39
BAB VI ANALISIS DAN PEMBAHASAN
6.1 Struktur Produk
Struktur produk atau bill of material BOM didefinisikan sebagai cara komponen-komponen itu bergabung ke dalam suatu produk selama proses
manufacturing Gaspersz, 1998. Struktur produk typical akan menunjukkan bahan baku yang dikonversi ke dalam komponen-komponen fabrikasi, kemudian
komponen-komponen itu
bergabung secara
bersama untuk
membuat subassemblies. Kemudian subassemblies bergabung bersama membuat assemblies,
dan seterusnya sampai produk akhir Gaspersz, 1998. . Produk berupa kantongan plastik polybag dibuat dari biji plastik, dimana
biji plastik dibuat dari bahan baku berupa plastik bekas. Untuk membuat 1 kg polybag diperlukan sebanyak 1,05 kg biji plastik. Untuk menghasilkan 1 kg biji
plastik diperlukan sebanyak 1,05 kilogram bahan baku berupa plastik bekas, sehingga untuk menghasilkan 1 kg polybag diperlukan sebanyak 1,11 kg bahan
baku plastik bekas. Secara diagramatis struktur produk polybag dan kebutuhan bahan baku biji plastik dapat dilihat pada Gambar 6.1.
6.2 Manajemen Permintaan
Manajemen permintaan demand management didefinisikan sebagai suatu fungsi pengelolaan dari semua permintaan produk untuk menjamin bahwa
penyusun jadwal induk master scheduler mengetahui dan menyadari semua permintaan produk itu Gaspersz, 1998.
Universitas Sumatera Utara
40 Gambar 6.1 Struktur ProdukSentosa Plastik
Aktivitas peramalan merupakan suatu fungsi bisnis yang berusaha memperkirakan penjualan dan penggunaan produk sehingga produk-produk itu
dapat dibuat dalam kuantitas yang tepat. Dengan demikian peramalan merupakan suatu dugaan terhadap permintaan yang akan datang berdasarkan pada beberapa
variabel peramal, sering berdasarkan data deret waktu historis. Untuk melakukan pengendalian persedian bahan baku plastik, langkah
awal yang dilakukan adalah melakukan peramalan secara agregat, yaitu dengan meramalkan permintaan produk.
Berikut ini diuraikan data penjualan polybag dan biji plastik dari tahun 2006 hingga 2011, seperti terlihat pada Tabel 6.1.
Tabel 6.1 Data Penjualan Polybag dan Biji Plastik di Sentosa Plastik Tahun 2006
– 2011 Tahun
Polybag Biji Plastik
2006 30.100
48.250 2007
35.450 51.050
2008 38.150
38.250 2009
42.000 50.000
2010 40.000
50.000 2011
37.500 41.700
Jumlah 223.100
279.250 Rata-Rata
37.183,333 46.541,667
Sumber : Sentosa Plastik, 2011
Polybag 1 Kg
Biji Plastik 1,05 Kg Bahan Pewarna
Plastik Bekas 1,11 Kg
Universitas Sumatera Utara
41 Dalam peramalan ini digunakan jumlah permintaan produk selama lima
tahun terakhir. Peramalan dilakukan dengan menggunakan langkah-langkah
sebagai berikut:
1. Mendefinisikan tujuan peramalan Tujuan peramalan untuk meramalkan data permintaan berupa produk polybag
yang diteliti Tahun 2012. 2. Membuat diagram pencar
Identifikasi pola historis dari data permintaan produk pada Tahun 2006 sampai Tahun 2011 yang dilakukan dengan menggunakan diagram pencar.
Diagram pencar untuk produk polybag dapat dilihat pada Gambar 6.2.
Gambar 6.2. Diagram Pencar Data Permintaan Polybag
Universitas Sumatera Utara
42 3. Memilih metode peramalan
Pemilihan metode peramalan yang sesuai dengan pola data pada diagram pencar. Dari diagram pencar dapat disimpulkan bahwa pola data permintaan
untuk polybag menunjukkan pola linier, kuadratis dan siklis. Dengan demikian fungsi peramalan yang dipilih adalah:
a Metode Linier b Metode Kuadratis
c Metode Siklis 4. Perhitungan parameter peramalan
a. Metode Linier Fungsi peramalan: Y = a + bX
Untuk melakukan perhitungan konstanta a dan b dengan menggunakan Tabel 6.2.
Tabel 6.2 Perhitungan Parameter Peramalan untuk Metode Linier
Tahun X
i
Y
i
X
i
Y
i
X
i 2
2006 1 30,100 30,100
1 2007
2 35,450 70,900 4
2008 3 38,150 114,450
9 2009
4 42,000 168,000 16
2010 5 40,000 200,000
25 2011
6 37,500 225,000 36
21 223,200 808,450 91
Universitas Sumatera Utara
43 n∑XY – ∑X∑Y
b = n∑X
2
– ∑X
2
6 808450 – 21223200
= 6 91
– 21
2
= 1557,14
∑Y – b ∑X a =
n = 223200
– 1557,14 21 6
= 31750
Fungsi peramalannya adalah : Y’ = 31750 + 1557,14 X
b. Metode Kuadratis Fungsi peramalan : Y = a + bX + cX
2
Tabel 6.3 Perhitungan Parameter Peramalan untuk Metode Kuadratis
Tahun X
Y X
2
X
3
X
4
XY X
2
Y
2006 1 30.100
1 1
1 30.100 30.100 2007
2 35.450
4 8
16 70.900 141.800 2008
3 38.150 9
27 81 114.450 343.350
2009 4 42.000
16 64
256 168.000 672.000 2010
5 40.000 25
125 625 200.000 1.000.000
2011 6
37.00 36
216 1.296 225.000 1.350.000
21 223.200
91 441
2.275 808.450
3.537.250 =
3 2
X n
X X
= 2191-6441 = - 735 =
2 2
X n
X
= 21
2
– 691 = - 105 =
4 2
2
X n
X
= 91
2
– 62275 = -5369 =
XY n
Y X
= 21223200 – 6808450 = -163500
=
Y X
n Y
X
2 2
= 91223200 – 63537250 = -912300
Universitas Sumatera Utara
44 a =
n X
c X
b Y
2
223200 – 8813,3921 –-1036,6191
= 6
= -9368,78
b =
2
. .
.
-5369-163500 – -912300-735
= -5369-105
– -735
2
= 8813,39
c =
b
-912300 – 8813,39-735
= -5369
= - 1036,61
Fungsi peramalannya adalah :
Y’ = -9368,78 + 8813,39X – 1036,61X
2
c. Metode Siklis