inten tratasan
drenjeman isen garis
lengkung hijau muda-
hijau tua hitam
6. Gelang:
calumpringan tratasan seling
bubukan sumbulan
mas-mas gradasi
isen garis lengkung
drenjeman merah-
merah muda- putih
merah- merah muda-
putih- hijau muda-
hijau tua
emas-putih- biru muda-biru
tua hitam
7. Kerangka:
13 badan tratasan seling
bubukan blok
balesan emas
abu-abu hitam
E. Arjuna Wiwaha
Arjuna wiwaha merupakan potongan cerita terakhir yang menceritakan Arjuna setelah mengalahkan Prabu Niwatakawaca. Kemenangan Arjuna
diapresiasi oleh para Dewa dengan menobatkan Arjuna sebagai Ratu-nya para Dewa di khayangan. Selain itu, Arjuna juga dipersilakan untuk menikahi tujuh
Bidadari yang telah menggodanya ketika bertapa wawancara dengan Suyono pada 14 Juni 2016.
Gambar 57: Arjuna Wiwaha
Sumber: Dokumentasi Oemah Wayang Maju Karya, Mei 2016
Motif wayang yang terdapat pada potongan cerita kelima adalah Arjuna dan ketujuh Bidadari kahyangan. Kedelapan motif wayang tersebut dikelilingi
dengan sulur parang berwarna merah. Keenam Bidadari digambarkan dengan mengenakan pakaian kemben, dan satu Bidadari hanya terlihat kepalanya. Satu
bidadari memakai mekutha berada diposisi puncak gunungan. Bidadari tersebut
adalah Dewi Supraba wawancara dengan Iswahyudi pada 16 Januari 2017. 1.
Arjuna 5
Arjuna hidup bersama tujuh bidadari kahyangan setelah mengalahkan Prabu Niwatakawaca. Namun kehidupan menjadi Ratu kahyangan tidaklah
selamanya. Ketika menjadi Ratu kahyangan, Arjuna mengenakan atribut yang sebelumnya tidak dipakainya, yaitu praba. Dalam cerita pewayangan, Arjuna
menikahi ketujuh Bidadari secara bergantian dan berada di kahyangan selama 7 hari yang dalam pehitungan di dunia adalah 7 tahun wawancara dengan Suyono
pada 14 Juni 2016.
Gambar 58. Arjuna 5
Sumber: Dokumentasi Andina P., Februari 2016 Sama seperti motif Arjuna yang lain, yang memiliki bentuk mata gabahan,
hidung ambangir, dan mulut salitan warna merah. Ulat-ulat terdapat pada alis, garis bibir, garis tepi dahi-telinga, garis leher, garis kerangka badan, dan gajah
gelar menggunakan warna hitam. Yang membedakan motif Arjuna 5 dengan Arjuna yang lain adalah Arjuna 5 menggunakan atribut praba. Praba merupakan
simbol Raja atau Ratu. Tatahan dan sunggingan pada motif Arjuna 5 adalah sebagai berikut.
Tabel 22: Tatahan, Sunggingan dan Warna pada Motif Arjuna 5
No. Nama
Tatahan Sunggingan
Warna 1.
Rambut: gelung sapit udang
dengan lungsen seritan
blok hitam
2. Sumping:
waderan mas-mas
sumbul miring srunen
gubahan gradasi
drenjeman merah-
merah muda- putih-
hijau muda- hijau tua
hitam 3.
Ron: bunga katu
bunga katu gradasi
cawen putih-
biru muda- biru tua
hitam
4. Hiasan telinga:
Suweng gigi belalang
gradasi isen garis
lengkung biru tua-
biru muda- putih
hitam
5. Peraba:
lung berjumlah 4 tratasan seling
bubukan sumbul miring
patran gradasi
blok garis tepi
bludiran cawen
drenjeman merah-
merah muda- putih
biru tua- biru muda-
putih hijau tua-hijau
muda-putih emas
hitam
6. Kerangka:
12 badan tratasan seling
bubukan blok
balesan emas
abu-abu hitam
2. 7 Bidadari
Gambar 59. 7 Bidadari
Sumber: Dokumentasi Andina P., Februari 2016
Tujuh Bidadari kahyangan yang menggoda Arjuna ketika bertapa di gunung Indrakila pada akhirnya menjadi istri Arjuna. Mereka dihadiahkan para
Dewa untuk diperistri Arjuna karena Arjuna telah berhasil mengalahkan Prabu Niwatakawaca yang membuat gaduh negeri kahyangan. Para Bidadari
digambarkan dengan mengenakan kemben. Hal ini menggambarkan Arjuna memadu asmara bersama ketujuh Bidadari wawancara dengan Suyono pada 14
Juni 2016. Penerapan motif tatahan dan sunggingan pada motif tujuh Bidadari ini
tidak begitu berbeda dengan motif tujuh Bidadari ketika menggoda Arjuna sewaktu bertapa. Hal ini ditandai dengan penggunaan atribut dari masing-masing