang Standar Isi 4 Permendiknas No. 232006 tentang Standar Kompetensi Lulusan 5 Permendiknas No. 242006 tentang pelaksanaan Permendiknas No. 22 dan 232006

a. Pengertian Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP

Pasal 1 ayat 15 Standar Nasional Pendidikan seperti yang dikutip oleh E. Mulyasa 2007: 29 menyatakan bahwa ”KTSP merupakan kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan oleh masing-masing satuan pendidikan”. Sedangkan pengertian Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP menurut Pusat Kurikulum Balitbang Depdiknas adalah kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan oleh masing-masing satuan pendidikan. Penyusunan KTSP dilakukan oleh satuan pendidikan dengan memperhatikan dan berdasarkan pada standar kompetensi serta kompetensi dasar yang dikembangkan oleh Badan Standar Pendidikan Nasional BSNP. Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP disesuaikan dengan kondisi satuan pendidikan, potensi, dan karakteristik daerah, serta sosial budaya masyarakat setempat dan peserta didik. Pengembangan KTSP dan silabusnya dilakukan oleh sekolah dan komite sekolah dengan berlandaskan pada kerangka dasar kurikulum dan standar kompetensi lulusan. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP untuk program studi di perguruan xxxiii tinggi dikembangkan dan ditetapkan oleh perguruan tinggi dengan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan. Penerapan KTSP antara lain bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui kemandirian dan inisiatif sekolah dalam mengembangkan kurikulum, mengelola, dan memberdayakan potensi yang ada. Dengan KTSP dimaksudkan agar terjadi peningkatan kepedulian warga sekolah dan masyarakat dalam pengembangan kurikulum melalui kesepakatan dan pengambilan keputusan bersama. Dengan KTSP diharapkan dapat meningkatkan kompetisi yang sehat antar satuan pendidikan yang berkaitan dengan kualitas hasil yang akan dicapai. Hal tersebut sesuai dengan pendapat M. Joko Susilo 2007: 12 yang menyatakan bahwa, “KTSP merupakan suatu konsep yang menawarkan otonomi pada sekolah untuk menetukan kebijakan sekolah dalam rangka meningkatkan mutu, dan efisiensi pendidikan agar dapat memodifikasikan keinginan masyarakat setempat serta menjalin kerjasama yang erat antara sekolah, masyarakat, industri dan pemerintah dalam membentuk pribadi peserta didik”.

b. Tujuan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP