Masa remaja sebagai periode yang penting Masa remaja sebagai periode peralihan Masa remaja sebagai periode perubahan

Masa remaja 10-19 tahun merupakan masa peralihan dari masa kanak-kanak kemasa dewasa dimana terjadi perubahan fisik, mental dan psikososial yang cepat dan berdampak pada berbagai aspek kehidupan selanjutnya Sibagariang, Pusmaika Rismalinda. 2010.hlm. 199. Masa remaja dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu masa remaja awal 10-12 tahun, masa remaja tengah 13-15 tahun dan masa remaja akhir 16-19 Tahun

2. Ciri-ciri masa remaja

Seperti halnya dengan semua periode yang penting selama rentang kehidupan, masa remaja mempunyai ciri-ciri tertentu yang membedakannya dengan periode sebelum daan sesudahnya. Ciri-ciri tersebut adalah sebagai berikut :

a. Masa remaja sebagai periode yang penting

Pada masa remaja disebut periode penting karena pada masa ini terdapat periode yang akibatnya langsung terhadap sikap dan perilaku serta ada juga akibatnya yang dalam jangka panjang Hurlock. 1980.hlm. 207.

b. Masa remaja sebagai periode peralihan

Masa remaja merupakan masa peralihan karena pada masa ini anak-anak harus meninggalkan segala sesuatu yang bersifat “kekanak-kanakan” dan juga harus mempelajari pola perilaku dan sikap baru untuk menggantikan perilaku dan sikap yang sudah ditinggalkan. Namun perlu disadari bahwa apa yang telah terjadi akan meninggalkan bekasnya dan akan mempengaruhi pola perilaku dan sikap yang baru Hurlock. 1980.hlm. 207. Universitas Sumatera Utara

c. Masa remaja sebagai periode perubahan

Tingkat perubahan dalam sikap dan perilaku selama masa remaja sejajar dengan tingkat perubahan fisik. Ketika perubahan fisik terjadi dengan pesat, perubahan perilaku dan sikap juga berlangsung pesat dan demikian sebaliknya. Ada lima perubahan yang sama dan hampir bersifat universal. Pertama, meningginya emosi, yang intensitasnya tergantung pada perubahan fisik dan psikologis yang terjadi. karena perubahan emosi biasanya terjadi lebih cepat selama masa remaja, maka meningginya emosi lebih menonjol pada akhir masa remaja. Kedua, perubahan tubuh, minat dan peran yang diharapkan oleh kelompok sosial untuk dipesankan membuat masalah baru. Remaja akan tetap merasa ditumbuhi masalah sampai ia sendiri menyelesaikannya menurut kepuasanya. Keempat, dengan berubahnya minat dan peran maka nilai-nilai juga berubah. Apa yang dimasa kanak-kanak dianggap penting, sekarang setelah hampir dewasa tidak penting lagi. Kelima, sebagian besar remaja bersifat embivalen terhadap perubahan, mereka menginginkan dan menuntut kebebasan, tetapi mereka sering takut untuk bertanggunga jawab akan akibatnya dan meragukan kemampuan mereka untuk mengetasi tanggung jawab tersebut Hurlock. 1980.hlm. 207.

d. Masa remaja sebagai usia bermasalah

Dokumen yang terkait

Perbandingan Pengetahuan dan Sikap Remaja tentang Kesehatan Reproduksi di Madrasah Aliyah Negeri Meulaboh 1 dan Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Meulaboh Kabupaten Aceh Barat Tahun 2013

6 57 130

Pengetahuan dan Sikap Remaja Tentang Kesehatan Reproduksi Melalui Media Cetak (Leaflet) dan Media Elektronik (Video) Terhadap di SMA N 1 Bagan Sinembah

2 62 157

Gambaran Pengetahuan Siswa SMA Negeri 5 Medan Tentang Kesehatan Reproduksi Remaja

2 48 50

PENGARUH PROMOSI KESEHATAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP Pengaruh Promosi Kesehatan tentang Kesehatan Reproduksi terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja tentang Seks Pranikah di SMA Muhammadiyah 4 Surakarta.

0 4 11

PENGARUH PROMOSI KESEHATAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP Pengaruh Promosi Kesehatan tentang Kesehatan Reproduksi terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja tentang Seks Pranikah di SMA Muhammadiyah 4 Surakarta.

0 4 16

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN SIKAP SEKSUAL PRANIKAH REMAJA Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Kesehatan Reproduksi Dengan Sikap Seksual Pranikah Remaja Di Kelurahan Danguran Kabupaten Klaten.

0 1 16

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN SIKAP SEKSUAL PRANIKAH REMAJA Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Kesehatan Reproduksi Dengan Sikap Seksual Pranikah Remaja Di Kelurahan Danguran Kabupaten Klaten.

0 1 16

IDENTIFIKASI PENGETAHUAN, SIKAP DAN PRAKTIK ANAK JALANAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DI WILAYAH TUGU MUDA SEMARANG 2009 - UDiNus Repository

0 0 2

PERSEPSI DAN SIKAP TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI PADA REMAJA JALANAN DI PANTI ANAK JALANAN JL.GAJAH MADA KOTA MOJOKERTO

0 0 12

HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK DAN PENGETAHUAN REMAJA TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN SIKAP REMAJA TERHADAP SEKS PRANIKAH

0 0 8