Sedang 3
14 2
19 Kurang
9 2
11
Total 3
23 4
30
Berdasarkan tabel 4.10 mengenai tabel silang pengetahuan dengan sikap, dari 30 orang responden yang diteliti dapat dilihat bahwa 19 orang responden yang
memiliki pengetahuan dengan kategori sedang, 3 orang memiliki sikap dengan kategori baik, 14 orang memiliki sikap dengan kategori sedang dan 2 orang memiliki
sikap dengan kategori kurang. Sedangkan dari 11 orang responden yang memiliki pengetahuan dengan kategori kurang, 9 orang memiliki sikap dengan kategori sedang
dan 2 orang memiliki sikap dengan kategori kurang. BAB V
PEMBAHASAN
5.1. Karakteristik Responden
Berdasarkan hasil penelitian secara umum diperoleh bahwa dari 30 orang pedagang es krim di beberapa pasa kota Medan yang terbanyak adalah berpendidikan
tamat SD yaitu sebanyak 15 orang 50,0, lama berdagang 2 tahun yaitu sebanyak 21 orang 70,0 dan yang menghasilkan omzet perhari Rp.150.000,- yaitu
sebanyak 18 orang 60,0.
5.2. Penggunaan Pemanis Buatan
Penggunaan pemanis buatan penulis membaginya dengan tiga kategori yaitu menggunakan pemanis buatan, tidak menggunakan pemanis buatan setiap pembuatan
es krim hanya pada waktu tertentu saja, tidak pernah menggunakan pemanis buatan. Dari hasil penelitian didapat sebanyak 23 orang 76,7 menggunakan pemanis
Universitas Sumatera Utara
buatan, tidak menggunakan pemanis buatan setiap pembuatan es krim hanya pada waktu tertentu saja sebanyak 7 orang 23,3, dan tidak ada pedagang es krim yang
tidak pernah menggunakan pemanis buatan. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa mayoritas pedagang es krim
menggunakan pemanis buatan dalam es krim yang mereka jajakan. Hal ini didukung karena pemanis buatan harganya sangat murah dan mudah dibeli dimana saja. Dari
hasil wawancara pedagang biasanya menggunakan pemanis buatan sakarin yang biasa menggunakan nama dagang pemanis Cap Lonceng ataupun Mikie
Sakarin.menambahkan setengah bungkus bahkan bisa juga sampai satu bungkus pemanis buatan dimana biasanya 1 bungkus pemanis buatan beratnya 40 gram dan
hanya ditambahkan sedikit gula sekitar 2 kg gula pasir agar pemanis tidak begitu terasa karena terkadang pemanis buatan sedikit menimbulkan rasa pahit.
Sakarin memiliki nilai kalori 0 kkalg atau setara dengan 0 kJg. Konsumsi sakarin untuk orang dewasa 0-5 mgkg berat badan, sedangkan untuk konsumsi anak-
anak biasanya lebih rendah dari pada orang dewasa yaitu nilai konsumsi yang diijinkan dewasa dibagai 2,5. Berdasarkan keputusan Kepala Badan Pengawas Obat
dan Makanan batas maksimum penggunaan sakarin kategori pangan es krim 200 mgkg.
Pemanis buatan merupakan zat yang dapat menimbulkan rasa manis atau dapat membantu mempertajam penerimaan terhadap rasa manis tersebut, sedangkan
kalori yang dihasilkan jauh lebih rendah daripada gula Cahyadi, 2009 Dengan menggunakan pemanis buatan pedagang juga bisa mendapatkan
untung yang lebih besar karena harga pemanis buatan yang murah. Selain itu pemanis
Universitas Sumatera Utara
buatan juga bisa memunculkan banyak gangguan bagi kesehatan, diantaranya tremor,migraine, sakit kepala, kehilangan daya ingat, bingung, insomnia, iritasi asma,
hipertensi, diare, sakit perut, alergi, impotensi, gangguan seksual, kebotakan dan kanker otak Eddy, 2010.
5.3. Pengetahuan Responden Tentang Penggunaan Pemanis Buatan